Terlepas dari keberadaannya yang jadi perhentian turis, Labuan Bajo merupakan kota nelayan mungil dengan garis pantai menawan. Namun siapa sangka, kota ini dulunya berada di bawah permukaan laut.
Fakta tersebut bisa turis temukan di Gua Batu Cermin. Berlokasi sebuah bukit tak jauh dari pusat keramaian, gua bersejarah ini punya beberapa bukti keberadaan Labuan Bajo yang ribuan tahun lalu ada di bawah laut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Memang benar, lanskap cantik di sekitar Gua Batu Cermin dipenuhi batu-batu karang dengan permukaan cukup tajam.
"Bukti lainnya ada di dalam gua," kata Ivan.
Berbekal senter dan pelindung kepala, detikTravel pun masuk ke Gua Batu Cermin untuk melihat bukti lainnya. Di area tengah gua terdapat ruangan besar dengan langit-langit cukup tinggi. Di langit-langit tersebut, terdapat beberapa cekungan yang terbentuk secara alami.
"Dulu arus di sini kencang, ketika lewat gua ini tak ada jalan keluar sehingga terciptalah pusaran arus. Itu bukti pusaran arus yang kencang," papar Ivan.
Bukti ketiga, sekaligus yang paling meyakinkan, adalah terdapatnya fosil penyu dan ikan. Fosil penyu terdapat di dalam gua, sementara fosil ikan terdapat di dinding luar gua.
"Lihat, ikannya seperti kerapu. Ini bagian kepalanya," kata Ivan sambil menunjuk bagian kanan fosil berukuran cukup besar tersebut.
Luas total area Gua Batu Cermin adalah 200 m2, dengan tinggi gua mencapai 60 meter di atas permukaan tanah. Gua ini menjadi destinasi wisata alam menarik di Labuan Bajo.
(sst/sst)
Komentar Terbanyak
Turis Lebih Tertarik ke Malaysia, Indonesia Tidak Kalah Indah tapi...
Viral King Abdi Nggak Dikasih Makan Saat Naik Batik Air, Ini Kata Netizen
Pariwisata Indonesia Kalah Pamor dari Malaysia, Masalahnya Bukan di Angka tapi...