Yang Unik di Jimbaran, Dinner, Pantai & Penari Bali

Jimbaran - Wisata kuliner di Bali memang ada berbagai macam. Namun untuk pengalaman makan malam yang berkesan, sambil dihibur oleh tarian tradisional Bali, kawasan Jimbaran tempatnya. Beda!

detikTravel berkesempatan mengunjungi kawasan Jimbaran di Bali, minggu lalu. Saat detikTravel datang ke sana, suasana relatif ramai oleh para tamu yang ingin makan malam, baik wisatawan dalam negeri maupun mancanegara.

Banyak restoran yang bisa traveler pilih di Jimbaran. Rata-rata semua menyediakan aneka hidangan seafood segar yang sangat lezat. Dari mulai kepiting, kerang, cumi-cumi hingga ikan bakar pun tersedia. Rasanya sudah jangan ditanya, juara!


(Wahyu/detikTravel)

Pilihan jatuh kepada Cafe Melati Bali yang beralamat di Jl Pantai Kedonganan, Jimbaran, Bali. Restoran ini menyediakan dua area tempat makan, indoor maupun outdoor di tepi pantai. Tentu saja untuk sensasi yang berbeda, pilihlah area outdoor. Sensasi makan malam sambil mendengar suara debur ombak tak bisa traveler dapatkan di tempat lain.

Tak cuma itu, selang beberapa menit setelah makanan dihidangkan di atas meja, kami dikejutkan oleh suara musik yang terdengar dari pengeras suara, serta pengumuman bahwa akan ada pementasan tari tradisional Bali di panggung yang terletak di sisi sebelah kiri restoran.

Penari pertama tampak menarikan tari Pendet yang biasanya digunakan untuk menyambut tamu. Penari wanita yang tampil begitu luwes dalam menarikan tarian yang sudah dikuasainya dengan baik. Tak terasa makan pun makin lahap sambil menonton tari tradisional ini.


(Wahyu/detikTravel)

Sekitar 30 menit tarian selesai, kemudian disusul oleh penari kedua yang menarikan tarian yang sama. Kali ini penari membawa bunga yang berfungsi sebagai sesajen dan disebar ke seluruh area panggung. Semua tamu yang datang malam itu tampak menikmati pertunjukan yang dibawakan 2 orang penari ini.

Selama pertunjukan tak jarang wisatawan yang sedang makan, mendekat dan mengambil gambar para penari yang sedang beraksi di atas panggung. Setelah 2 tarian usai dipentaskan, mereka pun tak menyianyiakan kesempatan untuk berfoto bersama dengan para penari.

Rupanya tarian ini sengaja ditampilkan oleh pengelola restoran dengan tujuan menghibur para tamu. Selain itu untuk memperkenalkan dan melestarikan tari tradisional Bali kepada para wisatawan agar mereka tahu betapa luhurnya kebudayaan Bali. Traveler pun wajib coba saat berlibur di kawasan Jimbaran, Bali.


(Wahyu/detikTravel)

(rdy/shf)