Tanda Kebesaran Allah di Masjid Rahmatullah Aceh
Minggu, 04 Mar 2018 17:55 WIB

Mimi Saputra

Jakarta - Selain Masjid Raya Baiturrahman, Masjid Rahmatullah di Aceh Besar juga jadi saksi kebesaran Allah saat tsunami menerjang.Masjid Rahmatullah diresmikan untuk pertama kalinya pada 12 September 1997 oleh Gubernur Aceh saat itu Prof Syamsudin Mahmud. Di balik kemegahannya, masjid ini menjadi saksi kedahsyatan gelombang tsunami yang meluluh lantakkan Aceh pada 2004 silam.Masjid Rahmatullah menjadi satu-satunya bangunan yang tersisa yang masih berdiri kokoh setelah tsunami menerpa perkampungan tersebut di Kecamatan Lhoknga, Kabupaten Aceh Besar.Β Mesti dekat dengan pesisir namun hanya Masjid Rahmatullah berdiri tegap selebihnya datar dengan tanah. Dari 6.000 jiwa yang tinggal di sana hanya sekitar 700 warga yang selamat.Β Di saat saya mengambil foto, warga setempat memberi tahu setinggi apa air yang menerjang kampung turki tersebut hanya dengan menunjukkan tanda ujung kubah yang bengkok.Β Jika kamu mau tahu setinggi apa air tsunami saat itu, coba kamu lihat ujung kubah masjid yang bengkok itu, setinggi itu lah air tsunami kemarin.Β Masjid Rahmatulllah menjadi tempat pembelajaran bagi umat Muslim di Aceh, sebagian bangunan sengaja ditinggal seperti saat tsunami menerjang.Β Hal tersebut dilakukan untuk mengingat kekuasaan Allah SWT dan menjadi peringatan akan kekuasaannya.
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!