Aura Mistis di Balik Permainan Bambu Gila

Ambon - Salah satu kebudayaan khas Maluku adalah bambu gila. Inilah permainan mistis yang membuat wisatawan penasaran. Bayangkan, lima orang akan terpental dan jatuh menghadapi satu bambu yang bergoyang-goyang sendiri. Gila!

Bambu gila bukanlah permainan bisa. Permainan ini dilakukan oleh lima orang, boleh sedikit dan boleh lebih asal jumlahnya ganjil, dengan bersama-sama memegang atau memeluk bambu. Ruas bambu pun harus ganjil. Setelah itu, bambu tersebut seolah dimasukan sesuatu yang gaib dan menjadi berat serta bergerak-gerak sendiri.

Permainan bambu gila ini ada di Maluku dan Maluku Utara. detikTravel pernah melihat dan ikut bermain bambu gila saat berkunjung ke Jailolo, di Halmahera Barat beberapa waktu lalu. Pemain bambu gila biasanya diminta melepaskan sepatu dan mencopot jam tangan.

Sejurus kemudian, pawang membakar ranting dan dahan pohon hingga berasap. Dia lalu berjalan mengitari pemain dan menutup salah satu ruas bambu dengan telapak tangannya. Mulutnya tak berhenti berkomat-kamit membacakan mantra.

Tiba-tiba, bambu yang dipegang terasa sangat berat. Para pemain dengan cepat mengeluarkan tenaga untuk menahan bambunya agar tidak jatuh. Permainan bambu gila lalu dimulai.

"Baramasuweng (bambu gila-red)!" demikian biasanya pawang berteriak sambil melepaskan telapak tangannya dari ruas bambu.

Bambu yang dipegang pemain lantas bergerak-gerak sendiri dengan tidak beraturan. Bambunya bergerak ke depan, belakang, atas dan bawah. Seolah, bambu ini mau lepas dari cengkraman kami. Bambunya menjadi gila!

"Idadigougou!" teriak para pemain yang artinya 'Jadi benaran' saat setiap kali pawang mengucap 'Baramasuweng'.

Semakin ditahan, bambunya semakin bergerak dengan kuat dan cepat. Para pemain bambu gila pun harus menyamakan ritme langkah kaki dan manahan bambu agar tidak jatuh. Namun biasanya semua ikut jatuh ke tanah karena bambunya sangat berat.

Permainan berakhir ketika pawang menutup salah satu ruas bambu dengan telapak tangannya dan membaca mantera. Bambu pun menjadi ringan seperti sedia kala.

Nah, bambu gila sering dimainkan ketika ada festival dan acara budaya yang ramai. Jika kebetulan Anda melihat permainan ini saat traveling ke Maluku, tidak ada salahnya mencoba. Siapa tahu, Anda kuat menahan si bambu gila.


(ptr/fay)