Wisata Garut sangat beragam, mulai dari gunung, sungai hingga pantai. Simak penjelasan selanjutnya.
Wisata Garut sudah menjadi magnet untuk wisatawan dari Bandung, Jakarta, dan sekitarnya. Garut memiliki wilayah yang luas, meliputi bentangan gunung di sebagian besar wilayahnya dan bentangan laut sebagian kecil.
Karena wilayahnya yang cukup luas, jadilah Garut memiliki aneka ragam destinasi liburan yang indah. Detikers sudah tahu belum destinasi wisata hits di Garut? Yuk, simak artikel di bawah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mendaki Gunung di Garut
Bagi yang suka kegiatan ekstrem seperti mendaki gunung, Garut punya sejumlah gunung yang harus masuk list pendakian kamu. Dirangkum dari laman DISPARBUD Jawa Barat, berikut rekomendasinya.
1. Gunung Papandayan
![]() |
Gunung Papandayan berada di Kecamatan Cisurupan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Gunung ini memiliki ketinggian 2.665 MDPL.
Ada dua jalur yang bisa kamu gunakan untuk bisa mencapai puncak Gunung Papandayan. Pertama adalah jalur Cisurupan dan kedua jalur Pengalengan. Jalur Cisurupan termasuk cukup mudah dilalui sehingga menjadi pilihan bagi para pendaki pemula karena treknya relatif lebih aman.
Di Gunung Papandayan kamu akan menemukan hutan mati dengan pemandangan pohon kering akibat letusan Gunung Papandayan di masa lampau. Gunung Papandayan juga memiliki padang edelweis terluas se-Asia Tenggara yang dinamakan Tegal Alun.
2. Gunung Cikuray
![]() |
Gunung dengan tipe stratovolcano ini berada di Dayeuhmanggung, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Gunung Cikuray memiliki ketinggian 2.821 MDPL.
Terdapat tiga jalur pendakian untuk mencapai puncak Gunung Cikuray, yakni via Pemancar Cilawu, via Bayongbong dan via Cikajang. Umumnya pendaki memilih jalur via Pemancar Cilawu karena jalur relatif mudah untuk didaki.
Menurut naskah kuno, Gunung Cikuray pada zaman dahulu adalah gerbang menuju Kerajaan Padjajaran. Pada abad ke 17, lereng Gunung Cikuray menjadi tempat pemukiman bagi para pendeta dan menjadi pusat pembelajaran berbagai macam ilmu.
3. Gunung Guntur
![]() |
Konon, gunung ini pertama kali didaki oleh seorang yang berkebangsaan Prusia-Jerman bernama Frans Junghun pada tahun 1837. Pada saat ini, Junghun memasukkan Gunung Guntur kedalam golongan gunung api paling aktif di Jawa.
Gunung Guntur adalah sebuah gunung bertipe stratovolcano yang berada di ketinggian 1.249 mdpl. Pada dekade 1800-an gunung ini merupakan gunung paling aktif di Jawa, tapi sejak itu aktivitasnya menurun. Terakhir, letusan terbesarnya terjadi pada tahun 1840.
Meskipun tidak terlalu tinggi, mendaki Gunung Guntur memiliki medan yang terbuka, rawan terpapar sinar matahari, dan jarang sekali pohon untuk berteduh. Tak ayal, pendaki menyebut Gunung Guntur dengan sebutan 'Si Pendek yang Nyebelin'.
Selain medan pendakian yang sulit, Gunung Guntur memiliki sejuta pesona. Gunung ini memiliki keindahan alam yaitu lembah, air terjun, sungai, panorama alam dan kawah.
Berenang di Sungai Jernih
Garut juga memiliki sejumlah sungai jernih untuk berenang. Berikut rekomendasi yang perlu kamu ketahui.
1. Leuwi Jurig
Dilihat dari namanya memang menakutkan karena dalam bahasa Sunda, Jurig artinya hantu. Namun, keindahan alam Leuwi Jurig sangat mempesona, berbanding terbalik dengan namanya.
Leuwi Jurig termasuk destinasi wisata baru di Kecamatan Bungbulang, Garut Selatan, Jawa Barat. Di Leuwi Jurig kamu bisa melihat air nan jernih yang berada di antara batu-batuan raksasa.
Air sungai di sini termasuk dangkal dan berwarna jernih kehijauan. Tempat ini terbilang masih sepi dan tersembunyi, jadi sebaiknya kamu datang ke Leuwi Jurig saat siang hari.
2. Leuwi Tonjong
![]() |
Leuwi Tonjong adalah destinasi wisata alam berupa sungai dengan air yang jernih berwarna kehijauan. Sumber air Leuwi Tonjong berasal dari sungai Cihurip membentuk sebuah kolam dangkal untuk berenang dan bermain air.
Lokasi Leuwi Tonjong masih tersembunyi, sehingga akses jalan menuju ke sana cukup sulit. Leuwi Tonjong berada di Cihurip, Kabupaten Garut, Jawa Barat.
Karena belum dikelola secara baik dan hanya dikelola oleh warga setempat jadi belum terdapat fasilitas penunjang seperti WC dan kamar ganti. Hanya ada tempat parkir yang muat beberapa kendaraan.
3. Leuwi Korsi
Leuwi Korsi merupakan sebuah sungai yang indah yang berada di Desa Bojong, Kecamatan Bungbulang, Garut, Jawa Barat. Leuwi Korsi mempunyai banyak sekali daya tarik.
Airnya yang jernih dan berwarna biru yang membuat orang terpana. Lalu, bebatuannya yang indah dan tersusun rapi menyerupai kursi, itulah yang membuat sungai ini dinamakan Leuwi Korsi.
Leuwi Korsi bisa juga dijadikan tempat berenang, dikarenakan airnya yang tenang. Untuk dapat masuk ke dalam Leuwi Korsi ini, tidak diperlukan biaya alias gratis.
Keindahan Sunset di Garut Selatan
Setelah gunung dan sungai jernih tersembunyi, Garut punya pantai yang indah untuk menikmati sunset. Ayo detikers simak lebih lanjut.
1. Pantai Rancabuaya
![]() |
Pantai Rancabuaya menjadi destinasi favorit di Garut. Lokasi Pantai Rancabuaya berada di Desa Purbayani, Kecamatan Caringin, Kabupaten Garut, Jawa Barat.
Keunikan Pantai Rancabuaya yakni memiliki air terjun yang didapatkan dari aliran air di atas tebing yang menghadap langsung ke laut. Pengunjung bisa merasakan sensasi percikan segar air terjun langsung bila mendekati lokasi tebing tersebut.
Pantai Rancabuaya memiliki pasir putih yang terbentang luas. Kamu juga dapat bermain air di pantai ini.
Jangan lupa untuk pesona matahari terbenam yang indah. Banyak wisatawan yang sengaja datang sore hari hanya untuk menikmati indahnya panorama dari fenomena sunset Pantai Rancabuaya.
2. Puncak Guha
![]() |
Puncak Guha terletak hanya 3 km saja dari Pantai Rancabuaya. Puncak Guha merupakan semenanjung kecil dan memiliki tebing.
Puncak Guha menjadi spot favorit untuk melihat sunset dan sunrise. Bahkan para wisatawan rela berkemah demi menyaksikan sunrise.
Selama di Puncak Guha, mata kamu akan dimanjakan dengan pemandangan laut lepas yang menghadap langsung ke Samudera Hindia. Saat malam hari, wisatawan dapat memandang langit yang penuh dengan bintang.
3. Pantai Sayang Heulang
![]() |
Pantai Sayang Heulang adalah sebuah pantai yang terletak di Desa Mancagahar, Kecamatan Pameungpeuk, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Karakteristik dari Pantai Sayang Heulang adalah pasirnya yang berwarna putih kecokelatan dan dikelilingi pepohonan di sepanjang pantai.
Saat berada di area pantai, wisatawan dapat bermain pasir dan bermain air di tepian pantai. Namun, kamu harus berhati-hati karena lima meter dari bibir pantai langsung jurang.
Selain area pantai, tempat wisata tersebut juga memiliki area gumuk pasir dan area bukit yang dapat dikunjungi wisatawan. Jarak antararea pun relatif dekat.
Itulah ragam wisata Garut yang bisa jadi rekomendasi kamu saat liburan. Mana yang jadi pilihan kamu, mendaki, main air, atau menikmati sunset?
(hnh/fds)
Komentar Terbanyak
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol