.webp)
Upload Photo
Write a Story
Di Kudus, Jawa Tengah ada destinasi air terjun yang diberi nama Air Terjun Pengantin. Jumlahnya ada sepasang seperti suami istri. Romantis!
Wisata Air Terjun Pengantin ini berada di Desa Piji, Kecamatan Dawe, Kudus, Jawa Tengah. Air terjun itu adalah salah satu wisata alam di Kota Kretek. Keindahan alam yang masih alami menjadi daya tarik wisatawan untuk berkunjung.
Lokasi Air Terjun Pengantin ini berada di Dukuh Bakaran, Desa Piji, Kecamatan Dawe. Lokasinya yang berada di lereng Gunung Muria menambah suasana asri dan masih sejuk.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk sampai di sana, lokasi jalan curam bisa dilewati dengan sepeda motor. Sisi kanan di kiri merupakan tebing.
Sampai di lokasi wisatawan akan takjub dengan dua air terjun yang lokasi bersebelahan. Air masih jernih dan suasana sejuk menambah keindahan di sekitar Air Terjun Pengantin itu.
 Air Terjun Pengantin Kudus Foto: Dian Utoro Aji/detikTravel |
Salah satu wisatawan Hamdani mengaku senang bisa datang ke Air Terjun pengantin itu. Menurutnya suasana yang masih asri menjadi daya tarik wisatawan untuk berlibur.
"Bagus pemandangannya, ini masih asri airnya juga dingin," kata Hamdani ditemui di lokasi, Senin (27/9/2021) pekan lalu.
 Air Terjun Pengantin Kudus Foto: Dian Utoro Aji/detikTravel |
Wisatawan bebas datang karena belum ada tarif untuk masuk di wisata tersebut. Sekretaris Desa Piji, Jumain mengatakan potensi wisata Air Terjun Pengantin di desanya belum dimaksimalkan secara maksimal. Pemerintah desa berencana untuk membuat Air Terjun pengantin menjadi salah satu wisata andalan desa setempat.
"Untuk pembiayaan besar sekali. Mungkin ada wacana tidak harus sekarang, mungkin nanti kalau desa mampu di desa membangun," kata Jumain ditemui di Balai Desa Piji siang tadi.
Menurutnya nama Air terjun Pengantin tidak lepas dari posisi air terjun yang ada dua titik. Uniknya air terjun itu bersebelahan kiri dan kanan.
"Air terjun pengantin air terjun kan ada dua, nah ceritanya saya kurang tahu tapi ada dua itu kemudian dikenal Air Terjun Pengantin," ungkapnya.
Jumain mengaku, banyak wisatawan datang ke air terjun itu saat dulu kala. Namun, kata dia sekarang wisatawan mulai berkurang.
"Rencana kalau sudah ada anggaran akan dibuat wisata. Ya itu memang ramai. Sekarang sudah kadang kala," pungkas Jumain.
(wsw/rdy)
Komentar Terbanyak
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol