Masjid Perahu di Jakarta & 5 Keunikannya

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Masjid Perahu di Jakarta & 5 Keunikannya

- detikTravel
Rabu, 16 Apr 2014 18:48 WIB
Masjid Perahu di Jakarta & 5 Keunikannya
(Afif/detikTravel)
Jakarta - Tahukah Anda, ada 'masjid perahu' di Casablanca, Jakarta Selatan. Masjid ini unik karena berbentuk perahu. Coba berkunjung ke sana saat liburan panjang kali ini dan pastikan Anda melihat 5 keunikan masjid ini.

Nama lengkapnya adalah Masjid Agung Al Munada Darussalam Baiturrahman atau yang disebut Masjid Prahu (seperti yang tertera pada bagian plang masjid, bukan perahu-red). Lokasinya ada di Jl Casablanca No 38, Menteng Dalam, Jakarta Selatan.

Berikut, 5 fakta menarik seputar Masjid Prahu yang disusun detikTravel, Rabu (16/4/2014):

(Afif/detikTravel)

1. Tempat wudhu yang berbentuk perahu

(Afif/detikTravel)
Masjid Prahu memiliki tempat wudhu di sebelah bagian masjidnya yang berupa perahu besar. Warnanya putih dan benar-benar mirip perahu, seperti mempunyai bagian dek. Inilah daya tarik utama masjid sekaligus ciri khas masjidnya.

Secara rinci, terdapat sekitar 10 keran untuk berwudhu dan enam toilet. Bagian dalam perahunya pun bersih dan nyaman untuk berwudhu di sana. Pembuatan tempat wudhu ini terinspirasi oleh kisah Nabi Nuh saat membuat perahu besar dan menyelamatkan umatnya dari bencana banjir yang dahsyat.

Oleh sebab itu, sang pendiri masjid, KH Abdurrahman Maksum membangun Masjid Prahu di tahun 1963. Masjid ini selalu didatangi banyak wisatawan untuk berfoto-foto dan melaksanakan ibadah salat di dalamnya. Meski diapit oleh bangunan apartemen, Masjid Prahu masih berdiri gagah dan tak pernah sepi dari kegiatan ibadah.

1. Tempat wudhu yang berbentuk perahu

(Afif/detikTravel)
Masjid Prahu memiliki tempat wudhu di sebelah bagian masjidnya yang berupa perahu besar. Warnanya putih dan benar-benar mirip perahu, seperti mempunyai bagian dek. Inilah daya tarik utama masjid sekaligus ciri khas masjidnya.

Secara rinci, terdapat sekitar 10 keran untuk berwudhu dan enam toilet. Bagian dalam perahunya pun bersih dan nyaman untuk berwudhu di sana. Pembuatan tempat wudhu ini terinspirasi oleh kisah Nabi Nuh saat membuat perahu besar dan menyelamatkan umatnya dari bencana banjir yang dahsyat.

Oleh sebab itu, sang pendiri masjid, KH Abdurrahman Maksum membangun Masjid Prahu di tahun 1963. Masjid ini selalu didatangi banyak wisatawan untuk berfoto-foto dan melaksanakan ibadah salat di dalamnya. Meski diapit oleh bangunan apartemen, Masjid Prahu masih berdiri gagah dan tak pernah sepi dari kegiatan ibadah.

2. Mencarinya susah-susah gampang

(Afif/detikTravel)
Anda pasti kebingungan saat mencari Masjid Prahu. Setibanya di Jl Casablanca, ada baiknya Anda menanyakan lokasinya kepada masyarakat setempat. Patokannya, ada plang berwarna hijau dan bertuliskan 'Masjid Agung Al Munada Darussalam Baiturrahman' persis di sebelah Apartemen Casablanca.

Setelah itu, Anda akan melalui jalanan yang sempit untuk tiba di masjidnya. Ingat, jalanan menuju Masjid Prahu sangat sempit dan hanya bisa dilalui kendaraan bermotor saja.

2. Mencarinya susah-susah gampang

(Afif/detikTravel)
Anda pasti kebingungan saat mencari Masjid Prahu. Setibanya di Jl Casablanca, ada baiknya Anda menanyakan lokasinya kepada masyarakat setempat. Patokannya, ada plang berwarna hijau dan bertuliskan 'Masjid Agung Al Munada Darussalam Baiturrahman' persis di sebelah Apartemen Casablanca.

Setelah itu, Anda akan melalui jalanan yang sempit untuk tiba di masjidnya. Ingat, jalanan menuju Masjid Prahu sangat sempit dan hanya bisa dilalui kendaraan bermotor saja.

3. Tiang kayu jati dengan ukiran ayat-ayat Al Quran

(Afif/detikTravel)
Kalau di masjid biasanya banyak hiasan kaligrafi, maka berbeda dengan Masjid Prahu. Masjid ini punya dua tiang dari kayu jati dan memiliki ukiran ayat-ayat Al Quran. Di tiang tersebut tertulis Ayat Kursi dan Surat An Nur. Elok dipandang!

Tak hanya itu, coba perhatikan bagian dindingnya yang juga dilapisi kayu jati. Ada ukiran ayat-ayat Al Quran juga di sana.

3. Tiang kayu jati dengan ukiran ayat-ayat Al Quran

(Afif/detikTravel)
Kalau di masjid biasanya banyak hiasan kaligrafi, maka berbeda dengan Masjid Prahu. Masjid ini punya dua tiang dari kayu jati dan memiliki ukiran ayat-ayat Al Quran. Di tiang tersebut tertulis Ayat Kursi dan Surat An Nur. Elok dipandang!

Tak hanya itu, coba perhatikan bagian dindingnya yang juga dilapisi kayu jati. Ada ukiran ayat-ayat Al Quran juga di sana.

4. Ada puluhan batu giok di dalam Masjid Prahu

(Afif/detikTravel)
Pendiri Masjid Prahu, KH Abdurrahman Maksum adalah penggemar dan pengoleksi batu giok. Tak heran, ada sekitar 13 batu giok dan batu alam lainnya di dalam Masjid Prahu.

Batu-batu tersebut ada di bagian teras masjid dan juga ada di bagian perpustakaan masjid. Beberapa batu juga ada yang dibingkai dengan kaca.

4. Ada puluhan batu giok di dalam Masjid Prahu

(Afif/detikTravel)
Pendiri Masjid Prahu, KH Abdurrahman Maksum adalah penggemar dan pengoleksi batu giok. Tak heran, ada sekitar 13 batu giok dan batu alam lainnya di dalam Masjid Prahu.

Batu-batu tersebut ada di bagian teras masjid dan juga ada di bagian perpustakaan masjid. Beberapa batu juga ada yang dibingkai dengan kaca.

5. Al Quran dengan cover dari kayu jati

(Afif/detikTravel)
Selain batu giok, ada satu hal yang bisa membuat Anda terbelalak saat memasuki bagian perpustakaan Masjid Prahu. Di sinilah terdapat Al Quran dengan ukuran raksasa yang cover-nya terbuat dari kayu jati!

Al Quran tersebut terlihat sangat bagus dan dikelilingi oleh bebatuan giok yang dibingkai kaca. Wisatawan bisa melihat langsung Al Quran tersebut dengan meminta izin pengelola masjid terlebih dulu.

5. Al Quran dengan cover dari kayu jati

(Afif/detikTravel)
Selain batu giok, ada satu hal yang bisa membuat Anda terbelalak saat memasuki bagian perpustakaan Masjid Prahu. Di sinilah terdapat Al Quran dengan ukuran raksasa yang cover-nya terbuat dari kayu jati!

Al Quran tersebut terlihat sangat bagus dan dikelilingi oleh bebatuan giok yang dibingkai kaca. Wisatawan bisa melihat langsung Al Quran tersebut dengan meminta izin pengelola masjid terlebih dulu.
Halaman 2 dari 12
Masjid Prahu memiliki tempat wudhu di sebelah bagian masjidnya yang berupa perahu besar. Warnanya putih dan benar-benar mirip perahu, seperti mempunyai bagian dek. Inilah daya tarik utama masjid sekaligus ciri khas masjidnya.

Secara rinci, terdapat sekitar 10 keran untuk berwudhu dan enam toilet. Bagian dalam perahunya pun bersih dan nyaman untuk berwudhu di sana. Pembuatan tempat wudhu ini terinspirasi oleh kisah Nabi Nuh saat membuat perahu besar dan menyelamatkan umatnya dari bencana banjir yang dahsyat.

Oleh sebab itu, sang pendiri masjid, KH Abdurrahman Maksum membangun Masjid Prahu di tahun 1963. Masjid ini selalu didatangi banyak wisatawan untuk berfoto-foto dan melaksanakan ibadah salat di dalamnya. Meski diapit oleh bangunan apartemen, Masjid Prahu masih berdiri gagah dan tak pernah sepi dari kegiatan ibadah.

Masjid Prahu memiliki tempat wudhu di sebelah bagian masjidnya yang berupa perahu besar. Warnanya putih dan benar-benar mirip perahu, seperti mempunyai bagian dek. Inilah daya tarik utama masjid sekaligus ciri khas masjidnya.

Secara rinci, terdapat sekitar 10 keran untuk berwudhu dan enam toilet. Bagian dalam perahunya pun bersih dan nyaman untuk berwudhu di sana. Pembuatan tempat wudhu ini terinspirasi oleh kisah Nabi Nuh saat membuat perahu besar dan menyelamatkan umatnya dari bencana banjir yang dahsyat.

Oleh sebab itu, sang pendiri masjid, KH Abdurrahman Maksum membangun Masjid Prahu di tahun 1963. Masjid ini selalu didatangi banyak wisatawan untuk berfoto-foto dan melaksanakan ibadah salat di dalamnya. Meski diapit oleh bangunan apartemen, Masjid Prahu masih berdiri gagah dan tak pernah sepi dari kegiatan ibadah.

Anda pasti kebingungan saat mencari Masjid Prahu. Setibanya di Jl Casablanca, ada baiknya Anda menanyakan lokasinya kepada masyarakat setempat. Patokannya, ada plang berwarna hijau dan bertuliskan 'Masjid Agung Al Munada Darussalam Baiturrahman' persis di sebelah Apartemen Casablanca.

Setelah itu, Anda akan melalui jalanan yang sempit untuk tiba di masjidnya. Ingat, jalanan menuju Masjid Prahu sangat sempit dan hanya bisa dilalui kendaraan bermotor saja.

Anda pasti kebingungan saat mencari Masjid Prahu. Setibanya di Jl Casablanca, ada baiknya Anda menanyakan lokasinya kepada masyarakat setempat. Patokannya, ada plang berwarna hijau dan bertuliskan 'Masjid Agung Al Munada Darussalam Baiturrahman' persis di sebelah Apartemen Casablanca.

Setelah itu, Anda akan melalui jalanan yang sempit untuk tiba di masjidnya. Ingat, jalanan menuju Masjid Prahu sangat sempit dan hanya bisa dilalui kendaraan bermotor saja.

Kalau di masjid biasanya banyak hiasan kaligrafi, maka berbeda dengan Masjid Prahu. Masjid ini punya dua tiang dari kayu jati dan memiliki ukiran ayat-ayat Al Quran. Di tiang tersebut tertulis Ayat Kursi dan Surat An Nur. Elok dipandang!

Tak hanya itu, coba perhatikan bagian dindingnya yang juga dilapisi kayu jati. Ada ukiran ayat-ayat Al Quran juga di sana.

Kalau di masjid biasanya banyak hiasan kaligrafi, maka berbeda dengan Masjid Prahu. Masjid ini punya dua tiang dari kayu jati dan memiliki ukiran ayat-ayat Al Quran. Di tiang tersebut tertulis Ayat Kursi dan Surat An Nur. Elok dipandang!

Tak hanya itu, coba perhatikan bagian dindingnya yang juga dilapisi kayu jati. Ada ukiran ayat-ayat Al Quran juga di sana.

Pendiri Masjid Prahu, KH Abdurrahman Maksum adalah penggemar dan pengoleksi batu giok. Tak heran, ada sekitar 13 batu giok dan batu alam lainnya di dalam Masjid Prahu.

Batu-batu tersebut ada di bagian teras masjid dan juga ada di bagian perpustakaan masjid. Beberapa batu juga ada yang dibingkai dengan kaca.

Pendiri Masjid Prahu, KH Abdurrahman Maksum adalah penggemar dan pengoleksi batu giok. Tak heran, ada sekitar 13 batu giok dan batu alam lainnya di dalam Masjid Prahu.

Batu-batu tersebut ada di bagian teras masjid dan juga ada di bagian perpustakaan masjid. Beberapa batu juga ada yang dibingkai dengan kaca.

Selain batu giok, ada satu hal yang bisa membuat Anda terbelalak saat memasuki bagian perpustakaan Masjid Prahu. Di sinilah terdapat Al Quran dengan ukuran raksasa yang cover-nya terbuat dari kayu jati!

Al Quran tersebut terlihat sangat bagus dan dikelilingi oleh bebatuan giok yang dibingkai kaca. Wisatawan bisa melihat langsung Al Quran tersebut dengan meminta izin pengelola masjid terlebih dulu.

Selain batu giok, ada satu hal yang bisa membuat Anda terbelalak saat memasuki bagian perpustakaan Masjid Prahu. Di sinilah terdapat Al Quran dengan ukuran raksasa yang cover-nya terbuat dari kayu jati!

Al Quran tersebut terlihat sangat bagus dan dikelilingi oleh bebatuan giok yang dibingkai kaca. Wisatawan bisa melihat langsung Al Quran tersebut dengan meminta izin pengelola masjid terlebih dulu.

(aff/aff)

Hide Ads