Tenggelam di Hamparan Bunga Shibazakura di Jepang
Kamis, 22 Nov 2018 15:10 WIB
Nur Azizah
Jakarta - Hamparan Bunga Shibazakura di Jepang membuat mata tak ingin berkedip. Bunga berwarna pink ini begitu cantik dengan latar Gunung Fuji.Shibazakura Festival sudah saya tandai dalam daftar perjalanan saya di Jepang. Bagaimanapun caranya, saya harus sampai ke sana. Harus!Perjalanan saya dimulai pada awal Mei lalu. Bulan di mana Shibazakura sudah mulai ranum. Bagi yang belum tahu, Shibazakura sejenis bunga yang merambat di tanah. Warnanya merah muda, mirip dengan Bunga Sakura. Itulah kenapa bunga ini dinamai Shibazakura atau Sakura rumput. Shibazakura hanya mekar di bulan April hingga Akhir Mei.Kembali lagi ke soal perjalanan saya ke Shibazakura festival. Untuk menuju taman itu, pengunjung bisa menggunakan kereta atau bus.Nah, bagi kamu yang tidak punya waktu banyak, naiklah kereta dari stasiun Shinjuku menuju stasiun Kawaguchiko. Setelah itu pengunjung bisa lanjut dengan bus tujuan Shibazakura.Perjalanan menuju Shibazakura Festival sekitar satu jam. Setelah melewati gerbang taman, bunga Shibazakura terhampar mnayambut kedatangan saya dan pengunjung lainnya.Hamparan bunga ini seperti permadani berwarna merah jambu. Sangat cantik. Saya langung mengeluarkan ponsel untuk mengabadikan pesona Shibazakura ini Selain Shibazakura, taman ini ditumbuhi 80 ribu bunga dari berbagai jenis. Seperti bunga Muscari, bunga Ane Mone, bunga Forsythia dan masih banyak lagi.Nah, dari sini pengunjung juga bisa melihat si Cantik Gunung Fuji. Menikmati hamparan padang bunga merah muda dengan latar belakang Fuji membuat taman ini terkenal dan selalu ramai dikunjungi.Bagi kalian yang ingin berkunjung ke sini, Jangan lupa bawa Tolak Angin dan baju hangat. Perlu diketahui bahwa cuaca di Jepang saat musim semi sangat dingin bagi kita yang tinggal di negara tropis.Jangan sampai liburan kamu terganganggu hanya karena masuk angin. Karena obat herbal dari Sido Muncul ini sangat ampuh untuk Mengatasi Masuk Angin.












































Komentar Terbanyak
Hotel di Surabaya Jadi Saksi Bisu Pesta Seks 34 Pria, Ini Faktanya
Strategi Baru Bandara Kertajati Melawan Sepinya Penerbangan
Bali Kumpulkan Rp 309 Miliar Pungutan Wisman, Baru 37% Turis Asing yang Bayar