Begini Isi Penangkaran Buaya Asam Kumbang di Medan

Jakarta - Pernah dengar Penangkaran Buaya Asam Kumbang? Ini adalah wisata edukasi di Medan yang mengajak kamu untuk mengenal reptil dengan lebih dekat.Penangkaran Buaya Asam Kumbang di Jalan Bunga Raya II, Medan, ini memelihara sekitar 2700 ekor buaya dari berbagai usia, mulai dari yang baru menetas hingga yang paling tua  berusia 43 tahun. Panjang buaya tertua ini mencapai 5 meter.Tiket masuk ke tempat ini Rp 8.000 per orang, baik untuk dewasa maupun anak-anak. Saat memasuki pintu penangkaran, di sebelah kanan kita akan melihat bak-bak yang terbuat dari batu dan berpagar kawat dibagian atas. Di dalam bak-bak ini terdapat buaya-buaya sesuai kelompok umurnya. Di bagian dalam, ada sebuah danau yang luasnya sekitar satu hektar, berisi buaya-buaya yang agresif. Permukaan danau berwarna hijau, menyamarkan keberadaan buaya-buaya di dalamnya. Hewan reptil ini tampak seperti kayu yang mengapung.Tempat ini sangat menarik perhatian wisatawan, bukan hanya sekedar tempat rekreasi, penangkaran ini juga sering dipakai sebagai tempat edukasi para pelajar mengenai hewan reptil. Pada sore hari, banyak pengunjung yang ingin melihat proses pemberian makan buaya yang biasa dilakukan pada pukul 16.30 WIB. Buaya-buaya yang agresif akan berlompatan di dalam danau mengejar bebek yang dilempar ke kolam. Jika ingin melihat proses makan sebelum waktunya, pengunjung dapat membeli bebek seharga Rp 35.000,- yang dijual oleh pengelola. Kemudian melemparkan unggas tersebut ke danau buaya. Selain itu, pengunjung juga dapat berfoto bersama buaya, tentu saja didampingi oleh sang pawang. Selamat menjelajah!