.webp)
Upload Photo
Write a Story
detikTravel bersama tim Tapal Batas detikcom, Jumat (12/5/2017) melipir ke Taman Nasional Wasur, di Merauke, kabupaten yang berbatasan dengan Papua Nugini. Setelah perjalanan 1 jam dari Kota Merauke, kami tiba di sana dengan banyak patung-patung berbentuk kangguru.
Kami pun menemui Ketua Balai Taman Nasional Wasur, Donal Hutasoit. Dia menjelaskan banyak hal tentang taman nasional di ujung timur terdepan Indonesia ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Bomi Sai, tempat untuk melihat Merauke (Afif/detikTravel) |
Donal menjelaskan, kangguru tersebut habitatnya hanya di Taman Nasional Wasur. Bentuknya mirip seperti kanguru di Australia hanya saja ukurannya lebih kecil.
"Ukurannya kecil tapi juga lompat-lompat dan punya kantung. Orang Merauke bilangnya Saham. Di Bomi Sai itu ada semacam kandangnya dan kamu bisa lihat. Kalau mau lihat yang lebih banyak harus masuk ke hutan," katanya.
 Kanguru tanah yang menggemaskan (Afif/detikTravel) |
 Kanguru tanah di dalam semacam penangkaran (Afif/detikTravel) |
Bomi Sai merupakan pusat informasi yang berada tepat di pintu masuk Taman Nasional Wasur. Benar kata Donal, terlihat 3 kanguru tanah yang menggemaskan dan lompat-lompat. Gemasnya!
Di beberapa sudut terdapat tumpukan rumput sebagai makanan kanguru-kanguru tanah tersebut. Meski terhalang pagar, sudah cukup bikin kami puas. Melihat satwa yang menggemaskan nan langka, kangguru tanah.
Kalau datang ke Taman Nasional Wasur, berhenti dulu di Bomi Sai untuk melihatnya ya!
 Kanguru tanah di Taman Nasional Wasur (Afif/detikTravel) |
Komentar Terbanyak
Didemo Pelaku Wisata, Gubernur Dedi: Jelas Sudah Study Tour Itu Piknik
Forum Orang Tua Siswa: Study Tour Ngabisin Duit!
Pendemo: Dedi Mulyadi Tidak Punya Nyali Ketemu Peserta Demo Study Tour