Booming batu akik di Kota Ende, NTT belum begitu terasa gaungnya. Itulah yang dirasakan dan dilihat langsung oleh detikTravel, saat beberapa minggu yang lalu berkunjung ke Ende. Belum banyak warga Ende yang menggemari batu akik.
Meskipun begitu, hal ini tidak menyurutkan semangat detikTravel beserta rombongan wartawan lain, untuk melihat Sungai Wolowona, salah satu sungai yang penuh dengan bebatuan di Ende. Hitung-hitung cuci mata dan berburu batu akik tentunya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Benar saja! Di tengah perjalanan pulang dari Danau Kelimutu menuju ke pusat Kota Ende, mobil rombongan berhenti sebentar di sekitar Kilometer 14, untuk turun ke Sungai Wolowona dan mencari-cari batu akik untuk dibawa pulang.
Salah satu dari kami menemukan sebuah bongkahan batu berwarna ungu yang ukurannya cukup besar. Sampai-sampai perlu 2 tangan untuk mengangkatnya. Beberapa lagi menemukan batu berwarna semburat merah, orange dan juga putih susu.
"Di sini memang ada banyak batu, kalau jeli kita bisa dapat batu akik. Tinggal dipotong, terus dipoles, jadilah cincin batu akik. Rasanya beda kalau mencari sendiri, beda kalau beli. Ada kepuasan tersendiri," tutur Eduard.
Traveler yang tertarik, bisa langsung datang ke Ende untuk iseng ikut mencari akik di Sungai Wolowona. Siapa tahu dari iseng, bisa berbuah keberuntungan dapat batu akik kualitas wahid dari Ende. Tapi jangan serakah mengambilnya, secukupnya saja dan perhatikan juga kelestarian alam ya!
(shf/Aditya Fajar Indrawan)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum
Hutan Amazon Brasil Diserbu Rating Bintang 1 oleh Netizen Indonesia