Sejarah Stasiun Manggarai dan 6 Fakta Menariknya, Punya 18 Jalur Aktif

Alia Yassinta Echa Putri - detikTravel
Senin, 04 Des 2023 17:05 WIB
Stasiun Manggarai. Foto: Bisma/detikcom
Jakarta -

Stasiun Manggarai (MRI) merupakan salah satu stasiun yang termasuk dalam stasiun kelas besar tipe A. Stasiun ini terletak di Kelurahan Manggarai, Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan. Stasiun Manggarai merupakan stasiun kereta api terbesar yang ada di DKI Jakarta. Stasiun ini memiliki luas sekitar 2,47 hektar.

Saat ini, Stasiun Manggarai menjadi stasiun dengan lalu lintas kereta api tersibuk yang ada di Indonesia. Stasiun ini melayani perhentian KRL Commuter Line tujuan Jakarta Kota, Bogor, Tanah Abang, dan Bekasi.

Sejarah Stasiun Manggarai

Dikutip dari situs Heritage KAI, pada tahun 1913 perusahaan kereta api Negara, Staatsspoorwegen (SS) menguasai jaringan kereta api di Jakarta. Hal tersebut terjadi setelah membeli jalur Jakarta-Bekasi milik Bataviasche Ooster Spoorweg Maatschappij (BOS) tahun 1899 dan Jakarta-Bogor milik NSM tahun 1913. Setelah itu, SS melakukan penataan ulang jalur kereta api di Jakarta, salah satunya membongkar stasiun Boekit Doeri eks-NISM dan membangun Stasiun Manggarai.

Pada tahun 1914, pembangunan Stasiun Manggarai dimulai. Pembangunan tersebut dipimpin oleh arsitek Belanda yaitu Ir. J. Van Gendt. Selain membangun stasiun, mereka juga membangun balai yasa dan rumah-rumah dinas pegawai SS. Lalu, pada 1 Mei 1918, Stasiun Manggarai diresmikan.

Ketika diresmikan, stasiun masih jauh dari selesai karena sang arsitek merancang tiang peron menggunakan baja. Namun, karena Perang Dunia I, pasokan baja di Eropa tidak datang sehingga digunakan kayu jati sebagai pengganti.

Pada ulang tahun SS yang ke-50, perusahaan ini mengoperasikan kereta listrik pertama dengan lintas Jakarta-Tanjung Priuk. Setelah itu, SS melanjutkan proyek elektrifikasi hingga Stasiun Manggarai selesai pada 1 Mei 1927.

Fakta Menarik tentang Stasiun Manggarai

Dikutip dari situs resmi Kementerian Perhubungan, berikut ini beberapa fakta menarik tentang Stasiun Manggarai:

1. Terpilih menjadi stasiun sentral

Stasiun Manggarai dipilih menjadi stasiun sentral karena memiliki posisi yang sangat strategis. Selain itu, stasiun ini memiliki peran penting dalam menunjang layanan kereta api di ibu kota. Stasiun ini juga tidak hanya menyediakan layanan KRL, tetapi juga KAJJ, Kereta Bandara, dan Bus Trans Jakarta.

2. Memiliki 18 Jalur Aktif

Stasiun sentral Manggarai memiliki 18 jalur aktif, keseluruhan jalur tersebut melayani kereta jarak jauh, KRL, Jabodetabek, dan KA Bandara sehingga memudahkan masyarakat untuk berganti layanan kereta api dalam satu gedung stasiun. 8 jalur terletak di lantai dasar dan 10 jalur di jalur layang di lantai 2. Sementara, lantai 1 stasiun ini digunakan sebagai concourse.

3. Menjadi stasiun dengan lalu lintas tersibuk

Terdapat lebih dari 336,27 juta komuter keluar masuk Jakarta. Jumlah ini mengalami penurunan yang signifikan akibat pandemi COVID-19, yaitu menjadi 154,59 juta. Saat ini, keadaan telah membaik dan menambah jumlah komuter setiap harinya.

4. Stasiun pemindahan ibu kota

Stasiun Manggarai adalah stasiun awal keberangkatan pemindahan ibu kota sementara dari Jakarta menuju Yogyakarta, pada tanggal 4 Januari 1946. Segala persiapan yang bersifat rahasia untuk perjalanan Presiden Soekarno dan Wakil Presiden Mohammad Hatta pun dilaksanakan di stasiun Manggarai.

5. Persinggahan Jenderal Soedirman

Panglima Besar Jenderal Soedirman juga pernah singgah di stasiun Manggarai dalam rangka menghadiri perundingan gencatan senjata yang diadakan di Jakarta. Kedatangan Jenderal Soedirman dan rombongannya di Stasiun Manggarai pada 1 November 1946, disambut dengan sorakan rakyat Indonesia.

6. Menjadi cagar budaya

Bangunan lama stasiun Manggarai merupakan peninggalan SS. Oleh karena itu, bangunan tersebut dipertahankan karena memiliki status sebagai cagar budaya berdasarkan SK Gubernur No. 475 Th. 1993, 29 Maret 1993; Minister of Tourism No. 011/M/1999, 12 Januari 1999; SK Menbudpar No: PM.13/PW.007/MKP/05, 25 April 2005.



Simak Video "Video: Menelusuri Stasiun KRL Warna-warni di Jakarta "

(row/row)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork