Probolinggo -
Para sineas Indonesia tak pernah kehabisan akal untuk meracik adegan-adegan film yang dibuatnya agar lebih indah. Beberapa pesona gunung di Indonesia menjadi incaran mereka sebagai lokasi syuting. Apa saja ya?
Tak lepas dari dunia pariwisata, mereka juga membantu mengenalkan pesona wisata alam Indonesia yang tak terbendung eloknya. Disusun detikTravel, Kamis (12/9/2013) ini dia 5 gunung yang digunakan sebagai lokasi syuting:
1. Gunung Semeru, Jawa Timur
(Imam F Arief/d'traveler)
|
Pesona gunung tertinggi di Jawa ini rupanya menarik perhatian film layar lebar '5 CM'. Kisah 5 sahabat yang bintangi oleh Fedi Nuril dkk ini melakukan syuting dengan mendaki puncak Mahameru untuk merayakan pertemuan kembali setelah 3 bulan berpisah.
Film yang dirilis pada 2012 lalu, kini semakin membius perhatian wisatawan yang ingin mendaki. Dalam film ini menampilkan beberapa area cantik Gunung Semeru seperti suasana puncak Mahameru kala pagi, tanjakan cinta, 'karpet' lavender Oro-oro Ombo serta pesona danau biru Ranu Kumbolo yang digemari para pendaki.
2. Gunung Rinjani, Nusa Tenggara Barat
(Afif/detikTravel)
|
Rilis pada Juni 2013 lalu, film 'Leher Angsa' menjadikan Gunung Rinjani yang bertengger di Lombok Timur, NTB sebagai lokasi syuting. Karya sineas Ari Sihasale ini mengusung cerita kehidupan penduduk Desa Sembalun yang masih belum mengenal WC umum.
Cerita apik dari kaki Gunung Rinjani mengajak penonton untuk tahu pentingnya dunia kesehatan. Selain itu, film persembahan untuk anak negeri ini juga memamerkan pesona gunung setinggi 3.726 mdpl yang selalu membuat wisatawan jatuh hati. Seperti yang kita tahu, gunung ini punya Danau Segara Anak yang eksotis.
3. Gunung Bromo, Jawa Timur
(Azis Sibien/d'traveler)
|
Anda ingat dengan film 'Pasir Berbisik'? Film yang dibintangi oleh Dian Sastrowardoyo dan Christine Hakim ini sempat tenar pada 2001 silam. Nan Achnas, sutradara film ini mengambil lokasi kaldera Gunung Bromo yang tersohor dengan sebutan Pasir Berbisik sebagai tempat para pemain berakting.
Lautan pasir tersebut merupakan objek wisata berpotensi di kawasan suku asli Tengger. Setiap hari para pelancong menginjak dan mengabadikan dirinya di area tersebut. Tak ayal, banyak pula film-film layar lebar dan televisi ikut antusias menjadikan kawasan ini sebagai lokasi syuting.
4. Gunung Sarangan, Jawa Barat
(Youtube)
|
Tak cukup sebagai lokasi syuting film drama, sering pula para sineas menguak keangkeran misteri sebuah gunung seperti Gunung Sarangan yang dituangkan dalam film 'Pencarian Terakhir'. Gunung tersebut berada di Sukabumi, Jawa Barat, terkenal sangat angker dan banyak menelan para pendaki.
Film yang rilis tahun 2008 ini mengisahkan bumbu petualangan para pecinta alam, Sita (Rischa Novisha) dan 3 sahabatnya. Ketika itu mereka mendaki dan tiba-tiba terpisah di jalur pendakian. Sepanjang cerita film, penonton disuguhkan hijaunya hutan dan terjalnya jalur pendakian Gunung Sarangan.
5. Gunung Jayawijaya, Papua
(Afif/detikTravel)
|
Film 'Denias: Senandung di Atas Awan' menyajikan pesona keagungan Tuhan yang menjatuhkan setitik surga di bumi Papua. Kisah nyata anak kecil bernama Denias dari suku pedalaman Papua berusaha meraih mimpi memperoleh pendidikan sekolah layak.
Sepanjang alur film, Anda akan menemui kehidupan masyarakat asli Papua beserta kekayaan budaya yang dimiliki seperti rumah honai. Sepenggal cerita film ini juga memamerkan puncak salju di Gunung Cartenz dan hamparan rerumputan hijau di Wamena.
Pesona gunung tertinggi di Jawa ini rupanya menarik perhatian film layar lebar '5 CM'. Kisah 5 sahabat yang bintangi oleh Fedi Nuril dkk ini melakukan syuting dengan mendaki puncak Mahameru untuk merayakan pertemuan kembali setelah 3 bulan berpisah.
Film yang dirilis pada 2012 lalu, kini semakin membius perhatian wisatawan yang ingin mendaki. Dalam film ini menampilkan beberapa area cantik Gunung Semeru seperti suasana puncak Mahameru kala pagi, tanjakan cinta, 'karpet' lavender Oro-oro Ombo serta pesona danau biru Ranu Kumbolo yang digemari para pendaki.
Rilis pada Juni 2013 lalu, film 'Leher Angsa' menjadikan Gunung Rinjani yang bertengger di Lombok Timur, NTB sebagai lokasi syuting. Karya sineas Ari Sihasale ini mengusung cerita kehidupan penduduk Desa Sembalun yang masih belum mengenal WC umum.
Cerita apik dari kaki Gunung Rinjani mengajak penonton untuk tahu pentingnya dunia kesehatan. Selain itu, film persembahan untuk anak negeri ini juga memamerkan pesona gunung setinggi 3.726 mdpl yang selalu membuat wisatawan jatuh hati. Seperti yang kita tahu, gunung ini punya Danau Segara Anak yang eksotis.
Anda ingat dengan film 'Pasir Berbisik'? Film yang dibintangi oleh Dian Sastrowardoyo dan Christine Hakim ini sempat tenar pada 2001 silam. Nan Achnas, sutradara film ini mengambil lokasi kaldera Gunung Bromo yang tersohor dengan sebutan Pasir Berbisik sebagai tempat para pemain berakting.
Lautan pasir tersebut merupakan objek wisata berpotensi di kawasan suku asli Tengger. Setiap hari para pelancong menginjak dan mengabadikan dirinya di area tersebut. Tak ayal, banyak pula film-film layar lebar dan televisi ikut antusias menjadikan kawasan ini sebagai lokasi syuting.
Tak cukup sebagai lokasi syuting film drama, sering pula para sineas menguak keangkeran misteri sebuah gunung seperti Gunung Sarangan yang dituangkan dalam film 'Pencarian Terakhir'. Gunung tersebut berada di Sukabumi, Jawa Barat, terkenal sangat angker dan banyak menelan para pendaki.
Film yang rilis tahun 2008 ini mengisahkan bumbu petualangan para pecinta alam, Sita (Rischa Novisha) dan 3 sahabatnya. Ketika itu mereka mendaki dan tiba-tiba terpisah di jalur pendakian. Sepanjang cerita film, penonton disuguhkan hijaunya hutan dan terjalnya jalur pendakian Gunung Sarangan.
Film 'Denias: Senandung di Atas Awan' menyajikan pesona keagungan Tuhan yang menjatuhkan setitik surga di bumi Papua. Kisah nyata anak kecil bernama Denias dari suku pedalaman Papua berusaha meraih mimpi memperoleh pendidikan sekolah layak.
Sepanjang alur film, Anda akan menemui kehidupan masyarakat asli Papua beserta kekayaan budaya yang dimiliki seperti rumah honai. Sepenggal cerita film ini juga memamerkan puncak salju di Gunung Cartenz dan hamparan rerumputan hijau di Wamena.
(sst/sst)
Komentar Terbanyak
Prabowo Mau Borong 50 Boeing 777, Berapa Harga per Unit?
Bandung Juara Kota Macet di Indonesia, MTI: Angkot Buruk, Perumahan Amburadul
Prabowo Mau Beli 50 Pesawat Boeing dari AS, Garuda Ngaku Butuh 120 Unit