Welcome d'travelers !

Ayo share cerita pengalaman dan upload photo album travelingmu di sini. Silakan Daftar atau

ADVERTISEMENT

Minggu, 19 Mar 2023 10:15 WIB

D'TRAVELERS STORIES

Koloseum, Secuil Keajaiban Zaman Baheula di Kota Roma

Alan Munandar
d'Traveler
Koloseum tampak dari depan
Koloseum tampak dari depan
Bangku penonton dengan menggunakan batu bata dan beton.
Bangku penonton dengan menggunakan batu bata dan beton.
Di dalam Koloseum
Di dalam Koloseum
Koloseum digunakan untuk pertunjukan gladiator dan pertarungan hewan yang brutal.
Koloseum digunakan untuk pertunjukan gladiator dan pertarungan hewan yang brutal.
Koloseum selalu ramai dikunjungi wisatawan
Koloseum selalu ramai dikunjungi wisatawan
detikTravel Community -

Koloseum di kota Roma, Italia adalah salah satu situs bersejarah paling ikonik di dunia. Bangunan ini dibangun pada abad ke-1 Masehi dan menjadi simbol kekuatan dan kejayaan Kekaisaran Romawi.

Koloseum telah menjadi tujuan wisata populer bagi orang-orang dari seluruh dunia selama berabad-abad. Namun, selain menjadi tujuan wisata, Koloseum juga memiliki sejarah dan fakta yang menarik dan menakjubkan.

Koloseum dibangun pada masa pemerintahan Kaisar Vespasianus dan selesai pada masa pemerintahan putranya, Kaisar Titus. Konstruksi Koloseum memakan waktu sekitar delapan tahun dan membutuhkan ribuan pekerja untuk membangun arena dan bangku penonton dengan menggunakan batu bata dan beton.

Bentuk elips Koloseum memungkinkan sekitar 50.000-80.000 orang untuk menonton pertunjukan gladiator, pertarungan hewan, dan acara hiburan lainnya. Salah satu fakta menarik tentang Koloseum adalah bahwa banyak bagian bangunan ini sebenarnya dicuri dari situs-situs bersejarah lainnya di Roma. Sebagian besar bahan bangunan berasal dari Kuil Venus dan Roma, sebuah kuil kuno yang dibangun pada abad ke-1 SM.

Selain itu, beberapa patung dan bahan bangunan lainnya berasal dari istana Kaisar Nero yang sebelumnya berdiri di tempat Koloseum berdiri saat ini. Koloseum juga memiliki sistem pencahayaan yang sangat canggih pada masanya. Selama pertunjukan malam, lampu-lampu minyak diletakkan di bawah bangku penonton untuk memberikan cahaya. Selain itu, Koloseum memiliki atap yang dapat dibuka dan ditutup menggunakan sistem katrol. Atap ini dibuka saat cuaca bagus dan ditutup saat cuaca buruk.

Bangku penonton dengan menggunakan batu bata dan beton.Bangku penonton dengan menggunakan batu bata dan beton. Foto: detik

Namun, selain keindahan dan kekuatan Koloseum, bangunan ini juga memiliki sejarah kelam. Selama bertahun-tahun, Koloseum digunakan untuk pertunjukan gladiator dan pertarungan hewan yang brutal. Orang-orang yang ditangkap sebagai budak atau tahanan seringkali dipaksa untuk bertarung dengan binatang buas atau gladiator lainnya.

Kematian dalam pertunjukan adalah hal yang sangat umum dan orang-orang seringkali dihukum mati di depan penonton yang ramai. Namun, meskipun sejarah kelamnya, Koloseum tetap menjadi ikon kekuatan dan kejayaan Kekaisaran Romawi.

Pada abad ke-18, Paus Benediktus XIV menyatakan bahwa Koloseum merupakan situs suci, dan pada abad ke-19, Paus Pius IX menunjuk Koloseum sebagai tempat bagi martir Kekristenan. Sejak saat itu, Koloseum telah menjadi tujuan ziarah bagi orang-orang dari seluruh dunia. Hari ini, Koloseum tetap menjadi salah satu tujuan wisata paling populer di dunia dan terus menjadi simbol kekuatan dan kejayaan Kekaisaran Romawi.

Setiap tahun, ribuan pengunjung datang ke Koloseum untuk mengagumi arsitektur klasiknya dan mempelajari sejarahnya yang menarik. Di dalam bangunan, pengunjung dapat melihat ruang bawah tanah tempat gladiator dan hewan dipersiapkan untuk pertunjukan.

Mereka juga dapat melihat area tempat hewan dipelihara dan koridor-koridor tempat para gladiator berjalan menuju arena. Pada tahun 2016, Koloseum menjadi tujuan wisata paling populer di Italia dan menarik lebih dari enam juta pengunjung setiap tahun.

Bagi mereka yang ingin mengunjungi Koloseum, ada beberapa tips yang perlu diperhatikan. Pertama, pastikan untuk membeli tiket di situs resmi atau melalui agen perjalanan yang terpercaya. Tiket dijual dalam waktu tertentu dan biasanya terjual habis cepat, jadi pastikan untuk membeli tiket Anda sebelum tiba di sana.

Koloseum selalu ramai dikunjungi wisatawanKoloseum selalu ramai dikunjungi wisatawan Foto: detik

Kedua, datanglah di pagi hari untuk menghindari kerumunan besar pengunjung. Ketiga, bawa botol air dan topi untuk melindungi diri dari sinar matahari.

Selain itu, saat mengunjungi Koloseum, pengunjung dapat mengambil tur dengan pemandu wisata untuk mempelajari lebih banyak tentang sejarah dan fakta menarik bangunan ini. Tur ini akan membantu pengunjung memahami bagaimana Koloseum bekerja dan sejarahnya yang menarik.

Ada juga banyak museum dan situs sejarah lainnya di sekitar Koloseum yang dapat dikunjungi oleh pengunjung.

BERITA TERKAIT
BACA JUGA