Toko Roti Legendaris Bandung yang Bikin Nostalgia
Senin, 20 Jan 2020 10:55 WIB

Jakarta - Bicara nostalgia di Bandung, berkunjung ke Toko Roti Sidodadi seakan kembali ke masa lalu. Toko roti legendaris ini sudah berdiri sejak tahun 1950-an.Walau pun saat ini banyak bermunculan toko kue kekinian dan modern, namun aneka roti dan kue jadul masih diminati oleh banyak pelanggan.Adalah Sidodadi, nama toko roti yang menjual aneka kue dan roti yang diolah secara tradisional di Kota Kembang Bandung. Terletak tidak jauh dari pusat perbelanjaan Kings yang baru selesai di revitalisasi setelah sempat terbakar sebelumnya, toko roti ini tidak sulit untuk ditemukan. Walaupun jika membawa kendaraan harus diakui cukup sulit untuk menemukan lokasi parkirnya.Toko roti Sidodadi sudah berdiri sejak tahun 1950 an. Namun demikian hingga hari ini, hampir setiap hari toko ini selalu dipadati oleh pengunjung.Pastikan jika ingin mencicipi roti di toko ini, traveler datang lebih awal, sebab sejak baru buka di jam 10.00 pagi, sudah sangat banyak pengunjung yang datang dan mengantri. Jadi jangan sampai kehabisan ya.Untuk roti nya sendiri secara bentuk sederhana dan cukup jadul, mengingatkan pada masa kecil saya 25 tahun lalu. Hanya soal rasa tidak perlu diragukan lagi, sangat enak dan puas.Yang membedakan dengan roti kekinian, aneka roti Sidodadi memberikan rasa kenyang yang sangat bertahan lama, sementara roti kekinian cenderung lebih ringan.Yang unik tentu kemasannya. Setiap roti akan dibungkus dalam sebuah kemasan plastik berwarna putih. Tidak hanya logo toko yang terpampang, tercantum juga himbauan untuk mensukseskan program keluarga berencana, kampanye yang umum kita jumpai pada jaman dulu.Varian rotinya cukup beragam, mulai dari coklat, keju, kornet dan favorit saya cream horn bisa dijumpai di sini. Aneka kue basah pun juga tersedia dan rasanya tidak kalah nikmat dengan rotinya.Jika kamu penasaran, datang saja ke Toko Roti Sidodadi yang beralamat di Jalan Otto Iskandar Dinata No. 255, Bandung.
(travel/travel)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum