Dwiki Darmawan & Gendang Beleq yang Dinamis di Bau Nyale

Jakarta - Dalam rangkaian Festival Bau Nyale 2012 di Lombok, NTB, musisi Dwiki Darmawan menyatukan kesenian dari dua kepribadian. Alat musik modern dikolaborasikannya dengan alat musik tradisional Lombok, Gendang Beleq. Sempurna!Pada Minggu (12/2/2012) malam kemarin, dua pemuda penabuh Gendang Beleq beraksi di hadapan ratusan ribu penonton di Pantai Seger, Lombok. Penabuh gendang berdandan rapi, dengan wajah hasil riasan dan tubuh yang dibalut songket cantik. Gendang yang dibawa oleh keduanya juga dilapisi oleh kain tenun khas Lombok.Pada festival yang dirayakan oleh masyarakat Sasak ini, mereka menabuh gendang diiringi musik hasil komposisi apik dari Dwiki Darmawan. Dengan arahannya, kelompok musik asal Lombok ini berhasil menyajikan musik indah, yang disertai atraksi naik turun panggung untuk menghibur penonton.Dwiki sendiri ditemani oleh rekan seperjuangannya ketika menjadi musisi di grup Krakatau, yaitu Upit Sarimanah. Musik yang ditampilkan pada malam itu menghasilkan komposisi jazzy, namun tak menghilangkan ciri khas musik tradisional Lombok. Tak heran, Dwiki memang terkenal sebagai seniman yang gemar memadukan alat dan jenis musik dari berbagai wilayah Indonesia.Selain pertunjukan musik, Festival Bau Nyale 2012 juga diramaikan oleh arak-arakan Putri Mandalika pada Minggu sore (12/2). Pantauan detikTravel, alat musik Gendang Beleq juga ikut mengantar sang putri yang cantik jelita ke Pantai Seger. Di pantai inilah puncak acara 'Core Event Bau Nyale 2012' dilaksanakan.Rachman Haryanto - detikFoto (travel/travel)