Tak Cuma Semen, Gresik Punya Peninggalan Sunan Giri

Gresik - Gresik, kabupaten di Provinsi Jawa Timur yang terkenal dengan industri semennya. Meski demikian pusat sejarah Wali Songo di sana.

Gresik juga memiliki tempat wisata atau taman terbuka hijau. Museum Sunan Giri misalnya, tempat yang berada pada area Makam Sunan Giri Gresik ini mempunyai objek wisata peninggalan sejarah yang mengedukasi masyarakat.

Terutama bagi anak-anak amat disarankan karena banyak bahan pengetahuan. Banyak sekali peninggalan sejarah dari Wali Songo dan tempat-tempat bersejarah di daerah Gresik.

Museum Sunan Giri Kabupaten Gresik diresmikan pada Tgl 9 Maret 2002 bersamaan dengan Hari Jadi Kota Gresik. Pendirian museum ini dengan dilatarbelakangi oleh besarnya peninggalan arkeologi juga sejarah yang berada di alam maupun masyarakat.

Foto: (Intan Puspita/detikTravel)

Baca juga: Long Weekend Ini, ke Bukit Kapur Cantik Saja

Sementara saat itu tidak ada pusat informasi dan edukasi tentang sejarah purbakala Kabupaten Gresik yang dapat memberikan informasi dan melindungi data sejarah purbakala yang di miliki Kabupaten Gresik. Maka pemerintah membuat Museum Sunan Giri Kabupaten Gresik.

"Koleksi 4 periode mulai dari sejarah Hindu, Buddha, Islam dan kolonial. Kami juga mempunyai sekitar 140 koleksi benda sejarah," tutur Muslim Dimas, staff Museum Sunan Giri Kabupaten Gresik.

Hingga saat ini Museum Sunan giri terus berbenah dan memperkaya koleksinya. Bedug merupakan koleksi unggulan Museum Sunan Giri Kabupaten Gresik.

Foto: (Intan Puspita/detikTravel)

Bedug koleksi Museum Sunan Giri diperoleh dari Masjid Desa Pasucinan, Kecamatan Manyar. Menurut folklor yang berkembang, bedug tersebut merupakan peninggalan Maulana Malik Ibrahim yang meninggal pada tahun 1419 M.

"Saya baru pertama kali kemari, saya asli Bandung sengaja ziarah ke sini sekalian ingin lihat museum. Koleksinya bagus-bagus, bisa mengedukasi masyarakat terutama untuk anak-anak," ucap Yusuf, salah satu pengunjung Museum Sunan Giri Kabupaten Gresik.

Dimas juga mengungkapkan bahwa biasanya yang datang berkunjung ke Meseum adalah orang-orang dari luar kota. Mereka sekalian berziarah ke makam Sunan Giri.

"Pengunjung banyak yang datang dari luar kota, biasanya mereka sekalian berziarah ke makam Sunan Giri," ujar dia. (msl/msl)