Ada Air Mancur Mr P di Amsterdam

Amsterdam - Red Light District Amsterdam, terkenal sebagai destinasi wisata esek-esek di Belanda. Selain jajaran jendela yang memperlihatkan para wanita penghibur, di sini wisatawan juga bisa berfoto dengan Penis Fountain. Ups!

Saat Anda berkunjung ke Amsterdam, Belanda terdapat satu destinasi wisata yang 'dikhususkan' untuk pelancong dewasa. Red Light District, merupakan pusat prostitusi di ini. Akan tetapi, kawasan yang berada di sepanjang jalan Kalverstraat dan Nieuwendijk ini juga menjadi daya tarik untuk wisatawan.

Anda akan tercengang begitu memasuki kawasan lokalisasi ini. Rumah-rumah bordil yang berada di sepanjang jalan ini, pun memajang barang dagangannya kepada wisatawan. Eits, ini bukan sembarang dagangan! Dagangan yang dimaksud adalah para wanita penghibur.

Pelancong yang jalan-jalan ke tempat ini, bisa melihat para wanita penghibur yang berdiri di balik kaca setiap jendela rumah. Belum habis pemandangan nakal ini, wisatawan kembali dikejutkan dengan atraksi sebuah air mancur yang berdiri tegak di salah satu sisi Red Light District.

Bagaimana tidak terkejut, air mancur ini memiliki bentuk yang tidak biasa. Penis Fountain, sesuai dengan namanya air terjun ini berbentuk kemaluan pria.

Penis Fountain berada dekat gedung Casa Rosso Amsterdam. Sebenarnya di kawasan ini ada peraturan yang melarang wisatawan untuk berfoto atau memotret suasana Red Light District. Akan tetapi, traveler bisa berfoto di depan Penis Fountain, jelas situs Atlas Obscura yang detikTravel lansir, Selasa (11/9/2012).

Keberadaan patung 'keperkasaan' ini sudah sangat jelas menggambarkan kondisi Red Light District. Jadi, dengan hanya berfoto di depan Penis Fountain Anda bisa memiliki bukti kalau pernah berkunjung ke tempat ini.

Tidak cuma karena bentuknya yang menggoda, cara kerja Penis Fountain ini juga membuat wisatawan tertawa dan menggelengkan kepala. Air mancur ini keluar tepat di ujung bagian Mr P tersebut.

Selain itu, pada bagian bawahnya terdapat dua bulatan yang dimaksudkan sebagai testis, yang berputar dan mengeluarkan air. Keunikan cara kerja air mancur ini pun menjadi pusat perhatian wisatawan.

Akan tetapi di balik fungsinya yang menjadi tempat lokalisasi, Red Light punya pemandangan yang cantik. Saat siang hari, keindahan Red Light District belum terlihat istimewa. Namun saat malam tiba, suasana kawasan ini menjadi merah. Untuk menarik perhatian, jendela-jendela tempat wanita tersebut dihiasi dengan cahaya warna-warni.

Setiap hari Penis Fountain akan selalu mengeluarkan air tanpa henti. Sama seperti sudut Red Light District yang bersinar di malam hari. Air mancur ini juga semakin terlihat semakin eksotis saat malam hari.

Anda bisa berpesta di kelab-kelab malam yang ada di sepanjang jalan ini.Jangan lupa untuk, berfoto di Penis Fountain, sebagai bukti Anda sudah pernah ke tempat paling nakal di Amsterdam ini!

(ptr/fay)