Weekend Sederhana di Taman Pandan Alas Boyolali
Minggu, 09 Sep 2018 10:32 WIB

Pungky Sudrajat
Jakarta - Momen libur weekend jadi saat tepat untuk bersantai bersama keluarga. Tidak usah bermewah-mewah, cukup main di Taman Pandan Alas Boyolali saja sudah happy.Dalam 3 tahun terakhir ini upaya membangun ruang terbuka publik serta taman terus digencarkan di Boyolali. Taman-taman yang dibangun di wilayah Kota Boyolali maupun ibu kota kecamatan tersebut dibangun secara tematik, membuat saya pangling dengan kota ini.Salah satu taman yang dibangun cukup dekat dengan pusat kota dan yang penting gratis adalah Taman Pandan Alas. Taman yang dibangun pada tahun 2016 ini kini telah ramai oleh pengunjung. Baik dari warga asli Boyolali maupun warga luar Boyolali.Karena tempatnya yang strategis, yaitu berada di sebelah selatan Lampu merah perempatan 'SEIKO' yang dahulunya adalah gedung perpustakaan umum daerah, membuat taman ini begitu mencolok bagi pengendara yang melintasi maupun berhenti di jalan ini. Tak sedikit pula pengendara mampir ke tempat ini untuk sekedar melepas penat.Berkunjung di sini tidak dikenakan tarif masuk hanya membayar parkir saja, meskipun begitu tetap wajib jaga kebersihan dan segala fasilitasnya ya. Taman ini menurut saya sangat ramah anak dan sangat cocok digunakan untuk menikmati udara sejuk kota susu di pagi hari atau sore hari.Fasilitas yang terdapat disana antara lain plaza, playground anak, outbond, kedai, dan mushola jamur. Selain itu Taman Pandan Alas juga menyediakan fasilitas pendukung seperti tempat sampah,tempat cuci tangan, tempat wudhu, kamar mandi dan tembok bebas yang biasanya digunakan anak anak untuk mencoret coret atau menggambar sesuai keinginannya.Senang rasanya melihat kota kelahiran saya ini mulai mengeliat setelah sebelumnya pembangunan di kota ini saya nilai cukup stagnan. Semoga ini menjadikan Boyolali bukan hanya menjadi penonton bagi kemajuan daerah-daerah di sekitarnya tetapi bisa menjadi trendsetter dan kota yang nyaman bagi masyarakatnya. Boyolali The Smile of Java.
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!