Yang Jomblo Silakan Pergi ke Pasar Jodoh China & Bulgaria

Shanghai - Belanja suvenir dan makanan, itu sudah biasa. Ada pasar yang menjajakan jodoh untuk traveler yang masih jomblo. Buat yang sedang mencari pasangan hidup, datang saja ke pasar jodoh China dan Bulgaria. Temukan belahan jiwa Anda!

Ada saja cara unik untuk mendapakan jodoh, mulai dari ritual sampai pasar yang menjual pernikahan dan jodoh. Anda bisa menemukan pasar ini di negara China dan Bulgaria.

Di China, pasar itu bernama Pasar Nikah Shanghai. Sesuai namanya, pasar unik ini terletak di Shanghai, China. Banyaknya laki-laki dan perempuan di Negeri Tirai Bambu ini memang tak sebanding. Terlebih lagi tingginya tingkat kesibukan, membuat masyarakatnya tidak peduli dengan pernikahan.

Pasar Nikah Shanghai sudah ada sejak 1996. Jangan bayangkan pasar pada umumnya, di sini hanya ada profil para jomblo yang diiklankan oleh orang tua masing-masing. Orang tua mencantumkan data lengkap anak-anaknya yang mencari jodoh dalam sebuah kertas kecil. Di atas kertas ini tercantum nama, pendidikan, riwayat pekerjaan, usia, dan informasi latar belakang keluarga.

Kertas-kertas 'CV' tersebut diletakan di tali yang melintang di sepanjang pasar. Ada ratusan nama pria ataupun wanita terpampang di pasar yang diteduhi dengan tenda berwarna biru. Cara unik ini pun berhasil menarik perhatian wisatawan.

Tidak cuma warga negara China saja, wisatawan mancanegara juga banyak yang datang. Meski niat awal hanya ingin melihat keunikan pasar ini, tak jarang wisatawan jomblo pulang dengan membawa sebuah nama yang dipercaya menjadi jodohnya.

Lain dengan Pasar Nikah Shanghai, di Desa Mogila dekat Stara Zagora, Bulgaria juga ada Gypsy Brides Market atau Pasar Pengantin Gipsi. Traveler yang datang ke pasar ini, bisa melihat dan bertemu langsung para gadis yang mencari pasangan.

Dari Dailymail yang dikutip detikTravel, Kamis (3/1/2013), di pasar ini para gadis jomblo akan mengenakan pakaian terbaik mereka lengkap dengan perhiasan emas dan make-up tebal. Sebelumnya, para orang tua akan mengarak gadis-gadis mereka keliling pasar pengantin ini.

Gadis-gadis ini berharap menemukan suami. Tunggu dulu, para pria yang ingin menjadi pasangan hidup dari salah satu gadis cantik di pasar ini harus rela membayar beberapa ribu euro. Namanya juga pasar, gadis-gadis ini juga punya harga yang harus dibayar oleh para pria yang menjadi pembeli.

Serunya, semua pasangan yang baru menikah akan melakukan Belly Dance di atas mobil tua. Semua ini dilakukan untuk menunjukkan kebahagiaan mereka di hadapan seluruh pengunjung yang datang ke Pasar Pengantin Gipsi.

Pasar pengantin ini ada setiap Sabtu pertama setelah Hari Paskah umat Kristen Ortodoks atau Hari Saint Todor. Setiap tahunnya, pasar ini bisa menarik sekitar 2.000 orang dari selatan Bulgaria termasuk Plovdiv, Pasardzhik, Sliven, Jambol, dan wisatawan dari berbagai belahan dunia.

Penasaran? Datang saja ke dua pasar ini. Siapa tahu Anda bertemu belahan jiwa!

(sst/sst)