Merayakan HUT RI dengan Layang-layang Ala Desa Fatuulan

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Merayakan HUT RI dengan Layang-layang Ala Desa Fatuulan

Honing Alvianto Bana - detikTravel
Senin, 10 Agu 2020 12:45 WIB
loading...
Honing Alvianto Bana
Adi Samara Merayakan HUT RI-74 Bersama anak-anak desa Fatuulan.
Mereka mengibarkan bendera merah putih diatas perbukitan fatuulan.
Merayakan kemerdekaan dengan cara sederhana yaitu menerbangkan layang-layang.
Anak-anak desa fatuulan menyambut kemerdekaan Republik Indonesia dengan penuh sukacita.
Adik-adik dari desa fatuilan ini baru pertama kali merayakan HUT RI.
Merayakan HUT RI dengan Layang-layang Ala Desa Fatuulan
Merayakan HUT RI dengan Layang-layang Ala Desa Fatuulan
Merayakan HUT RI dengan Layang-layang Ala Desa Fatuulan
Merayakan HUT RI dengan Layang-layang Ala Desa Fatuulan
Merayakan HUT RI dengan Layang-layang Ala Desa Fatuulan
Jakarta - Anak-anak Desa Fatuulan di Nusa Tenggara Timur (NTT) merayakan HUT RI tahun lalu dengan cara yang sederhana. Seperti apa?Desa Fatuulan di  Kecamatan Ki'e, Kabupaten Timor Tengah Selatan, NTT itu cuma ini berjarak sekitar 40 km dari jantung Kota Soe. Tapi, kondisinya jauh dari maju, boleh dibilang tak tersentuh pembangunan.Untuk menuju daerah ini, traveler bisa menempuh jalur darat, menggunakan mobil atau motor dengan waktu tempuh sekitar dua jam. Akses jalan ke Desa Fatuulan sebagian besar berbatu kasar.Akses ke Desa Fatuulan masih buruk, listrik juga belum masuk. Ya, masyarakat di sini belum sepenuhnya merasakan nikmatnya sumber listrik seperti orang-orang kota.Padahal, soal keindahan alamnya, Desa Fatuulan amat asri. Desa ini spesial dengan padang rumput, barisan bukit-bukit, dan kabut yang terus menyelimutinya. Desa itu ada di ketinggian 600 hingga 800 meter di atas permukaan laut (mdpl).Bahkan, Desa Fatuulan mendapatkan julukan "desa di atas awan" karena hawa sejuk dan kabut itu. Desa Fatuulan juga masih memelihara ternak dengan cara tradisional. Mereka membiarkan hewan peliharaan dilepas begitu saja di padang-padang rumput.Sudah begitu, masyarakatnya amat ramah. Mereka tak segan berbagi senyuman.Tahun lalu, anak-anak di Desa Fatuulan merayakan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-74 dengan cara spesial. Beda.Anak-anak sekolah dasar Desa Fatuulan merayakan HUT RI ke-74 tahun lalu itu dengan menerbangkan layang-layang berwarna merah putih dan beberapa layang-layang berwarna dasar kuning.Warna dasar kuning adalah tanda bahwa ke depan bangsa indonesia akan memasuki masa keemasan untuk itu adik-adik perlu untuk didorong agar lebih giat dalam belajar meskipun dalam keadaan yang serba minim.Meski cara ini tergolong sangat sederhana, tapi adik-adik dari Desa Fatuulan bersuka cita.Bagaimana desa kalian, apakah sudah ada rencana khusus untuk merencanakan HUT RI ke-75 pekan depan?
Hide Ads