Β
Beberapa meter dari pintu masuk terdapat tangga yang terbuat dari batu khusus yang di datangkan dari Jerman. Ketika mendaki tangga ini kami disuguhi Mozaik Indah yang masih jelas melekat di dinding Lawang Sewu. Mozaik ini merupakan filosofi dari kereta api. Bagian bawah mozaik ini terdapat 3 kolom. Di kolom sebelah kiri terdapat gambar seorang wanita berbaju merah tengah memegang api, dan di kolom sebelah kanan, seorang wanita berbaju biru menuangkan air dari guci.
Β
Makna dari air dan api ini bukanlah air memadamkan api. Tapi air yang di panaskan dengan api akan menghasilkan uap. Pada awal keberadaannya, kereta api yang dalam mozaik ini digambarkan sebagai roda di kolom bagian tengah, menggunakan tenaga uap sebagai penggeraknya. Uap sebagai sumber tenaga kereta api tergambar di bagian atas dan bawah gambar roda dengan sepasang sayap di kanan dan kirinya.
Β
Sayap berarti terbang, terbang disini di maknai dengan melaju. Jadi dari Uap yang dihasilkan oleh perpaduan air dan api akan menghasilkan tenaga yang mampu membuat kereta api melaju kencang, sehingga dilambangkan dengan gambar roda dan sepasang sayap menyertainya.
Komentar Terbanyak
Ada Gerbong Khusus Merokok di Kereta, Kamu Setuju?
Cerita Tiara Andini Menolak Tukar Kursi sama 'Menteri' di Pesawat Garuda
Terpopuler: Dedi Mulyadi Terancam Dicopot, Ini Penjelasan DPRD Jabar