Bisa dikatakan bahwa Jakarta adalah pusat segalanya di Indonesia, pun demikian jika traveler mencari kacamata. Karena di pasar inilah pusat dari pertokoannya.
Tempatnya terletak di Lantai 1 Pusat Perbelanjaan Senen Jaya Blok 1 & 2. Di sana ada berbagai mode kacamata bermerek baik lokal maupun global.
Pengunjung pun dijamin merasa betah, apa lagi stoknya yang melimpah dan selalu bertambah setiap harinya.
Yang benar-benar membuat sentra kacamata Senen Jaya Blok 1 & 2 terkenal adalah area dagang seluas 4.000 meter persegi. Di sana ada belasan ribu pasang kacamata hitam, transparan dan warna-warni berjejer riuh ditawarkan dengan harga yang sangat miring, bahkan sering ada obral.
Info terbaru, dalam siaran Pusat Perbelanjaan Senen Jaya, Rabu (29/5/2024), seluruh kios kacamata di Senen Jaya Blok 1 & 2 kini serempak menawarkan paket frame dan lensa mulai harga Rp 100.000.
Hanafi.TR, salah satu toko grosir kacamata di Pusat Perbelanjaan Senen Jaya Blok 1 & 2 yang tokonya selalu ramai pembeli. Letaknya di lantai satu dekat eskalator tak jauh dari area lobi barat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Ribuan kacamata berjejer di bagian luar dan dalam toko. Toko optik ini menjadi terkenal di sosial media TikTok dan Instagram karena harganya yang sangat murah tapi kualitasnya boleh diadu.
Toko itu menjual kacamata hanya dengan harga Rp 150 ribu sudah dapat frame plus lensa minus.
Toko ini juga menyediakan lensa bluechromic, photochromic hingga lensa blueray yang diklaim 100% anti radiasi dan tidak berubah warna. Letaknya di lantai satu dekat eskalator tak jauh dari area lobi barat.
Soal harga? "Ditawar aja, asal ngga kebablasan," kata salah satu staf penjualnya.
Pusat Grosir Kacamata Senen Jaya Blok 1&2 nyaris tak pernah sepi pengunjung. Sebagai ikon kota, pasar ini kerap jadi jujugan traveler yang suka belanja.
Tampilan gedung, konsep jualan hingga plot harga menarik itu sukses menarik perhatian, hingga akhirnya menjadi salah satu daya tarik wisata di Pusat Perbelanjaan Senen Jaya 1 & 2.
Sebab itu, tak heran bila ada yang sekadar sightseeing alias jalan-jalan sambil melihat-lihat suasana sentra kacamata. Aktivitas ini dinilai seru karena kita bisa menemukan objek-objek menarik untuk cuci mata.
Pasar Senen, adalah pusat niaga tertua dan terlengkap di Jakarta. Berdiri tegap di balik keramaian pusat bisnis Batavia, tempat belanja di sebelah selatan Jalan Gunung Sahari, Jakarta Pusat ini, seakan menjadi tempat berburu "harta karun" bagi para pecinta fesyen.
Sebagian besar gedung dipenuhi toko-toko grosir dan retail yang menjual aneka barang berkualitas dengan harga yang terjangkau, serta barang koleksi, seperti tekstil, sepatu, jam tangan, topi, tas hingga kacamata semuanya ada.
Akses ke Pusat Perbelanjaan Senen Jaya Blok 1 & 2
Meskipun dulunya merupakan bangunan lama, Pusat Perbelanjaan Senen Jaya Blok 1 & 2 terbukti tak pernah memudar menjadi ruang usaha raksasa bagi ratusan pedagang kacamata.
Kini, wajah gedung jauh lebih bagus dan terawat setelah pengembangnya, PT Pembangunan Jaya mendesain ulang bangunan pada 2019 lalu.
Tulisan "Senen Jaya 1&2" di atas gedung sangat khas dan menyolok. Jika malam, hurufnya menyala, sangat menawan. Fasad gedung dirancang lebih elegan dan catchy berkat sapuan warna monokrom putih dan abu-abu di sekujur tampak depan, serta kuning dan merah sebagai aksen.
Masuk ke area dalam gedung sungguh bikin betah karena lapak dan kios-kios tertata rapi dan bersih. Senen Jaya Blok 1 & 2 sudah dilengkapi tangga berjalan dan mesin penyejuk udara sehingga makin nyaman dikunjungi sekaligus menghapus stigma pusat grosir yang sumpek dan kotor.
Aksesnya sangat mudah karena gedung terkoneksi langsung dengan Halte TransJakarta Senen, Stasiun Pasar Senen, dan Terminal Senen. Dari Halte Senen tinggal jalan kaki melalui Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) atau menyeberang Jalan Pasar Senen bila dari Stasiun Pasar Senen dan Terminal Senen.
Menggunakan kendaraan pribadi bisa melalui tiga jalan protokol, yakni Jalan Pasar Senen, Jalan LetJend Suprapto dan Jalan Bungur Besar Raya.
Dari arah selatan Jakarta seperti Depok, Tangerang Selatan, Lebak Bulus-Pondok Indah-Blok M bisa menggunakan moda MRT turun di Bundaran HI dan dilanjutkan dengan TransJakarta atau 10 menit mengandalkan ojek online.
(msl/msl)
Komentar Terbanyak
Foto: Momen Liburan Sekolah Jokowi Bersama Cucu-cucunya di Pantai
Layangan di Bandara Soetta, Pesawat Terpaksa Muter-muter sampai Divert!
Wapres Gibran di Bali Bicara soal Pariwisata, Keliling Pasar Tradisional