Traveling Seru Naik Campervan di Selandia Baru
Jumat, 08 Agu 2014 15:50 WIB

Pri Hartono
Jakarta - Ada kegiatan asyik yang bisa dilakukan saat Anda liburan ke Selandia Baru, yaitu traveling naik campervan. Fasilitas yang ada terbilang lengkap, layaknya hotel berjalan. Sensasinya lebih seru loh!Β Bulan Juni 2014 lalu, kami berkesempatan ke Selandia Baru selama 14 hari. Kali ini kami mencoba menyewa campervan. Tentu saja anak-anak bersemangat untuk mencoba hal baru ini.Β Seperti biasa, kami melakukan perencanaan sendiri tanpa travel agent. Bermodalkan GPS dan semua booking melalui internet. Jadilah semuanya terencana dengan matang.Β Tidak lupa saya dan istri juga membawa SIM international. Tiga anak saya juga sudah siap dengan baju dinginΒ Dari jakarta kami mendarat di Auckland, dan pulangnya kami melalui Christchruch. Begitu mendarat, kami tinggal di hotel di Auckland. Hari ke 3 sampai dengan hari ke 12, kami hidup di atas campervan. benar-benar pengalaman baru.Β Campervan saat siang hari berubah jadi tempat duduk rapi, dan penumpang menggunakan safety belt. Malam hari cukup lega untuk dipakai tidur ber 5.Β Malam hari kami parkir di CamperPark dengan biaya relatif murah, karena kami tetap tidur di campervan. Di setiap tempat, camperpark pun sudah kami booking sebelum berangkat.Β Campervan ternyata sudah cukup lengkap sebagai rumah berjalan. Ada kompor lengkap dengan gas LPG, ada kamar mandi, ada shower, kursi jok yang kalau malam bisa jadi tempat tidur yang lega.Β Ada kulkas, microwave, dan heater menyala ketika kami sambungkan listrik di CamperPark. Setiap mampir di kota, istri belanja. Kemudian masak di campervanΒ Bisa dibilang, selama 10 hari hidup di atas campervan, kami makan masakan ibunya anak-anak. Eh, mie instan banyak juga dijual di NZ, sebagaimana dijual di Indonesia. Mereknya juga seperti yang biasa kita makan itu.Β Semua CamperPark yang kami singgahi, ternyata dilengkapi dengan dapur yang bersih, peralatan masak lengkap, dan kamar mandi air hangat, serta toilet shower lengkap dan bersih. Sehingga praktis kami hampir tidak pernah menggunakan toilet kecuali untuk uang air kecil.Β Kita juga wajib membuang sendiri kotoran di Dump yang tersedia di CamperPark. Peraturan sangat ketat, sehingga tidak bisa sembarangan membuangnya.Β Dari Auckland (Pulau Utara), kami melakukan perjalanan menggunakan campervan dengan kecepatan maksimal 90 km/jam. Wah, santai tenan, seperti nyetir metromini.Β Perjalanan ke arah selatan, kami mampir ke Hobbitton (tempat pembuatan film the hobbits). Selanjutnya menginap di CamperPark Rotorua, Wellington.Β Menyeberang ke Pulau Selatan naik Ferry yang bersih dan seperti mall berjalan. Lanjut ke Christchurch, Mount Cook yang indah. Queenstown, Fox Glacier naik helikopter. Greymouth dan kembali ke Christchurch dan kembalikan Campervan. Selanjutnya menginap di Christchurch untuk besoknya kita kembali ke Jakarta.Β New zealand terkenal dengan alamnya. Kalau tidak menggunakan kendaraan, tampaknya kita hanya akan datang ke kota yang hanya menawarkan wisata kota sebagaimana kota dunia lainnya.Β Pemandangan alam Selandia Baru memang tidak bohong, sungguh menawan.
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum