"Di Special Effects Action, kami ingin mengajak pengunjung tentang bagaimana pembuatan suatu film ation. Di depan mata, ada pertarungan layaknya film action di dalam film-film," kata Bagian Customer Service dan Operasional, Firman Khoer kepada detikTravel minggu lalu.
Special Effects Action ini ada di Zona Magic Corner. Antrean saat itu cukup panjang, karena tak sedikit pengunjung yang antusias. Special Effects Action berada dalam suatu ruangan besar yang bisa menampung ratusan penonton. Seeting-an ruangan tersebut adalah pom bensin, pertokoan, suatu mini market.
Dua orang pebalap motor memulai atraksi. Mereka melakukan drift dan memacu motor dengan cepat hingga terangkat. Yang paling ngeri, adalah satu orang duuduk dengan kaki terbuka. Lalu motor melaju kencang dan mengerem dengan tepat persis sebelum melindasnya.
Tak sampai di situ, masih ada yang lebih seru. Ceritanya, ada dua orang yang merampok suatu mini market. Mereka mengambil sejumlah uang dan membuat wanita cantik sang penjaga mini market teriak ketakutan minta tolong. Inilah awal pertunjukan yang paling seru.
Seorang polisi lalu muncul dengan sepeda motornya. Dia menghajar dua perampok tersebut. Mata penonton dibuat terbelalak, aksi mereka sangat menegangkan!
Mereka saling meninju, mengelak, dan menedang. Aksi-aksi akrobatik juga diperagakan. Satu lagi, seorang polisi datang untuk meringkus perampoknya. Hebatnya, dia meluncur kencang di tali dari ketinggian. Wow!
Belum selesai, mereka melanjutkan dengan saling tembak-menembak. Suara tembakan pistol yang kencang mampu memekakan telinga. Efek cahaya, suara, dan aksi mereka semua bagaikan pertarungan nyata.
Seorang perampok coba melarikan diri naik mobil, namun menabrak tiang listrik. Tiang itu jatuh, lalu muncullah percikan api yang merambat ke pom bensin. Duar! Pom bensin tersebut akhirnya meledak dahsyat.
Apinya membumbung tinggi dan terasa panas bagi penonton di barisan depan. Semua pun tertegun melihat ledakan tersebut. Beberapa peonoton sembapt mengabadikannya dengan kamera, sementara lainnya hanya tercengang saja.
Tak lama, air keluar dari langit-langit dan meredakannya. Penonton yang ada di bangku baris pertama dan baris kedua kebasahan terkena cipratan air.
Pertunjukan selesai, penonton pun memberikan tepuk tangan yang meriah. Meski hanya sekitar 10 menit, tapi kami semua dibuat berdecak kagum. Benar-benar suatu pertunjukan spektakuler.
"Bagaimana? Banyak pertunjukan berbahaya dan berisiko tinggi bukan?" kata Firman.
(sst/sst)












































Komentar Terbanyak
Koster: Wisatawan Domestik ke Bali Turun gegara Penerbangan Sedikit
Ditonjok Preman Pantai Santolo, Emak-emak di Garut Babak Belur
Awal Mula PB XIV Purbaya Gabung Ormas GRIB Jaya dan Jadi Pembina