Ini Dia 5 Pulau Eksklusif di Kepulauan Seribu

Kepulauan Seribu - Kepulauan Seribu jadi destinasi yang pas untuk liburan usai Lebaran. Bila enggan berdesakan dan ingin suasana privat, kunjungi saja 5 pulau eksklusif berikut ini.

5 Pulau di Kepulauan Seribu ini merupakan pulau ekslusif, namun bukan berarti tidak boleh dikunjungi. Hanya saja diperlukan biaya ekstra untuk bisa menginap di resornya. Disusun detikTravel, Kamis (14/7/2016), inilah 5 pulau eksklusif di Kepulauan Seribu.

1. Pulau Bira

Pulau dengan resor eksklusif pertama di Kepulauan Seribu yaitu Pulau Bira. Pulau ini dapat ditempuh memakan waktu tiga jam perjalanan laut dari Pelabuhan Muara Angke dan transit di Pulau Pramuka. Setelah itu perjalanan dilanjutkan dengan menggunakan perahu nelayan berukuran kecil berkapasitas 10-15 orang dalam waktu dua jam.

Bagi Anda pecinta snorkeling atau diving, jangan khawatir. Keindahan bawah laut di sekitar Pulau Bira tidak kalah dengan pesona Karimunjawa. Karang-karang besar yang cantik dihiasi oleh ikan-ikan berukuran kecil hingga sedang yang berenang-renang kesana kemari, pasti membuat Anda merasa berada di surga bawah laut.

Ada beberapa cottage yang bisa disewa oleh traveler. Cottage tersebut berupa rumah kayu berkelambu yang sangat vintage. Belum banyak wisatawan yang berkunjung ke Pulau Bira sehingga suasananya masih sangat terjaga.

2. Pulau Macan

Berjarak 1,5 jam perjalanan kapal dari Jakarta, Pulau Macan menawarkan sensasi pulau yang eksklusif untuk traveler nikmati. Di sana traveler bisa menginap di Pulau Macan Resort yang dimiliki oleh warga asing

Ada beberapa tipe resort yang bisa traveler pilih. Beberapa di antaranya yaitu Sunset Hut, Island Hut, Driftwood Hut, dan masih ada beberapa yang lain. Semuanya memiliki keunggulannya tersendiri. Harganya tentu saja berbeda-beda, tinggal traveler pilih sendiri sesuai dengan budget.

Pulau Macan memiliki pemandangan khas pulau Indonesia yang indah. Pantainya landai berpasir putih, ombaknya tenang dan air lautnya jernih. Mata pasti akan termanjakan dengan view yang ada di pulau itu.

3. Pulau Pantara

Pulau Pantara merupakan pulau terjauh yang bisa wisatawan datangi di Kepulauan Seribu. Untuk menuju ke pulau ini, bisa naik speedboat dari Marina Ancol bisa 2 jam lebih. Meski paling jauh, rupanya Pulau Pantara punya pesona yang tak kalah dengan pulau lainnya di Kepulauan Seribu.

Sebelum ke Pulau Pantara, traveler harus booking terlebih dulu. Harga paketnya sekitar Rp 2,2 Juta, itu sudah termasuk biaya kapal pulang-pergi, 1 Malam akomodasi cottage, welcome drink, 4x makan di restoran yang ada di pulau, gratis snorkeling atau canoeing dan masih banyak yang lain.

Traveler bisa menikmati keindahan Pulau Pantara dengan suasana yang masih sepi layaknya pulau pribadi. Traveler bisa bermain di pantainya yang berpasir putih dan berair jernih. Dijamin puas!

4. Pulau Bidadari

Salah satu pulau yang tidak terlalu jauh dari Dermaga Marina Ancol adalah Pulau Bidadari. Dari dermaga, lama perjalanan hanya sekitar 20 menit dengan menggunakan perahu cepat. Harga untuk menginapnya pun tidak terlalu mahal, hanya sekitar Rp 800 ribu per orang per malam.

Seperti di pulau-pulau lainnya, traveler bisa menikmati bulan madu bermain di air dengan menggunakan banana boat, jetski, main kano atau berenang. Jika ingin menjelajah pulau, ada peninggalan sejarah yang bisa didatangi yaitu Benteng Martelo di Pulau Kelor yang bertetangga.

Pulau ini juga memiliki sunset dan sunrise yang cantik. Tidak bisa dinikmati langsung dari kamar, tapi Anda harus datang ke dermaga pulau. Di sana, Anda bisa menikmati sunrise pada pagi hari, dan juga sunset pada sore hari yang eksklusif.

5. Pulau Ayer

Di Pulau Ayer disajikan menu pemandangan budaya dengan nuansa etnik Papua. Sisi-sisi pantainya diberi nama, salah satunya Pantai Wao. Untuk menuju ke sini, digunakan penyeberangan dengan jarak kurang lebih 14 km ke Pulau Ayer, selama 30 menit dengan speed boad dari Pantai Marina, Ancol.

Pulau dengan julukan 'Mutiara Kepulauan Seribu' ini luasnya kurang dari 10 hektar. Tak hanya manusia, di sana, hidup biawak di alam bebas dalam berbagai ukuran. Hijaunya pepohonan mengharmonikan suasana Ayer. Pulau ini dibuka sebagai obyek wisata sekitar tahun 1950.

Harga menginap di resor pulau ini sekitar Rp 1,8 Juta sudah termasuk sudah termasuk kapal pulang pergi dan makan 3 kali. Permainan airnya pun cukup lengkap antara lain jet ski, banana boat, dan kano. Tidak terlalu dianjurkan untuk snorkeling, lebih baik berenang santai di pantainya. (wsw/fay)