Mati Gaya di Bus Tingkat Singapura

Singapura - Cuaca harus diperhatikan betul oleh para traveler yang mau berlibur di Singapura. Jangan sampai agenda keliling kota dengan bus tingkat FunVee, mendadak mati gaya gara-gara hujan besar.

Hujan yang mengguyur Negeri Singa membuyarkan impian naik bus tingkat beratap terbuka FunVee. Kondisi cuaca yang tidak bersahabat itu membuat para traveler 'mati gaya' di dalam bus. detiktravel berkesempatan naik armada itu saat acara bersama Tiger Airways dan Fast East Hospitality Singapore Media Tour pada Jumat (15/2/2013).

FunVee Open Top Bus merupakan armana unik di Singapura. Bus bersusun 2 ini mirip seperti bus Werkudara, Solo. Bedanya, atap bus itu sebagian terbuka. Sedangkan bus Werkudara yang setinggi 4,5 meter itu hanya terbuka di sisi kanan dan kiri bus.

Perjalanan dimulai dari kawasan Raffles Avenue, Marina Bay, Singapura. Penumpang hanya bisa menikmati pemandangan nan indah Singapura dari atas lantai 2 bus yang tertutup lantaran hujan masih deras.

Bus warna oranye itu mengajak traveler berkeliling melihat-lihat spot-spot menarik di negeri penuh aturan ini antara lain Marina Bay Sands, Esplanade, Merlion dan Chinatown.

Ikon-ikon di Singapura hanya bisa dinikmati dari dalam bus yang kacanya buram diterpa air hujan. Audio guide menceritakan seluk beluk tentang Singapura.

"Tour ini sebenarnya menarik. Tetapi karena bosan di dalam bus, saya akhirnya tidur," kata seorang traveler, Lia, sambil tersenyum.

Ia menyarankan agar panitia bus tingkat ini mencari alternatif pelayanan lain saat musim hujan tiba. HUjan bisa membuat mati gaya dan membuat bosan penumpangnya.

"Kaca-kaca bus buram seharusnya ada wiper di lantai 2 sehingga pemandangan bisa terlihat jelas. Selain itu, bisa juga panitia membuat acara agar lebih semarak perjalanan di dalam bus," saran Lia.

Elisa, pelancong lainnya punya pendapat beda. "Rasanya asyik naik bus tingkat, tapi lebih seru lagi kalau FunVee-nya outdoor," kata Elisa.

Ia senang meski hanya mengamati gedung dan bangunan yang berarsitektur tua dari dalam bus yang bertarif SGD 19,90 (Rp 155 ribu) itu.

(sst/sst)