Alamak! Nikmatnya Spa Ayurveda di Sri Lanka

Jakarta - Kalau Indonesia punya jamu herbal, maka Sri Lanka punya Ayurveda. Jika Anda berlibur ke Sri Lanka, sempatkan menikmati terapi spa ayurveda yang sudah terkenal sampai ke Eropa.detikTravel pada Kamis (29/3/2012) datang langsung ke salah satu pusat terapi ayurveda yang paling tua di Sri Lanka, yaitu Siddhalepa Ayurveda Health Resort di Kota Wadduwa. Berada di pinggir lautan, Siddhalepa menjadi tempat yang cocok untuk menjalani sebuah perawatan tubuh yang sempurna.Wadduwa terletak 20 km dari Colombo ke arah selatan, yang ditempuh dalam satu jam perjalanan mobil menyusuri pesisir barat Sri Lanka. Jalan masuknya lumayan sempit dari jalan raya, namun kemudian kita sampai ke sebuah resort bernuansa tropis yang kental. Angin sepoi-sepoi dan nyiur melambai menyambut Anda."Tempat ini sudah ada selama 12 tahun, namun kami sudah melakukan praktik terapi Ayurveda selama 3 generasi," kata Resident Manager Siddhalepa Ayurveda Health Resort Rohan A Colambage kepada detikTravel.Menurut Colambage, 70 persen wisatawan yang datang ke tempat mereka berasal dari Jerman. Sisanya dari Rusia, Italia, dan negara Eropa lain. Terapi Ayurveda rupanya sudah sangat terkenal di benua Eropa.Biasanya, seorang pengunjung bisa menjalani terapi selama 1-4 minggu. Terapi ini mencakup perawatan tubuh dengan spa termasuk pijat, meditasi dan yoga. Mereka tinggal di 50 bungalow yang tersedia di resort ini.Sementara itu menurut dr Gunaratne, setiap pasien mendapatkan perawatan yang berbeda tergantung masalah yang dihadapinya. Oleh karena itu, semua pasien dalam tahap awal berkonsultasi dengan dokter, untuk kemudian dirumuskan terapi apa yang akan dijalaninya."Yang paling berat untuk saya adalah pernah menangani pasien depresi dan ingin bunuh diri. Dia dari negara Ceko. Kita harus betul-betul menangani pasien seperti itu, untuk menyelamatkan nyawanya," kata Gunaratne.Kini, tibalah saatnya penulis mencoba langsung spa ini berdasarkan hasil konsultasi dari dr Gunaratne. Bubuk kayumanis, jahe, kunyit, sandal wood adalah sejumlah rempah yang sudah disiapkan. Untuk minyak pijat pun ada beraneka macam, yang terbagi dalam tiga jenis yaitu dingin, hangat, panas. Minyak yang hangat yang sudah disiapkan untuk penulis.Nah, jangan berpikiran macam-macam dulu ya. Setiap pasien pria punya pemijat pria, dan setiap pasien wanita punya pemijat wanita. Tempatnya pun dibedakan.Dalam ruang pijat beralunan musik yoga dan meditasi yang tenang, terapi pijat pun dimulai. Penulis diberikan upward massage atau pijatan di badan satu arah menuju kepala. Awalnya dipijat hanya dengan bubuk kering tadi, kemudian dipijat ulang dengan minyak hangat. Sepanjang tulang punggung juga mendapatkan pijatan khusus untuk menstimulasi syaraf.Alamaak! Rasanya sungguh mantap nian. Tubuh mendadak rileks dan semua pun menjadi santai. Segala kepenatan dalam meliput Sri Lanka Expo 2012 di Colombo, sirna sudah.Padahal, penulis belum mencoba terapi Ayurveda yang paling mantap, Shiro Dhara namanya. Kita berbaring, dan kening kita ditetesi minyak hangat untuk merelaksasi pikiran dan mengobati stress. Baru membayangkan saja seolah sudah terasa bagaimana mantapnya terapi ini.Usai pijat, para pasien biasanya mandi agar sempurna kesegaran tubuh kita. Terapi Ayurveda ini paketnya termasuk perawatan seluruh tubuh, diet khusus, yoga, meditasi, dan akomodasi di bungalow. Ngomong-ngomong, berapa sih biaya terapi Ayurveda ini?900 Euro (atau sekitar Rp 11,2 juta) untuk satu minggu. Memang tidak murah, namun jika Anda memang punya dana lebih, kenapa tidak mencoba terapi Ayurveda ini dan rasakan sendiri keampuhannya.