Ada 'Ubud', Tapi di Cirebon

Nuansa Ubud yang hijau dan asri menjadi kiblat bagi sejumlah pariwisata daerah. Cirebon kini punya obyek wisata bernuansa Ubud bernama Kampung Sabin.

Kampung Sabin, menjadi destinasi wisata kuliner dan swafoto yang bernuansa Bali. Kampung Sabin ini berada di Desa Sindangjawa, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon.

Pengelola menyulap areal persawahan seluas sekitar satu hektare di menjadi tempat wisata yang mirip dengan di Ubud, Bali.

Pengunjung bakal dimanjakan dengan nuansa Bali yang berpadu dengan keindahan alam Cirebon. Kain bercorak khas Bali mendominasi kawasan Kampung Sabin. Gapura dan pernak-pernak lainnya juga bernuansa Bali.

Kampung Sabin ini berlatarbelakang Gunung Ciremai di bagian selatannya. Tak hanya itu, pengunjung juga bisa menikmati keindahan senja. Sensasi yang begitu luar biasa. Rasanya bak menikmati senja di Ubud, Bali.

Kampung Sabin Cirebon Foto: Wahyu Setyo Widodo/detikTravel

Kampung Sabin sejatinya diperuntukkan bagi pengunjung yang ingin menikmati makan bersama keluarga, atau makan malam romantis di tengah persawahan. Pengelola menyediakan meja makan dengan konsep menarik yang tersebar di beberapa titik.

"Memang kita konsepnya seperti di Ubud. Kita bawa Bali ke Cirebon. Kedepannya kita tawarkan romantic dinner. Sekarang kita buka, bisa buat makan-makan dan swafoto," kata General Manager PT Tulus Asih Group Cirebon, Gugun Gumilar selaku pengelola Kampung Sabin saat berbincang dengan detikJabar beberapa waktu lalu.

Pengunjung yang ingin menikmati makanan dan keindahan Kampung Sabin pengunjung cukup membeli voucher Rp 20 ribu saat hari biasa. Sedangkan saat akhir pekan harga voucher Rp 30 ribu. Voucher tersebut bisa ditukar dengan makanan dan minuman yang ada di Kampung Sabin.

Kampung Sabin Cirebon Foto: Sudirman Wamad/detikTravel

"Kalau untuk reservasi dinner, harga minimumnya Rp 300 ribu. Nanti menu masakannya setiap minggu berubah-ubah temanya. Untuk voucher bisa ditukar dengan rice bowl," kata Gugun Gumilar.

Gugun mengaku saat ini masih menyempurnakan beberapa fasilitas di Kampung Sabin. Kendati demikian, Gugun mengaku pihaknya telah bersiap untuk menyambut musim libur Lebaran.

"Lebaran kita buka. Selain restauran dan spot foto, ke depan kita akan membuat wisata edukasi tentang pertanian di sini dan beberapa fasilitas lain," kata Gugun.

Ia menjelaskan kata "Sabin" memiliki arti sawah dalam bahasa Cirebon. Gugun mengaku bekerja sama dengan sejumlah petani untuk bisa mengonsep Kampung Sabin. Petani tetap diizinkan untuk menggarap lahannya yang ada di kawasan Kampung Sabin.

Sementara itu, Nur Oman (25), salah seorang pengunjung mengaku sangat menikmati pemandangan di Kampung Sabin, terlebih lagi saat senja. "Keren, bagus sekali. Ini areal sawah jadi tempat makan dan wisata seperti di Bali," kata warga Kabupaten Cirebon itu.