Kuliner Malam di Tanjung Pinang

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Windarto|6150|KEP. RIAU|12

Kuliner Malam di Tanjung Pinang

Redaksi Detik Travel - detikTravel
Kamis, 18 Agu 2011 10:45 WIB
loading...
Redaksi Detik Travel
Gorengan Bakso Ikan, lebih disantap di Tepi Laut dengan saus kental
Kawasan Pecinan sekitar jam 8 malam
Pedangan gorengan di kawasan pecinan, tak jauh dari Tepi Laut dan Pelabuhan Sri Bintan Pura
Dram-Dram si hitam manis dari Pulau Penyengat
Suasana kawasan Tepi Laut di Tanjung Pinang
Bermacam gorengan ikan, sotong, udang, sosis dan hiu
Kuliner Malam di Tanjung Pinang
Kuliner Malam di Tanjung Pinang
Kuliner Malam di Tanjung Pinang
Kuliner Malam di Tanjung Pinang
Kuliner Malam di Tanjung Pinang
Kuliner Malam di Tanjung Pinang
Jakarta -
Kota Tanjung Pinang, Kota Gurindam Dua Belas yang berada di tepi laut ini jika malam hari akan ramai oleh pengunjung. Bukan karena ada konser band atau bagi-bagi hadiah gratisan, tetapi karena menjamurnya pedagang makanan di sepanjang trotoar yang berada persis di Tepi Laut. Mirip seperti Bay Walk nya Manila di Filipina.
Pengunjung tempat ini kebayakan anak-anak muda yang sekedar menghabiskan malam dengan kawan, tapi banyak juga keluarga yang ke Tepi Pantai ini untuk makan malam sambil menikmati suara deburan ombak. Sayangnya kalau malam hari biasanya air laut akan surut dan air akan menjauh dari tembok Tepi Laut sejauh kira-kira beberapa puluh meter. Tetapi bagi yang ingin menghabiskan malam atau hanya ingin cari makan malam dapat menuju tempat ini sembari menikmati lengangnya kota Tanjung Pinang di malam hari dan kelap-kelip lampu dari Pulau Penyengat yang tak jauh dari Tanjung Pinang.
Di sepanjang jalan Tepi Laut ini beragam makanan dari para pedagang kaki lima bisa ditemui. Mulai dari nasi goreng, Β mie goreng, hingga jagung bakar pun ada. Dengan harga yang relatif terjangkau sehingga banyak muda-mudi datang kesini untuk sekedar ngobrol-ngobrol dengan teman sambil menikmati secangkir Kopi O atau Teh Openg bersama kawan.
Kawasan Tepi Laut ini tak jauh dari Pelabuhan Sri Bintan Pura, yang merupakan salah satu pelabuhan internasional dan domestik di Kota Tanjung Pinang. Tak jauh dari sini pula, terdapat kawasan Pecinan yang menjadi salah satu pusat kegiatan ekonomi di Tanjung Pinang dengan bangunan-bangung tuanya.
Menyusuri jalan-jalan di pecinan ini tak lengkap rasanya jika tak mencicipi gorengannya khas. Goreng-gorengan bakso ikan, bakwan udang, bakso sotong, sampai hiu goreng tepung pun ada. Gorengan ini cocok dimakan dengan saus kental macam kuah mie ongklok di Wonosobo. Tak perlu membayar mahal untuk bisa mencicipi camilan khas ini, karena harga perbuahnya antara 1000 sampai 1500 rupiah.Β 
Sempatkan juga untuk mencicipi kue Dram-Dram, kue yang berasal dari Pulau Penyengat ini kalau di Jakarta disebut kue Cincin. Terbuat dari tepung beras yang dicampur dengan gula aren dan bahan lainnya. Hanya saja ukuran Dram-Dram tak sebesar kue Cincin. Tapi rasanya kurang lebih sama.
Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads