Kolam Air Panas yang Konon Berkhasiat Sembuhkan Penyakit

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Kolam Air Panas yang Konon Berkhasiat Sembuhkan Penyakit

Zulkipli Natsir - detikTravel
Rabu, 03 Jan 2018 18:35 WIB
Foto: Pemandian Alam Air Panas Lejja di Soppeng (Zulkipli Natsir/detikTravel)
Soppeng - Berendam di kolam air panas tentu bisa bikin rileks. Selain itu, ada pula kolam yang konon airnya bisa menyembuhkan penyakit kulit.

Kabupaten Soppeng berada di Sulawesi Selatan, berjarak 200 km di utara Kota Makassar. Soppeng menyimpan objek wisata yang tak kalah menarik dengan yang ada di sekitar Kota Makassar.

Pemandian Alam Air Panas Lejja misalnya, merupakan andalan pariwisata Soppeng yang banyak dikunjungi wisatawan domestik maupun mancanegara. detikTravel baru-baru ini berkunjung ke sana. Pemandian ini berada di kawasan hutan lindung berbukit dengan panorama yang indah dan alami di Desa Bulu, Kecamatan Marioriawa, Soppeng.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Perjalanan ke pemandian dapat ditempuh sekitar 1 jam dengan jarak kurang lebih 44 km ke utara dari pusat kota Watansoppeng yang merupakan ibu kota Kabupaten Soppeng.

(Zulkipli Natsir/detikTravel)(Zulkipli Natsir/detikTravel)
Di Pemandian Alam Air Panas Lejja, suhu air dari sumbernya bisa mencapai 60 derajat Celsius. Pemandian yang mengandung belerang ini pun dipercaya bisa menyembuhkan berbagai macam penyakit kulit hingga rematik.

Dengan fasilitas yang cukup memadai, khusus bagi para wisatawan yang mau menginap tak perlu khawatir, karena di sekitar lokasi sudah berjejeran pondok penginapan.

Biayanya pun cukup terjangkau, cukup membayar Rp 300 ribu untuk pondokan yang di dalamnya disiapkan 2 kamar tidur dengan beserta fasilitas lainnya.

Selain itu, lapangan tenis hingga balai wisata yang kerap dijadikan lokasi pertemuan yang bisa menampung hingga 300 orang pun tersedia di tempat ini.

(Zulkipli Natsir/detikTravel)(Zulkipli Natsir/detikTravel)
Berlanjut ke kolam pemandian, sudah dipetak-petakkan sesuai kondisi dan keinginan pengunjung tentunya. Ada kolam privat berukuran 3x3 meter sebagai fasilitas di rumah panggung.

Kemudian untuk pemandian umum terdapat 5 petak kolam dengan suhu atau kedalaman yang berbeda. Ada kolam khusus dewasa bahkan dengan papan loncatan, juga kolam khusus buat balita.

Berjalan setapak dengan ratusan tangga kecil di sekitar lokasi kolam umum menuju bukit, traveler bisa melihat sumber air panasnya. Di sana kita bisa menemukan bebatuan yang dialiri air panas yang mengeluarkan asap yang di hulunya terdapat lubang tempat keluarnya sumber air dengan diameter 60 cm.

(Zulkipli Natsir/detikTravel)(Zulkipli Natsir/detikTravel)
Sumber air tersebut terlihat muncul dari balik akar pohon besar. Di lubang ini, telur pun bisa matang hanya dengan mencelupkannya selama 20 menit. Di sinilah sumber air panas pemandian yang kemudian dialirkan dan ditampung ke kolam-kolam itu berasal.

Untuk masuk ke area wisata pengunjung langsung diarahkan petugas yang berjaga di gerbang untuk registrasi dan membayar karcis. Harganya Rp 12.500 per orang dewasa di hari libur dan Rp 10 ribu di hari kerja, sedangkan untuk anak cukup membayar Rp 3 ribu per orang.

(Zulkipli Natsir/detikTravel)(Zulkipli Natsir/detikTravel)
Icha, salah seorang pengunjung lokal yang ditemui detikTravel di lokasi mengaku tak pernah bosan mendatangi wisata ini.

"Ini adalah tempat wisata favorit saya. Tidak bisa lagi dihitung saya liburannya ke sini. Selain rindang, sejuk, pokoknya alami deh, ini buat kita betah di sini," ungkap mahasiswi cantik ini. (krn/krn)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads