Ini Dia 'Pesta' Para Monyet di Thailand

Jakarta - Tiap bulan November, ribuan monyet di Kota Lopburi, Thailand, berpesta ria. Mereka melahap aneka sesajen mewah yang sengaja disediakan oleh penduduk setempat. Inilah Lopburi Monkey Banquet, yang menjadi daya tarik utama bagi wisatawan.Kota Lopburi terletak di bagian tengah dataran Thailand, 150 kilometer sebelah timur laut Bangkok. Lopburi adalah kota kuno, dengan banyak sisa peninggalan Khmer yang tersebar di seluruh kota. Kota ini juga terkenal dengan perkebunan bunga matahari yang tersohor kecantikannya. Tapi, bukan dua hal itu yang jadi daya tarik utama para wisatawan.Mengutip buku 501 Must-Visit Islands versi Bounty Books, Lopburi adalah rumah bagi ribuan monyet. Dua tempat yang paling sering 'ditongkrongi' monyet adalah kuil San Phra Kan dan Prang Sam Yot.Pada pandangan pertama, monyet-monyet ini tampak sangat lucu dan jinak. Sesekali terlihat anak monyet yang bergelantungan di tubuh induknya, atau monyet-monyet dewasa yang bercengkrama satu sama lain. Tapi jangan salah, keramahan ini tak berlaku bagi para wisatawan!Monyet-monyet ini adalah pencuri ulung. Mereka sangat sigap memanjat punggung dan bahu Anda. Parahnya lagi, mereka seringkali mencuri dompet ketika wisatawan sedang membeli kacang atau bahan makanan lainnya. Maka, jangan lupa untuk menjaga jarak agar Anda tak terkena ulah usil para monyet.Tapi, tiap bulan November, Lopburi menjadi kota yang paling banyak didatangi wisatawan. Tak lain karena adanya Monkey Banquet, di mana para monyet bisa berpesta ria. Betapa tidak, masyarakat setempat juga para wisatawan menyediakan sesajen khusus untuk para monyet ini. Alih-alih satu nampan, sesajennya bisa bermeja-meja bahkan memenuhi satu lokasi!Layaknya sesajen lainnya, aneka makanan ini juga ditata dengan apik. Mulai dari buah-buahan seperti mangga, pepaya, rambutan, anggur, apel, jeruk, pisang, longan, bahkan durian yang terkenal mahal. Belum lagi ditambah roti, kue, kacang, hingga minuman seperti susu dan minuman soda.Tapi begitu sesajennya terlihat oleh mereka, para monyet akan kalang kabut rebutan makanan. Mereka meraup makanan sebanyak mungkin. Setelah kenyang, mereka 'menganiaya' temannya dengan cara mencekoki makanan. Ya ampun! (travel/travel)