Petualangan Mendaki dan Menuruni Bagian Dalam Piramida Mesir

Peradaban Mesir adalah salah satu peradaban tertua di dunia, tak heran di wilayah ini banyak ditemukan peninggalan sejarah dan arkeologis yang bernilai tinggi yang berasal dari ribuan tahun yang lalu.

Peradaban Mesir Kuno dimulai sekitar tahun 3150 Sebelum Masehi, ditandai dengan adanya persatuan kelompok atau suku -suku bangsa yang ada di sekitar lembah sungai Nil.

Rentang waktu peradaban yang panjang itu meninggalkan jejak dan bukti sejarah yang nyata dan bisa kita lihat sampai sekarang.

Salah satu bukti tingginya tingkat peradaban mereka dari segi arsitektur adalah piramida.

Piramida merupakan bangunan berbentuk segitiga raksasa terbuat dari susunan batu yang berfungsi sebagai tempat peristirahatan terakhir dan penyimpanan harta benda firaun untuk kehidupan di alam baka.

Beberapa piramida Mesir yang paling terkenal berada di kompleks piramida Giza, seperti Piramida Agung Khufu, Khafre dan Menkaure.

Beberapa piramida terkenal lainnya bisa kita temukan di Saqqara, seperti Red Piramida dan Piramida Djoser.

Beruntung saya bisa memasuki dua piramida terkenal yaitu Piramida tertinggi Khufu dan Red Piramida.

Meski melelahkan, karena harus mendaki dan menuruni tangga-tangga sempit di dalam ruangan yang cukup gelap, pengap dan lembab, namun seru seakan sedang bertualang.

Di suhu udara sekitar 42 derajat Celcius saya mulai memasuki dan mendaki Piramida tertinggi yaitu Piramida Khufu sekitar pukul 09.30 pagi, setelah sampai puncak, saya segera turun dan keluar satu jam kemudian, karena di dalam begitu pengap.

Kemudian saya mengelilingi kompleks piramida Giza, menuju piramida Khafre, Menkaure dan tentu saja Sphinx.

Setelah makan siang dan rehat sejenak, saya melanjutkan perjalanan ke Saqqara dan sekitar pukul 14.00 siang kembali memasuki, mendaki dan menuruni Red Piramid. Petualangan yang seru dan melelahkan.