Tidak mau kalah dengan bandara negara lain yang menonjolkan budaya lokal, Terminal 3 Ultimate juga menampilkan ciri khas Indonesia yang dapat dilihat oleh wisatawan. Mulai dari motif, desain bandara hingga sejumlah kain dan alat musik khas Indonesia, ada di Terminal 3 Ultimate.
Berdasarkan pantauan detikTravel di lapangan, Senin (15/8/2016) sejumlah instalasi seni berupa mobil yang dicat motif batik telah hadir untuk menyambut traveler di bagian keberangkatan rute domestik dan internasional.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Ketika memasuki bagian bandara, traveler juga bisa melihat corak batik di konter serta kaca di area check-in yang tampak cantik. Walau tidak banyak, namun motif tersebut menjadi ciri khas yang sangat Indonesia.
Di salah satu sudut juga dapat ditemui panggung serta seperangkat gamelan Jawa. Tampak juga layar besar yang menyiarkan foto-foto sejumlah destinasi di Indonesia. Di depannya turut berbaris kursi tunggu yang nyaman untuk wisatawan.
Keunikan lain juga dapat ditemui lewat sudut area yang tampak seperti ombak. Sebagai negara maritim, laut dan ombak memang menjadi identitas bangsa yang tertuang dalam desain bandara.
Memasuki ruang tunggu Terminal 3 Ultimate, traveler juga dapat menjumpai sejumlah foto serta pajangan kain Nusantara. Selain mempercantik bandara, kain tersebut juga sekaligus memperkenalkan kekayaan nusantara yang beragam dan tiada dua.
![]() |
![]() |
Tapi tidak hanya itu, di ruang tunggu juga dapat ditemui sejumlah lukisan yang merupakan karya seniman lokal. Mulai dari lukisan bertema abstrak hingga figur pahlawan seperti Moh Hatta. Semua adalah karya dan kebangsaan bangsa.
Bagi traveler yang akan berangkat dari Terminal 3 Ultimate, tentu bisa menemukan lebih banyak ciri khas Indonesia di dalamnya. Jadi ciri khas Indonesia apa yang Anda temukan di Terminal 3 Ultimate? (rdy/fay)
Komentar Terbanyak
Bandung Juara Kota Macet di Indonesia, MTI: Angkot Buruk, Perumahan Amburadul
Bandara Kertajati Sepi, Waktu Tempuh 1,5 Jam dari Bandung Jadi Biang Kerok?
TNGR Blokir Pemandu Juliana Marins, Asosiasi Tur Bertindak