30 Objek Wisata Solo Mulai dari Situs Budaya, Sejarah, hingga Pesona Alam

Terdapat berbagai macam objek wisata di Kota Solo. Mulai dari situs budaya, sejarah, hingga pesona alam yang bisa memanjakan mata para wisatawan.

Solo atau Surakarta merupakan salah satu kota yang terletak di provinsi Jawa Tengah, Indonesia. Sejak dahulu, kota ini telah terkenal dengan julukan Kota Batik, Kota Budaya, hingga Kota Liwet, sehingga tak heran jika banyak wisatawan yang tertarik untuk berkunjung ke sana.

Lantas apa saja objek wisata yang menarik untuk dikunjungi di Solo? Berikut 30 rekomendasi objek wisata yang wajib dikunjungi di Kota Solo dikutip dari situs Dinas Pariwisata Solo

30 Objek Wisata di Solo

1. Kampung Wisata Budaya Baluwarti

Objek wisata Solo yang wajib untuk dikunjungi yang pertama adalah Kampung Wisata Budaya Baluwarti. Objek wisata ini terletak di Jalan Sasono Mulyo No. 3, Baluwarti, Kota Surakarta, Jawa Tengah.

Tempat ini merupakan salah satu referensi objek wisata edukasi budaya. Sebagai kota yang menyandang julukan Kota Budaya, objek wisata ini merupakan salah satu bentuk representasi untuk menonjolkan kebudayaan setempat. Adapun paket wisata yang bisa dinikmati di tempat ini yaitu:

-Wisata kuliner khas Solo

-Cooking class khusus masakan Jawa

-Merangkai kembar mayang

-Membuat Topeng

-Mewiru kain

-Karawitan & Nembang

-Wayang Beber

-Membatik

-Menari Jawa

-Menggunakan busana jawa

-Mengetahui produksi keris

-Mengetahui produksi Jamu

Kampung Wisata Baluwarti bisa dikunjungi kapan saja karena terbuka selama 24 jam dan hanya tutup di hari Jumat.

2. Geopark Batu Seribu

Wisata Solo selanjutnya yang juga menarik untuk dikunjungi adalah Geopark Batu Seribu. Objek wisata ini berlokasi di Desa Gentan, Kecamatan Bulu, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah.

Objek wisata Geopark Batu Seribu menawarkan pesona keindahan yang menarik untuk dikunjungi. Saat berkunjung ke tempat ini pengunjung akan disambut oleh terowongan yang berbentuk mulut naga. Dari terowongan ini, para wisatawan bisa memandang genangan air di bawah pohon gondang yang besar dan rimbun.

Objek wisata ini juga menyajikan pemandangan alam pegunungan yang masih alami dan sumber air yang berada di Pegunungan Batu Seribu yang tidak pernah kering meskipun memasuki musim kemarau. Sumber air ini dikenal dengan nama Sumber Pacinan.

Selain pemandangan alam pegunungan, para pengunjung juga bisa berenang di dalam kolam yang terletak di atas gunung. Terdapat 3 jenis kolam renang dengan kedalaman yang berbeda-beda mulai dari kedalam 1,5 meter, hingga kolam yang cocok untuk anak-anak.

Tempat wisata ini juga memiliki beberapa fasilitas yang menunjang aktivitas wisata para pengunjung seperti mushola, kamar mandi, bumi perkemahan, warung makan, dan masih banyak lagi.

Jam operasional tempat ini buka setiap hari mulai pukul 08.00-15.00 WIB. Untuk harga tiket masuk di tempat ini, para pengunjung cukup membayar Rp 5 ribu per orang dan biaya parkir sebesar Rp 2 ribu.

3. Jurug Solo Zoo

Jurug Solo Zoo merupakan salah satu objek wisata yang telah berdiri sejak 1878. Objek wisata ini terletak di Jalan Ir. Sutami No. 109, Kota Surakarta, Jawa Tengah.

Lokasi ini merupakan objek wisata yang menampilkan berbagai jenis koleksi satwa yang menarik dan langkah. Tempat ini mengusung konsep taman bermain sekaligus wisata edukasi.

Sehingga para wisatawan bisa mempelajari berbagai hal yang berkaitan dengan dunia flora maupun fauna. Kawasan Jurug Solo Zoo semakin indah untuk dikunjungi karena memberikan suasana yang asri seperti hutan belantara.

Pihak pengelola menetapkan harga tiket masuk yang berbeda-beda. Berikut rincian lengkap harga tiket masuk di Jurug Solo Zoo.

-Tiket masuk anak reguler: Rp 30.000 (weekday) dan Rp. 45.000 (weekend)

-Tiket masuk dewasa reguler: Rp 45.000 (weekday) dan Rp.60.000 (weekend)

-Tiket masuk anak premium: Rp 60.000 (weekday) dan Rp.75.000 (weekend)

-Tiket masuk dewasa premium: Rp 75.000 (weekday) dan Rp.110.000 (weekend)

Jurug Solo Zoo buka setiap hari mulai pukul 08.00-16.30 WIB.

4. Taman Balekambang

Taman Balekambang merupakan salah satu objek wisata yang didirikan oleh Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya Mangkunegara VII untuk kedua putrinya yang bernama Gusti Raden Ayu Partini dan Gusti Raden Ayu Partinah. Objek wisata ini berlokasi di Jl. Balekambang, Manahan, Kota Surakarta, Jawa Tengah.

Saat memasuki kawasan taman ini, pengunjung akan melihat dua buah patung yang merupakan gambaran dari kedua putri KGPAA Mangkunegara VII. Taman ini juga menyediakan area outbond, penangkaran hewan, tanaman langka, konservasi sejarah, serta panggung seni budaya.

Bagi para pengunjung yang ingin berkunjung ke tempat ini tidak perlu menyiapkan biaya apa-apa karena tempat ini terbuka setiap hari secara gratis.

5. Grojogan Sewu Tawangmangu

Objek wisata Solo selanjutnya yang tak kalah menarik untuk dikunjungi adalah Grojogan Sewu Tawangmangu. Tempat ini merupakan objek wisata alam yang menampilkan pemandangan air terjun yang terletak di Kecamatan Tawangmangu, Jawa Tengah.

Grojogan Sewu berasal dari dua kata yaitu grojogan yang berarti air terjun dan sewu yang berarti seribu. Kata seribu disini melambangkan jumlah anak tangga yang harus dilalui oleh wisatawan saat berkunjung ke tempat ini yang berjumlah 1200 anak tangga.

Saat tiba di tempat ini, pengunjung akan menyaksikan sebuah air terjun dengan ketinggian kurang lebih 30 meter. Tempat ini juga memiliki air yang sangat sejuk dan segar.

Para pengunjung juga bisa menyaksikan pemandangan pepohonan yang menjulang tinggi. Selain itu, para pengunjung juga bisa berbagai macam wahana outbound, flying fox, mini rafting dan kolam renang yang sangat mengesankan.

Adapun harga tiket masuk ke tempat ini adalah sebesar Rp.15.000, bagi pengunjung yang ingin bermain flying fox maka dikenakan biaya sebesar Rp 11 ribu. Jam operasional tempat ini yaitu mulai pukul 07.00-17.00 WIB.

6. The Heritage Palace

The Heritage Palace merupakan objek wisata yang juga cukup populer di Kota Solo. Bangunan ini terletak di Jalan Permata Raya Dukuh Tegal Mulyo, Jawa Tengah.

Dulunya bangunan ini merupakan pabrik gula yang kini telah diubah menjadi kawasan wisata dengan vibes liburan ala Eropa tempo dulu.

Selain arsitektur bangunannya yang menarik, tempat ini juga menawarkan wahana yang cukup menarik dan sayang untuk dilewatkan seperti Museum 3D Trick Art.

Di dalam museum ini, para pengunjung bisa berfoto bersama mural-mural yang berbentuk 3 dimensi. Bagi para wisatawan yang tertarik berkunjung ke tempat ini bisa menggunakan paket wisata Solo yang telah disiapkan oleh biro wisata lokal setempat.

7. Air Terjun Parang Ijo

Air Terjun Parang Ijo adalah objek wisata yang berlokasi di Jalan Munggur Raya, Mlinggur, Jawa Tengah. Selain air terjun, objek wisata ini juga menampilkan sebuah taman yang dipenuhi dengan pemandangan tumbuhan hijau yang menyegarkan mata.

Saat pertama kali memasuki area pintu masuk, pengunjung akan disambut dengan parit kecil dengan air yang begitu jernih. Air dari parit ini berasal dari air terjun parang ijo.

Sepanjang jalan menuju air terjun, pengunjung akan dimanjakan oleh pemandangan pepohonan hijau yang menjulang tinggi dan menyejukkan.

Saat tiba di air terjun, pengunjung akan menyaksikan pemandangan air yang mengalir dari ke bawah dan bebatuan yang bersusun. Tempat ini juga menyediakan beberapa pilihan tempat makan untuk para pengunjung yang ingin mengisi perut.

Harga tiket masuk ke tempat ini adalah sebesar Rp 10 ribu, parkir mobil Rp 5 ribu, dan parkir motor Rp.3.000.

8. Agrowisata Amanah

Agrowisata Amanah merupakan tempat wisata keluarga yang berlokasi di Jalan Raya Solo-Tawangmangu KM 34. Agrowisata Amanah menyajikan pemandangan Gunung Lawu yang indah.

Selain itu, tempat ini juga memiliki udara yang sejuk dan segar sehingga cocok untuk dijadikan sebagai tempat untuk bersantai. Agrowisata Amanah juga menyediakan berbagai fasilitas yang memadai seperti restoran, bakery, homestay, perkebunan organik, peternakan, perikanan, ruang meeting, tempat parkir yang luas, dan berbagai wahana permainan lainnya.

Bagi wisatawan yang tertarik untuk berkunjung ke tempat ini harus menyediakan biaya sebesar Rp 95-310 ribu. Tempat ini buka dari jam 08.00-19.00 WIB.

9. Benteng Vastenburg

Benteng Vastenburg merupakan salah satu objek wisata edukasi sejarah peninggalan Belanda. Benteng ini berlokasi di area Kedung Lumbu.

Bangunan ini juga telah dinobatkan sebagai salah satu cagar budaya Kota Solo dan telah melalui proses restorasi.

Saat memasuki kawasan benteng, pengunjung akan melihat sebuah bangunan dengan desain arsitektur yang unik dan menarik. Benteng ini memiliki banyak jendela dan pintu yang berukuran besar di setiap sisi bangunan.

Arsitektur bangunan ini juga menjadi lebih menarik karena dilengkapi dengan atap yang disusun sedemikian rupa untuk melindungi bagian dalam benteng dari sinar matahari.

Kawasan Benteng Vastenburg juga dipenuhi dengan pepohonan yang asri. Pepohonan tersebut mengelilingi area benteng dan ukurannya pun bervariasi, sehingga dijamin pengunjung tidak akan merasa kepanasan ketika berada di tempat ini.

Jika ingin berkunjung ke lokasi Benteng Vastenburg, sebenarnya bentengnya sendiri buka selama 24 jam. Sebab, bagian luar benteng akan selalu terbuka. Tetapi untuk masuk ke bagian benteng hanya sampai waktu sore saja.

Adapun biaya masuk ke tempat ini adalah seribu Rupiah untuk anak-anak dan Rp 2 ribu untuk orang dewasa.

10. Gunung Pegat

Objek wisata alam selanjutnya yang wajib untuk dikunjungi adalah Gunung Pegat. Gunung Pegat berlokasi di Dusun Klile, Desa Karangasem, Kecamatan Bulu, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah.

Tempat ini menyajikan sebuah pemandangan alam yang begitu indah dan mempesona. Saat berada di puncak, pengunjung bisa menyaksikan pemandangan persawahan yang hijau nan luas.

Keindahan awan putih dan birunya langit seakan-akan terasa lebih dekat. Saat sore hari, pengunjung bisa menikmati pemandangan matahari terbenam sambil minum secangkir kopi bersama teman ataupun keluarga.

11. Museum Prasejarah Cluster Dayu

Museum Prasejarah Cluster Dayu merupakan salah satu objek wisata edukasi yang berlokasi di Desa Dayu, Kecamatan Gondangrejo, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah. Museum ini merupakan tempat untuk menyimpan barang-barang prasejarah.

Di museum ini, pengunjung bisa mengeksplor lapisan-lapisan tanah zaman dahulu. Selain itu, pengunjung juga bisa menyaksikan fosil-fosil yang ditemukan dari lapisan tanah tersebut.

Tempat ini juga menyediakan beberapa fasilitas wisata seperti mushola, gazebo, dan beberapa jenis permainan yang menarik untuk dicoba. Adapun biaya masuk ke museum ini adalah Rp 5 ribu per orang.

12. Parapet Bengawan Solo

Parapet Bengawan Solo merupakan salah satu objek wisata yang menampilkan keindahan lukisan mural. Mural ini memiliki panjang kurang lebih 200 meter.

Uniknya, lukisan ini dibuat di sekitar area parapet Bengawan Solo sebagai media lukisnya. Tempat ini cocok dijadikan sebagai tempat bersantai bersama teman-teman ataupun keluarga.

Pengunjung juga bisa mengabadikan foto-foto yang keren bersama dengan mural-mural di tempat ini.

13. Museum Keris Solo

Museum Keris Solo merupakan salah satu objek wisata yang berlokasi di Jalan Bhayangkara No.2, Sriwedari, Kecamatan Laweyan, Kota Surakarta, Jawa Tengah. Museum ini dibangun oleh Direktorat Jenderal Kebudayaan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melalui Direktorat Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman pada tahun 2013 silam.

Museum ini memiliki kurang lebih 409 koleksi keris dengan berbagai jenis dan ukuran. Selain keris, museum ini juga menyimpan tombak dan berbagai jenis benda-benda pusaka lainnya.

Tempat ini terdiri atas 4 lantai. Lantai pertama bernama Wedaring Wacana, lantai dua bernama Purwaning Wacana, lantai tiga bernama Cipta Adiluhung, dan lantai empat digunakan sebagai tempat penyimpanan artefak keris.

Jika ingin berkunjung ke tempat ini, pastikan untuk tidak datang di hari senin, karena museum ini hanya buka pada hari Selasa-Kamis pada pukul 08.00-15.00 WIB dan hari Jumat pukul 08.30-15.00 WIB.

Adapun harga tiket yang harus dikeluarkan cukup bervariasi, berikut rincian harga tiketnya.

-Umum Rp.7.500 (weekday) Rp.10.000 (weekend)

-Mahasiswa Rp.5.000 (weekday) Rp.7.500 (weekend)

-Pelajar ber-KIA Rp.4.000 (weekday) Rp.5.000 (weekend)

-Rombongan Umum min. 50 Orang Rp.5.000 (weekday) Rp.7.500 (weekend)

-Rombongan Pelajar min. 50 Orang Rp.4.000 (weekday) Rp.5.000 (weekend)

-Wisatawan Asing Rp.15.000 (weekday) Rp 20.000 (weekend)

14. Tugu Lilin

Salah satu ikon Kota Solo juga cukup terkenal dan wajib untuk dikunjungi adalah Tugu Lilin. Tugu ini terletak di pertemuan 3 jalan, yaitu Jalan joko Tingkir, Jalan Dr. Radjiman, dan Jalan Slamet Riyadi Makamhaji.

Tugu ini dibangun dengan tujuan yaitu untuk memperingati 25 tahun lahirnya Hari Kebangkitan Nasional. Penghitungan ini dimulai sejak berdirinya perkumpulan Budi Utomo yang diselenggarakan pada tanggal 20 Mei 1908 silam, tepat pada pukul 09:00 pagi di salah satu ruang di Jakarta yaitu, STOVIA. Ruang tersebut kini dinamakan Museum Kebangkitan Nasional.

15. Monumen Pers Nasional

Monumen Pers Nasional merupakan museum khusus pers nasional Indonesia yang terletak di Surakarta, Jawa Tengah. Monumen ini memiliki gaya arsitektur dan isi yang menarik untuk dikunjungi.

Gaya arsitektur gedung monumen ini berasal dari perpaduan antara gaya Eropa dan Hindu-Budha. Pada fasad gedung, dapat terlihat ornamen di bagian atas yang mirip stupa dan tembok dari gedung ini terlihat seperti tersusun dari batu andesit.

Penggunaan gaya arsitektur Eropa pada Monumen Pers Nasional juga dapat dilihat pada bentuk jendela, pintu, serta langit-langit yang memiliki ciri khas arsitektur art deco. Pada anak tangga hingga pintu masuk Monumen Pers nasional terdapat empat naga yang memanjang ke depan, keempat naga ini bernama Catur Manggala Kura.

Keempat naga ini difungsikan sebagai ornamen pada bagian depan monumen. Pada teras gedung terdapat kentongan dengan ukuran besar dengan nama Kyai Swara Gugah.

Selain arsitektur bangunannya yang menarik, para pengunjung juga bisa melihat berbagai macam koleksi teknologi komunikasi dan teknologi reportase, seperti penerbangan, mesin ketik, pemancar, hingga telepon.

Tempat ini buka setiap hari mulai pukul 09.00-15.00 WIB. Untuk bisa masuk ke tempat ini pengunjung tidak akan dikenakan biaya apapun karena Monumen Pers Nasional berada di bawah kepemilikan Kementerian Komunikasi Informatika.

16. De Tjolomadoe

Salah satu objek wisata bersejarah lainnya yang juga menarik untuk dikunjungi adalah De Tjolomadoe. De Tjolomadoe terletak di Jalan Adi Sucipto No.1, Jawa Tengah.

Sebelum menjadi objek wisata, bangunan ini dulunya adalah sebuah pabrik gula. Area ini di handle oleh PT Sinergi Colomadu, yang kemudian membukanya sebagai tempat wisata bersejarah.

De Tjolomadoe memiliki daya tarik berupa pusat kebudayaan, tempat konser, venue rapat, pameran, dan venue komersial seperti cafe. Selain itu, pengunjung juga bisa berfoto sepuasnya karena tempat ini memiliki banyak spot foto yang menarik.

Selain tempat wisata, tempat ini juga sering dijadikan sebagai kawasan untuk jogging, bersepeda, hingga senam bersama.

Tempat ini juga menyediakan jasa penyewaan scooter otoped dan harley otopet. Harga sewa scooter otoped adalah Rp 25 ribu dengan durasi waktu 30 menit dan Rp 45 ribu dengan durasi waktu 60 menit.

Sedangkan untuk harga sewa harley otoped adalah Rp 35.000 untuk durasi 30 menit dan Rp 65.000 untuk durasi 60 menit. Di sisi lain, bagi pengunjung yang ingin masuk ke dalam museum De Tjolomadoe akan dikenakan biaya masuk sebesar Rp 35 ribu per orang.

Museum De Tjolomadoe buka setiap hari Selasa sampai Minggu mulai pukul 10.00-17.00 WIB. Museum ini akan tutup tiap hari Senin.

17. Taman Hutan Rakyat

Taman Hutan Rakyat merupakan salah satu objek wisata Kota Solo yang berlokasi di Tambak, Girimulyo, Karanganyar, Jawa Tengah. Objek wisata ini juga dikenal dengan sebutan Tahura Karanganyar.

Tahura Karanganyar merupakan objek wisata alam yang terletak di kaki Gunung Lawu. Kawasan ini berada di ketinggian 1200 mdpl.

Saat tiba di kawasan ini, pengunjung akan menyaksikan pemandangan alam hutan yang sangat asri dan menyegarkan. Selain itu, tempat ini juga dimanfaatkan sebagai area camping ground.

Tak hanya itu, tempat ini juga menyediakan lapangan sepak bola dan tempat bermain sepeda. Tempat ini juga menyediakan taman bermain untuk anak-anak serta kandang rusa.

Bagi kalian yang tertarik untuk berkunjung ke tempat ini, berikut rincian harga tiket masuknya:

-Tiket Masuk Anak-Anak: Rp 2.500

-Tiket Masuk Dewasa: Rp 3.000

-Tiket Masuk Turis Mancanegara: Rp 20.000

-Parkir Motor: Rp 2.000

-Parkir Mobil: Rp 5.000

-Parkir Truk dan Bus: Rp 10.000

18. Telaga Madirda

Telaga Madirda adalah objek wisata alam yang terletak di Desa Berjo, Kecamatan Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah. Tempat ini merupakan objek wisata alam yang cocok dikunjungi bersama keluarga.

Telaga Madirda terletak di lereng Gunung Lawu sehingga pengunjung juga bisa menikmati pemandangan Gunung Lawu dari tempat ini. Objek wisata ini memilki suhu udara yang sejuk dan menenangkan.

Para pengunjung juga bisa menikmati berbagai aktivitas menarik seperti piknik, naik perahu, memanah, naik kano, hingga berkemah. Untuk setiap kegiatan akan dikenakan tarif biaya yang berbeda-beda mulai dari Rp 15 ribu sampai Rp 20 ribu.

Jika ingin berkemah, Anda dianjurkan untuk check in pada pukul 15.00-21.00 WIB. Harga tiket masuk Telaga Madirda adalah Rp 15 ribu per orang. Bagi wisatawan yang membawa kendaraan akan terkena tarif parkir sebesar Rp 2 ribu untuk sepeda motor dan Rp 5 ribu untuk mobil.

19. Alun-alun Kidul Surakarta

Alun-alun Kidul Surakarta berlokasi di area kompleks Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat. Alun-alun Kidul Surakarta menyajikan beberapa tempat wisata yang menarik untuk dikunjungi.

Di sini, pengunjung bisa mengunjungi beberapa tempat wisata bersejarah seperti Kandang Kebo Kyai Slamet, Gerbong Kereta Jenazah, dan Gerbong Kereta Api Pesiar.

Selain wisata sejarah, para pengunjung juga bisa menikmati berbagai macam kuliner khas solo yang dijajakan di sepanjang kawasan Alkid.

20. Keraton Surakarta Hadiningrat

Objek wisata Kota Solo yang tak kalah menarik untuk dikunjungi selanjutnya adalah Keraton Surakarta Hadiningrat. Tempat ini berlokasi di Jalan Kamandungan, Baluwarti, Jawa Tengah.

Keraton Surakarta Hadiningrat merupakan istana resmi Kasunanan Surakarta Hadiningrat. Selain sebagai bangunan bersejarah, tempat ini juga sering dikunjungi oleh wisatawan karena memiliki daya tarik tersendiri.

Salah satu bangunan yang banyak dikunjungi oleh wisatawan adalah pendopo. Ketika memasuki kawasan pendopo, pengunjung akan disuguhkan dengan kesenian tradisional berupa tarian dan gamelan.

Selain itu terdapat pula museum yang menyimpan berbagai koleksi benda-benda kerajaan dari masa lalu. Jika pengunjung datang pada tanggal dan hari yang tepat, maka pengunjung juga bisa ikut menyaksikan upacara adat yang biasanya dilakukan dalam jangka waktu tertentu.

Selain upacara adat, pengunjung juga bisa menyaksikan pesta perayaan kirab yang dilaksanakan saat menyambut malam satu suro.

Keraton Surakarta Hadiningrat buka setiap hari mulai pukul 09.00-16.00 WIB. Adapun harga tiket yang harus dibayar yaitu sebesar Rp 10 ribu.

21. Wisata Waduk Cengklik

Objek wisata Solo selanjutnya adalah Wisata Waduk Cengklik. Objek Wisata Waduk Cengklik berlokasi di Gunung Paran, Margorejo, Kecamatan Ngemplak, Boyolali.

Tempat ini menyediakan berbagai jenis wahana yang wajib untuk dicoba bersama dengan keluarga dan orang-orang tercinta. Berikut beberapa daftar wahana yang terdapat di tempat ini:

• Waterboom
• Bioskop VR
• Monorail
• Bom Bom Car
• Rumah Terbalik
• Labirin Kaca
• Komidi Putar
• Kereta Mini
• Kiddy Boat
• Super Rally
• Mandi Bola
• Sky Merry
• Trampolin.

Objek wisata ini buka setiap Senin-Jumat pukul 08.30-18.00 WIB dan Sabtu-Minggu pukul 08.00-18.00 WIB. Terdapat beberapa jenis tiket di waduk ini yaitu tiket reguler dan tiket terusan. Berikut daftar harganya.

a. Tiket Reguler

• Harga: Rp 25 ribu
• Fasilitas: Kampung Sakura, Landmark Dunia, Bom Bom Car, Rumah Terbalik, berbagai spot foto, kolam renang/waterboom, Flower Garden, Red Castle.

b. Tiket Terusan Anak

• Harga: Rp 130 ribu
• Fasilitas: Bioskop VR, Monorail, Bom Bom Car, Rumah Terbalik, Labirin Kaca, Komidi Putar, Kiddy Boat, Kereta Mini, Super Rally, Mandi Bola.

c. Tiket Terusan Dewasa

• Harga: Rp 100 ribu
• Fasilitas: Bioskop VR, Monorail, Bom Bom Car, Rumah Terbalik, Labirin Kaca, Komidi Putar, Kereta Mini.

22. Rumah Budaya Kratonan

Rumah Budaya Kratonan merupakan objek wisata sejarah sekaligus ruang kreatif untuk masyarakat. Rumah Budaya Kratonan berlokasi di Jalan Manduro No.6, Kratonan, Kota Surakarta.

Tempat ini terdiri atas ruangan-ruangan pameran yang berisi informasi sejarah politik di Indonesia khususnya Kota Solo. Selain sejarah, pengunjung juga bisa melakukan beberapa aktivitas budaya seperti latihan menari, latihan gamelan, latihan Bahasa Jawa, hingga diskusi budaya melalui buku dan film.

Rumah Budaya Kratonan buka setiap hari Selasa-Minggu mulai dari pukul 08.00-16.00 WIB. Namun, pada hari Selasa, tempat ini buka hingga pukul 21.00 WIB. Untuk tiket masuk di tempat ini, pengunjung harus menyiapkan biaya sebesar Rp 25 ribu.

23. Gedung Djoeang 45 Solo

Gedung Djoeang 45 Solo merupakan objek wisata Solo heritage cagar budaya sehingga tak ada penambahan bangunan. Tempat ini berlokasi di Jalan Mayor Sunaryo, Kedung Lumbu, Kecamatan Pasar Kliwon, Surakarta.

Daya tarik tempat ini terletak pada arsitektur bsngunannya yang mengusung konsep gaya Eropa tua dan dipadukan dengan aksen modern. Perpaduan banguanan lawas dan modern bergaya Eropa dengan hiasan lampu temaram, memberi kesan eksotis bagi Gedung Djoeang 45.

Kawasan ini memiliki banyak spot foto yang instagramable, sehingga kebanyakan pengunjung yang datang ke sini adalah kaum milenial.

Bila Anda tertarik berkunjung ke tempat ini, Anda hanya perlu menyiapkan biaya parkir kendaraan.

24. Taman Cerdas Kecamatan Jebres

Taman Cerdas Kecamatan Jebres terletak di Kelurahan Jebres, tepatnya berada di belakang Solo Techno Park (STP). Taman ini dibangun pada tahun 2013 dengan luas mencapai 3,5 hektar.

Taman ini memiliki beberapa tempat yang bisa dikunjungi oleh para wisatawan seperti arena bermain anak, ruang serbaguna, perpustakaan, ruang IT, ruang teater terbuka, ruang audio visual yang dilengkapi dengan radio anak, ruang gamelan.

Selain itu, taman ini juga sangat cocok untuk dijadikan sebagai tempat bersantai sambil berbagi cerita dengan orang tersayang. Untuk masuk ke tempat ini, pengunjung tidak diperkenankan untuk membayar biaya apapun.

25. Candi Cetho

Kota Solo juga terkenal memiliki beberapa bangunan candi yang unik dan menarik untuk dikunjungi. Salah satu objek wisata bangunan candi yang wajib untuk dikunjungi adalah Candi Cetho.

Candi Cetho merupakan candi bercorak Hindu yang terletak di kawasan lereng Gunung Lawu. Bangunan candi ini terdiri atas 9 tingkatan berundak.

Selain bangunan candi, pengunjung juga bisa menyaksikan pemandangan alam yang menyegarkan di sekitar candi. Selain itu, suhu udara di area ini juga sangat sejuk dan asri.

Untuk biaya masuk, pengunjung harus menyiapkan biaya sebesar Rp 10 ribu. Candi Cetho buka setiap hari selama 24 jam.

26. Trans Studio Mini Solo

Tempat wisata selanjutnya yang menarik untuk dikunjungi ketika berada di Kota solo yaitu Trans Studio Mini Solo. Tempat ini terletak di dalam Transmart Pabelan Sukoharjo.

Trans Studio Mini Solo menyajikan berbagai macam wahana permainan yang menyenangkan seperti roller coaster, skyscraper, swinger, bumper car, dan lain sebagainya. Setelah puas bermain, Anda bisa bersantai sejenak sambil mengisi perut di area food court yang tersedia.

27. Ponten Ngebrusan

Ponten Ngebrusan merupakan salah satu tempat wisata yang juga banyak dikunjungi oleh para wisatawan. Tempat ini berlokasi di Jalan Ngebrusan, Kestalan, Kota Surakarta.

Kata ponten berasal dari bahasa Inggris "fountain" yang berarti air mengalir. Bangunan ini didirikan oleh Sri Mangkunegara VII pada 1936.

Bangunan ini difungsikan sebagai fasilitas Mandi Cuci Kakus (MCK) dan menjadi fasilitas umum terbaik di Kota Solo.

Gaya arsitektur bangunan ini mengusung konsep Eropa. Bangunan ini dirancang oleh seorang arsitek Belanda yang bernama Thomas Karsten pada 1936.

Selain bangunannya yang estetik, terdapat pula sebuah taman yang cocok untuk bersantai. Taman ini juga dikelilingi oleh pohon-pohon besar yang menambah hawa sejuk di tempat ini.

Bagi pengunjung yang penasaran dengan tempat ini, Anda hanya perlu meminta izin kepada petugas kebersihan di tempat itu dan tidak dipungut biaya apapun.

28. Kebun Teh Kemuning

Salah satu objek wisata Solo yang juga ramai dikunjungi oleh wisatawan adalah Kebun Teh Kemuning. Kebun Teh Kemuning merupakan objek wisata yang berlokasi di Desa Kemuning, Kecamatan Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah.

Tempat ini menyajikan pemandangan perkebunan yang indah nan sejuk. Tempat ini memiliki suhu udara rata-rata 21,5 derajat celcius. Perkebunan ini berada di lereng Gunung Lawu dan membentuk piramida-piramida pohon teh yang mempesona.

29. Candi Sukuh

Wisata candi selanjutnya yang juga tak boleh dilewatkan adalah Candi Sukuh. Candi Sukuh terletak di wilayah Desa Berjo, Kecamatan Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah.

Saat berkunjung ke tempat ini, pengunjung bisa menyaksikan prasasti, patung, arca, hingga relief yang tersebar di luar ataupun di dalam candi. Suasana di Candi peninggalan Kerajaan Majapahit terasa sakral karena terdapat beberapa sesajen yang tersebar di sudut-sudut bangunan.

Candi ini terdiri atas 3 teras dengan keunikan yang berbeda-beda. Teras pertama berupa gerbangan utama, teras kedua berupa gapura, disebelah kiri kanan gapura ini terdapat patung dwarapala, dan teras ketiga merupakan teras utama.

Tempat ini juga menyediakan sebuah fasilitas penginapan untuk pengunjung yang ingin menikmati keindahan candi lebih lama. Adapun harga tiket masuk yang harus dibayar untuk menikmati keindahan tempat ini adalah sebesar Rp.3.000.

30. Pandawa Water World

Selain wisata sejarah dan budaya, Kota Solo juga memiliki beberapa jenis wisata air yang menarik untuk dikunjungi. Salah satunya yaitu Pandawa Water World.

Pandawa Water World berlokasi di Komplek Pandawa Jalan Cemara Raya Gedangan, Dusun 2. Tempat ini memiliki ciri khas yang berbeda dari wisata air pada umumnya karena mengusung konsep tokoh pewayangan Mahabarata dengan tokoh utama Pandawa Lima.

Tempat ini menyajikan berbagai jenis wahana air yang wajib untuk dicoba seperti Black Hole Slide, Bima Slide, Kresna Wave Pond, dan lain-lain. Harga tiket masuk di tempat ini dibanderol mulai dari Rp 80-100 ribu.

Demikianlah penjelasan tentang 30 objek wisata Solo yang menarik untuk dikunjungi. Semoga informasi ini bermanfaat ya detikers.