Syahdunya Perayaan Waisak di Wihara Ekayana Arama, Dipadati Ribuan Orang

Muhammad Lugas Pribady - detikTravel
Kamis, 23 Mei 2024 19:10 WIB
Foto: Perayaan Waisak di Wihara Ekayana Arama (Muhammad Lugas Pribady/detikTravel)
Jakarta -

Hari Raya Waisak jadi momen yang ditunggu-tunggu oleh para umat Buddha. Wihara Ekayana Arama di Jakarta Barat pun jadi pusat perayaan Hari Waisak 2568 BE.

Para umat Buddha sedari pagi telah memadati Wihara Ekayana Arama. Semua berjejal memasuki barisan untuk mengikuti agenda pertama yakni Pindapata. Di wihara ini memang digelar berbagai rangkaian acara untuk mengenang sang Sidharta Gautama.

Sesuai pantauan di lokasi, pukul 08.10 WIB, sebanyak 45 biksu dan biksuni mulai berjalan menyusuri barisan umat. Terdapat ribuan umat yang hadir dalam perayaan Hari Waisak 2568 BE yang jatuh pada hari Kamis (23/5/2024).

Selesai menjalani sesi Pindapata, umat Buddha dan para biksu serta biksuni melangsungkan Puja Bhakti Waisak, seluruh umat menjalankannya dengan khikmat di tengah cuaca yang panas.

Perwakilan biksu anggota sangha dari Wihara Ekayana Arama, Biksu Nyanagupta menjelaskan dari tema Waisak tahun ini 'Keharmonisan Merupakan Pedoman Hidup Berdampingan dalam Berbangsa' dan sub tema 'Dengan Bodhicitta Mari Kita Wujudkan Keharmonisan' adalah wujud dari harapan untuk bangsa yang terus dalam suasana yang rukun dan bersatu dalam situasi apapun.

Perayaan Waisak di Wihara Ekayana Arama Foto: Muhammad Lugas Pribady/detikTravel

Ia memberikan contoh pemilu yang belakang baru terjadi dan ramai dengan segala prosesnya. Setelah gelaran pemilu itu usai, harapannya mampu menjalin kembali keharmonisan yang terjadi seperti sedia kala.

"Namun semua itu sudah berlalu ya sudah diputuskan bersama, mari kita dukung bersama. Nah kita rajut kembali kehidupan berbangsa ini, kembali ke sila ketiga persatuan Indonesia yang perlu dilandasi seperti dalam ajaran Buddha yakni keharmonisan," ucapnya.

Rangkaian perayaan Hari Waisak di Wihara Ekayana Arama masih akan terus berlanjut pada nanti malam yang merupakan detik-detik Waisak. Biksu Nyanagupta menyampaikan hal itu menjadi puncak dari perayaan Hari Waisak 2568 BE.

"Dan tentu malam ini sesuai dengan tradisi agama Buddha di Indonesia kita masih ada perayaan purnama Waisak yang tahun ini jatuh di malam hari sekitar jam delapan. Jadi nanti malam masih ada meditasi detik-detik Waisak sebagai penutup rangkaian acara Waisak di Wihara Ekayana Arama ini," katanya.

Perayaan Waisak di Wihara Ekayana Arama Foto: Muhammad Lugas Pribady/detikTravel

Antusiasme umat Buddha dalam menyambut Hari Waisak ini terlihat dari kepadatan di Wihara Ekayana Arama, Biksu Nyanagupta pun menyampaikan terdapat sekitar 8.000 umat Buddha yang hadir di Indonesia Buddhist Center ini.

Sebelumnya pun Wihara Ekayana Arama mengadakan rangkaian perayaan menjelang Hari Waisak di Jakarta International Expo (JIExpo) (19/5) dan umat yang hadir di sana mencapai 10.000 orang.

"Hari ini umat yang datang cukup ramai ada sekitar 8.000 umat yang hadir di sini. Selain itu sebenarnya kemarin kita di JIExpo juga melakukan perayaan Waisak yang dihadiri sekitar 10.000 umat," sebutnya.

Perayaan Waisak di Wihara Ekayana Arama Foto: Muhammad Lugas Pribady/detikTravel

Ketua Pelaksana Hari Waisak 2568 BE tahun 2024 Wihara Ekayana Arama, Krisno menambahkan di beberapa tahun lalu perayaan Waisak sempat dilaksanakan secara online dan baru beberapa tahun ini bisa terlaksana seperti biasanya, Pertumbuhan umat pun semakin bertambah dan ia menyebut antusiasme umat yang hadir tidak pernah pudar.

"Semenjak pandemi kita sempat (melaksanakannya) full online dan setelah pandemi itu jumlah umatnya terus bertambah, makin ramai. Kita juga kapasitas bisa menampung sekitar 8.000 umat gitu ya, kalau kita lihat antusiasmenya tidak menurun malah cenderung meningkat," jelas Krisno.



Simak Video "Video Menag di Hari Waisak: Perbedaan itu Lukisan Tuhan"

(wsw/wsw)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork