Road Trip Keliling Australia

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Road Trip Keliling Australia

Mei Lisa - detikTravel
Rabu, 21 Agu 2019 11:19 WIB
Coolangatta Estate
Hyams beach
Walhalla
Kanguru di Taman Nasional Wilsons Promontory
Lakes Entrace view
Road Trip Keliling Australia
Road Trip Keliling Australia
Road Trip Keliling Australia
Road Trip Keliling Australia
Road Trip Keliling Australia
Jakarta - Road Trip Asyik di Australia: dari Sydney ke MelbourneDua kota favorit di Australia, Sydney ke Melbourne bisa dijangkau dengan perjalanan darat. Paling seru berkeliling dengan cara road trip.Saat kami sekeluarga pergi jalan jalan selama 2 minggu ke Sydney dan Melbourne Australia pada tahun 2016 lalu, saya dan suami memutuskan mencoba sesuatu yang luar biasa agar perjalanan ini menjadi suatu Extraordinary Travelling bagi kami, yaitu menyewa mobil dan mengendarainya dari Sydney sampai Melbourne. Hal ini kami lakukan agar kami bisa lebih leluasa mampir di setiap objek wisata di kota kota yang kami lalui.Setelah selesai berwisata di Sydney selama 3 hari,kami berpisah sementara dengan anggota keluarga lainnya yg akan ke melbourne dengan pesawat terbang. Kami memulai perjalanan kami dengan mengendarai mobil sewaan kami menuju Coolangatta Estate, sebuah perkebunan anggur sekitar 2,5 jam dari Sydney, yang juga menyediakan akomodasi untuk tamu yang berkunjung. Kami menginap 1 malam, dan dengan harga yang reasonable kamar yang disediakan cukup luas dan unik. Pagi harinya kami jalan jalan disekitar perkebunan anggur tersebut, mengambil foto, dan mampir ke tempat mencicip anggur (wine tasting) mereka. Kami membeli 2 botol wine produksi mereka untuk bisa kami nikmati bersama keluarga nanti di Melbourne.Kami melanjutkan perjalanan kami menuju Lakes Entrace, sebuah resor tepi laut dan pelabuhan nelayan di Victoria. Sebelumnya kami mampir dulu di Hyams Beach yang pasirnya sangat sangat putih. Karena saat kami berkunjung ke sana sedang musim dingin alias winter, pantainya sepi dari turis dan hanya ada 1 keluarga yang sedang santai di pinggir pantai. Jadi kami bisa leluasa untuk berfoto ria. Sayang cuaca dingin yang tidak mendukung untuk berenang atau snorkeling,jadi saya hanya bisa jalan jalan di sepanjang pantainya dan merasakan air laut di musim dingin di kaki saya. Setelah puas berfoto, kami melanjutkan perjalanan tapi singgah sebentar di Ulladulla Harbour untuk beli fish & chips dan berfoto di sana, lalu melanjutkan perjalanan sampai tiba di kota Metung, di mana kami menginap 1 malam.Tips berkendara di Australia dari kami yaitu berkendaralah hanya sampai sore hari d imana masih ada matahari dan jalanan terlihat jelas, karena pada malam hari resiko menabrak satwa liar seperti kanguru, wombat dan koala lebih besar.Sepanjang jalan ada banyak road sign dengan gambar satwa liar tersebut yang berarti mereka biasa melintas di jalur tersebut, jadi pengendara harus lebih hati hati.Esok harinya kami melanjutkan perjalanan ke kota berikutnya dan kami sempat mampir dan berfoto-foto di sepanjang Lookout Lakes Entraces dan Gippsland. Banyak Lookout disepanjang jalan yang merupakan tempat spot foto yang disediakan untuk turis yang melintasi jalan tersebut.Setelah puas berfoto, kami kembali melanjutkan perjalanan menuju kota Walhalla, sebuah kota kecil di Victoria, yang dulunya adalah tempat penambangan emas terbesar pada tahun 1863. Banyak bangunan tua dan sepertinya bersejarah di kota ini dan kita serasa berada di abad yang berbeda. Ada juga terowongan tambang yang sekarang menjadi objek wisata bagi para turis yang ingin meng-eksplorasi bagaimana situasi di dalam tambang emas yang pad atahun 1863 sempat mengalami demas emas / gold rush.Pagi harinya kami melanjutkan perjalanan menuju kota Toora, karena kami hendak mengunjungi Taman Nasional Wilsons Promotory dimana kita bisa bertemu dengan banyak satwa liar seperti Kanguru, Burung Emu, Wombat, Echidna dan banyak spesies burung.Satwa liar tersebut sudah terbiasa dengan kehadiran manusia yang camping, hiking atau sekedar mampir seperti kami ini. Belum jauh kami masuk taman nasional ini, kami sudah melihat beberapa burung Emu liar di pinggir jalan yang tidak mengindahkan kami yang langsung sibuk mengambil foto mereka. Lalu kami juga menjumpai 3 ekor kanguru yang sedang santai tapi langsung waspada dan melompat menjauh saat ada turis lain yang berusaha mendekati mereka.Tapi kami masih tetap berhasil mengambil foto sebelum mereka menghilang di hutan. Perlu di ingat di taman nasional ini ada aturan tidak boleh sembarangan memberi makan satwa liar, jika ketahuan maka akan kena denda.Setelah bermalam di Toora, esok harinya kami melanjutkan perjalanan menuju Phillip Island dan bertemu kembali dengan keluarga kami yang sudah lebih dulu tiba disana. Di Phillip Island kami melihat-lihat Koala di Koala Conservation center lalu ikut WildOceans Ecoboat Adventure tour untuk melihat koloni anjing laut (seals) dan kalau beruntung bisa lihat ikan paus yang lagi migrasi.Setelahnya saat sore hari kami melihat Parade Penguin, atraksi utama di tempat ini. Sayang, pengunjung tidak dibolehkan mengambil foto ataupun video selama parade berlangsung. Tapi parade penguin ini sungguh menarik, kita bisa melihat para penguin kecil itu datang dari laut ke pinggir pantai dan pulang ke sarang mereka.Jika traveller ada berkunjung ke Phillip Island, saya rasa parade ini sayang kalau dilewatkan. Selesai menonton atraksi tersebut, kami langsung melanjutkan perjalanan beramai-ramai menuju Melbourne.Demikian pengalaman saya saat travelling naik mobil dari Sydney ke Melbourne. Dan untuk tahun 2019 ini kalau saya mendapat kesempatan untuk bisa travelling ke Dubai, maka yang pertama saya lakukan adalah berfoto dengan latar belakang Burj Khalifa dan mencoba Ski Dubai, karena sangatlah menarik bisa bermain ski di tengah mall, di gurun pasir. Itu akan menjadi Extraordinary Stories untuk semua orang. Semoga saja saya bisa mendapat kesempatan tersebut dari detiktravel.
Hide Ads