Goyang Lidah ala Eropa di Tengah Kota Semarang
Selasa, 28 Mei 2013 17:50 WIB

Belle Biarezky
Jakarta - Semarang punya beberapa tempat yang mampu membuat Anda merasa sedang di Eropa. Selain Lawang Sewu dan Kota Tua Semarang, ternyata ada satu restoran yang mampu menggoyang lidah Anda dengan menu khas Eropa. Tertarik mencoba?Restoran tersebut adalah La Dolce Vita yang berlokasi di Jl Mayjend Sungkono, Kota Semarang. Restoran ini menyisipkan sisi romantis Eropa di tengah-tengah kentalnya sejarah Kota Semarang. Dari namanya, La Dolce Vita, mengingatkan saya akan suasana chic ala Italia. Namun, setelah masuk ke dalam restoran, interior foyer yang menyambut tamu justru dikemas layaknya mirip kabin pesawat.Sepertinya, konsep ini memang dimaksudkan untuk 'mengantar' tamu ke suasana negara Eropa yang menjadi dekorasi utama dari main dining room. Ada tiga sisi dining room yang terbalut konsep tata ruang berbeda-beda. Mulai dari dominasi warna pastel dengan deretan pajangan vintage, area lounge dengan dekorasi mewah dan palet-palet bold, sampai simulasi jalanan khas Eropa klasik lengkap dengan toko-toko artifisial.Rangkaian menu penggugah seleranya menawarkan hidangan yang sudah dikenal luas di negeri masing-masing. Misalnya, ada Huzarensla yang terkenal di Belanda dan variasi pasta Vermicelli khas Italia. Karena pada saat berkunjung saya tidak terlalu lapar, maka saya memesan menu berukuran kecil yaitu Salmon Shooter.Presentasinya menarik yakni bola-bola salmon yang mirip dengan Biterballen ditaruh di gelas kecil-kecil lalu dibanjiri dengan Saus Cranberry. Gurihnya salmon berpadu sempurna dengan kesegaran Saus cranberry. Yummy!Untuk minumnya, saya memesan Hot Rose Macarron Latte yang memanjakan lidah dengan tekstur creamy dan wangi mawar. Karena saya fans berat Bread Pudding, tentu saya tidak bisa menahan diri untuk tidak memesan menu ini. Makanan penutup ini disajikan secara berbeda.Jika biasanya hanya ditemukan potongan-potongan roti empuk dengan taburan kismis, ternyata di bagian tengahnya diisi dengan Vermicelli, pasta berteksktur mirip bihun. Saya baru menemukan makanan yang unik seperti ini.Ketika mencicipi makan di restoran ini cukup memorable. Saya pun membagi pengalaman saya ke akun Instagram. Tidak disangka, manajemen restoran menyambut dengan baik dan memberikan saya keanggotaan gratis. Ternyata, saat saya mampir ke sana, restoran ini masih dalam tahap soft opening dan menawarkan promo tersebut bagi siapa pun yang meng-upload foto La Dolce Vita di sosial media.
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum