Tiwul dan gathot biasanya jadi kuliner khas saat melancong ke Gunungkidul. Namun jika ingin yang berbeda, Anda wajib mencicipi belalang goreng.
Ya, serangga yang biasa ditemukan di daerah persawahan ini memang jadi makanan yang biasa dikonsumi oleh penduduk Gunungkidul. Biasanya, belalang digoreng hingga renyah. Setelah itu baru siap dikonsumsi.
Untuk menemukan kuliner unik ini pun tak sulit. Ada banyak kios-kios dadakan yang menjual belalang goreng di sepanjang jalan di Gunungkidul
Harganya pun beragam, tergantung jenis kemasan. Satu toples belalang goreng dikenai harga Rp 12.000. Sedangkan untuk ukuran yang lebih kecil, harganya Rp 6.000/bungkus.
Uniknya, belalang goreng ini memiliki beberapa jenis rasa. Ada rasa original, ada pedas, dan pedas manis. Namun jika baru pertama kali mencoba, sebaiknya pilih yang original saja.
Di belalang goreng rasa original, Anda bisa menemukan rasa belalang sesungguhnya tanpa perasa buatan. Menikmatinya pun semakin menantang.
Kriuk! Renyah, itulah kesan pertama bagi setiap orang yang baru pertama kali mencoba belalang goreng. Gurih langsung mendominasi rasa yang dikeluarkan belalang pada pertama kali gigitan.
Jika dirasakan dan dinikmati, cemilan ini memiliki rasa yang tak jauh berbeda dengan udang. Hanya saja, bentuknya yang tak biasa membuat sedikit orang merasa geli untuk mencicipinya. Jadi, berani mencoba?
(shf/shf)
Komentar Terbanyak
Penumpang Hilang HP di Penerbangan Melbourne, Ini Hasil Investigasi Garuda
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol