Kampung Code Yogyakarta, Keunikan Bangunannya Diakui Dunia

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Travel Highlight Gedung Unik

Kampung Code Yogyakarta, Keunikan Bangunannya Diakui Dunia

Bagus Kurniawan - detikTravel
Kamis, 18 Feb 2016 13:50 WIB
Kampung Kali Code Yogyakarta (Bagus/detikTravel)
Yogyakarta - Bangunan unik di Yogyakarta yang diakui para arsitek dunia bukan keraton atau candi. Mereka berdecak kagum pada deretan rumah di Kampung Code yang luput dari perhatian wisatawan.

Kampung Code adalah salah satu kampung yang merupakan salah satu jejak peninggalan seorang arsitek sekaligus pemuka agama katolik, Romo YB Manguwijaya. Jejak peninggalan rumah-rumah tinggal untuk masyarakat bawah itu merupakan salah satu karya Romo Mangun, demikian sapaan akrabnya.
Β 
Kampung Code terletak di Kelurahan Kotabaru, Kecamatan Gondokusuman Kota Yogyakarta. Tepatnya di RT 01/RW 01 di sebelah selatan jembatan Gondolayu di Jl Jenderal Sudirman atau di sebelah timur bantaran Kali Code yang membelah Kota Yogyakarta.

Kawasan tersebut terletak persis di bantaran Kali Code yang memanjang ke arah selatan. Kontur tanah bertebing dari atas ke bawah itu menjadi tempat hunian warga sejak dulu. Di bagian atas yang mepet Jl Faridan M. Noto sebagian besar digunakan warga untuk usaha jasa/jual beli ban mobil. Sedangkan di bagian bawah menjadi tempat pemukiman warga.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Romo Mangun, dikenang warga lewat mural (Bagus/detikTravel)

Menurut Ketua RW 01, Darsam (50) sekitar tahun 1980-an wilayah tersebut merupakan pemukiman yang kumuh dan tidak tertata. Sebagian besar bangunan rumah hanya seadanya dari bambu gedheg dan kertas kardus. Semua rumah masih tetap dipertahankan seperti aslinya yakni menggunakan bahan kayu dan bambu. Sedangkan yang banyak berubah hanya di cat ataupun diganti genting atau atapnya saja.

Pada pertengahan tahun 1980-an oleh (alm) Romo Mangunwijaya bersama para mahasiswa dan relawan kemudian menata kawasan pemukiman. Warga tetap boleh menempatinya. Rumah-rumah ditata dengan baik mengikuti kontur alam di tempat itu.

"Ada jalan setapak yang menghubungkan setiap rumah warga hingga menuju kawasan pinggir sungai," katanya kepada detikTravel, Selasa (16/2/2016).

Romo Mangun juga membuat sarana untuk kepentingan bersama seperti tempat MCK, sumur dan tempat pertemuan warga. Tempat pertemuan warga yang berada di tengah-tengah pemukiman itu sampai sekarang masih tetap seperti aslinya. Konstruksi rumah tidak mengalami perubahan namun hanya dicat ulang di bagian tiang dan dinding penutup di sekelilingnya.


Warna-warni rumah yang artistik (Bagus/detikTravel)

"Paseban ini masih seperti dulu, bentuk atapnya lancip. Untuk kegiatan bersama warga, tapi juga digunakan untuk kegiatan anak-anak seperti belajar bersama dan ada perpustakaan," katanya.

Untuk jalan menuju rumah warga juga ditata dengan mengikuti alur atau kontur rumah sehingga tampak berundak-undak dan berkelok. Sedangkan di pinggir Kali Code sudah dibangun tanggul di kanan kiri. Di pinggir tanggul berfungsi sebagai jalan setapak memanjang ke arah selatan. Di pinggir jalan tersebut juga ditanami aneka pohon perindang dan penerangan lampu di sepanjang pinggir sungai
Β 
Dia menambahkan sekitar setahun lalu pada tahun 2015, rumah-rumah yang ada di Kampung Code dicat dengan warna-warni sehingga menyerupai perkampungan di Rio de Janeiro, Brazil. Bila melihat dari atas jembatan Gondolayu ke arah sisi timur akan kelihatan meriah dengan cat warna-warni dibagian atap dan dinding rumah.


Tiang huruf A yang dikagumi arsitek dunia (Bagus/detikTravel)

"Selain wisatawan yang datang untuk sekedar jalan-jalan di sepanjang pinggir sungai atau dari atas jembatan Gondolayu, sampai sekarang masih banyak mahasiswa arsirektur dari Yogyakarta dan luar kota yang datang belajar mengenai bangunan rumah yang dibuat Romo Mangun," katanya.

Mau bukti bahwa Kampung Code diakui para arsitek dunia? Pada tahun 1992, Kampung Code diganjar penghargaan Aga Khan Award for Architecture, sebuah penghargaan internasional di bidang arsitektur.

Struktur tiang unik berbentuk huruf A di setiap rumah Kampung Code, dan model gotong royong warga dalam menuntaskan proyek ini membuat para arsitek dunia jatuh cinta. Kampung Code adalah bangunan yang mewakili budaya guyub dan harmonis masyarakat Yogyakarta.

Jadi, kapan kalian berkunjung ke Kampung Code? Jangan lupa bawa kamera ya!

Kampung Code penuh mural bertema sosial (Bagus/detikTravel)

(bgs/fay)

Travel Highlights
Kumpulan artikel pilihan oleh redaksi detikTravel
Wisata ke Gedung Unik
Wisata ke Gedung Unik
19 Konten
Gedung di sebuah kota bisa menjadi objek wisata. Hal ini bisa karena bangunannya tinggi menjulang, bentuknya ajaib atau sejarahnya menarik
Artikel Selanjutnya
Hide Ads