Jakarta -
Tangkuban Parahu, salah satu taman wisata yang terletak 20 km utara Bandung. Dikelilingi rimbunnya hutan pinus dan kebun teh, tempat ini tak pernah membosankan
Kawah Ratu merupakan kawah utama atau kawah terbesar dari semua kawah di Tangkuban Perahu.
|
Tangkuban Parahu, salah satu taman wisata yang terletak 20 km utara Bandung. Dikelilingi rimbunnya hutan pinus dan kebun teh, tempat ini tak pernah membosankan
Disebelah kiri pengunjung dapat naik ketempat lebih tinggi untuk melihat pemandangan
|
Tangkuban Parahu, salah satu taman wisata yang terletak 20 km utara Bandung. Dikelilingi rimbunnya hutan pinus dan kebun teh, tempat ini tak pernah membosankan
Disekitar kawah sudah dibuat beberapa spot agar pengunjung dapat berfoto dengan spot terbaik dan aman
|
Tangkuban Parahu, salah satu taman wisata yang terletak 20 km utara Bandung. Dikelilingi rimbunnya hutan pinus dan kebun teh, tempat ini tak pernah membosankan
Tidak hanya pengunjung, para pedagang souvenir dan penyedia jasa tunggang kuda juga tersedia disini
|
Tangkuban Parahu, salah satu taman wisata yang terletak 20 km utara Bandung. Dikelilingi rimbunnya hutan pinus dan kebun teh, tempat ini tak pernah membosankan
Ditempat ini juga tersedia fasilitas seperti masjid, toilet besih, pusat informasi dan tempat makan
|
Tangkuban Parahu, salah satu taman wisata yang terletak 20 km utara Bandung. Dikelilingi rimbunnya hutan pinus dan kebun teh, tempat ini tak pernah membosankan
Dasar kawah ratu dengan kedalaman kurang lebih 500 meter
|
Tangkuban Parahu, salah satu taman wisata yang terletak 20 km utara Bandung. Dikelilingi rimbunnya hutan pinus dan kebun teh, tempat ini tak pernah membosankan
Pemandangan sekitar kawah akan terlihat lebih jelas jika belum diselimuti kabut
|
Tangkuban Parahu, salah satu taman wisata yang terletak 20 km utara Bandung. Dikelilingi rimbunnya hutan pinus dan kebun teh, tempat ini tak pernah membosankan
Kawah lain yang terletak di sekitar kawah Ratu adalah Kawah Upas, Kawah Baru dan Kawah Domas
|
Tangkuban Parahu, salah satu taman wisata yang terletak 20 km utara Bandung. Dikelilingi rimbunnya hutan pinus dan kebun teh, tempat ini tak pernah membosankan
Tempat ini dikelilingi hutan pinus dan kebun teh, menjadikan tempat ini semakin menarik dikunjungi
|
Tangkuban Parahu, salah satu taman wisata yang terletak 20 km utara Bandung. Dikelilingi rimbunnya hutan pinus dan kebun teh, tempat ini tak pernah membosankan
Tangkuban Parahu, salah satu taman wisata yang terletak 20 km utara Bandung. Dikelilingi rimbunnya hutan pinus dan kebun teh, tempat ini tak pernah membosankanTangkuban Parahu, salah satu taman wisata yang terletak 20 km utara Bandung. Dikelilingi rimbunnya hutan pinus dan kebun teh, tempat ini tak pernah membosankanTangkuban Parahu, salah satu taman wisata yang terletak 20 km utara Bandung. Dikelilingi rimbunnya hutan pinus dan kebun teh, tempat ini tak pernah membosankanTangkuban Parahu, salah satu taman wisata yang terletak 20 km utara Bandung. Dikelilingi rimbunnya hutan pinus dan kebun teh, tempat ini tak pernah membosankanTangkuban Parahu, salah satu taman wisata yang terletak 20 km utara Bandung. Dikelilingi rimbunnya hutan pinus dan kebun teh, tempat ini tak pernah membosankanTangkuban Parahu, salah satu taman wisata yang terletak 20 km utara Bandung. Dikelilingi rimbunnya hutan pinus dan kebun teh, tempat ini tak pernah membosankanTangkuban Parahu, salah satu taman wisata yang terletak 20 km utara Bandung. Dikelilingi rimbunnya hutan pinus dan kebun teh, tempat ini tak pernah membosankanTangkuban Parahu, salah satu taman wisata yang terletak 20 km utara Bandung. Dikelilingi rimbunnya hutan pinus dan kebun teh, tempat ini tak pernah membosankanTangkuban Parahu, salah satu taman wisata yang terletak 20 km utara Bandung. Dikelilingi rimbunnya hutan pinus dan kebun teh, tempat ini tak pernah membosankan
(travel/travel)
Komentar Terbanyak
Bandung Juara Kota Macet di Indonesia, MTI: Angkot Buruk, Perumahan Amburadul
Layangan di Bandara Soetta, Pesawat Terpaksa Muter-muter sampai Divert!
Bandara Kertajati Sepi, Waktu Tempuh 1,5 Jam dari Bandung Jadi Biang Kerok?