Jakarta - Terdapat tradisi 'ngeri' yang dilakukan di pedalaman Kenya, Afrika. Tradisi sunat pada gadis belia sebagai transisinya menuju dewasa.
Foto: Tradisi Sunat Wanita di Pedalaman Afrika

Tradisi perempuan yang disunat dilakukan oleh penduduk Pokot, yang bermukin di 80 Km dari Kota Marigat (Siegfried Modola/REUTERS)
Para gadis belia nantinya akan dikumpulkan di rumah pengasingan. Mereka harus meninggalkan rumah dan bermalam di rumah pengasingan (Siegfried Modola/REUTERS)
Gadis belia ini disunat sebagai bentuk transisinya menuju dewasa. Rasa sakit dari prosesi ini merupakan lambang kekuatan seorang wanita (Siegfried Modola/REUTERS)
Malam sebelum pelaksanaan upacara, para penduduk akan berkumpul di api unggun. Mereka akan bernyanyi dan menari (Siegfried Modola/REUTERS)
Para gadis nantinya akan memikul batu menuju tempat pengasingan. Batu ini nantiya sebagai alas duduk pada saat upacara sunat (Siegfried Modola/REUTERS)
Para gadis yang akan melakukan prosesi sunat, akan dibersihkan terlebih dahulu (Siegfried Modola/REUTERS)
Gadis-gadis setelah dibersihkan, mereka akan ditelanjangi dan dipakaian kulit hewan. Setelah itu barulah Tetua suku memulai upacara (Siegfried Modola/REUTERS)
Tetua suku akan memerintahkan para gadis duduk di batu yang mereka bawa. Setelah itu para gadis akan disunat oleh tetua (Siegfried Modola/REUTERS)
Para gadis harus menahan sakit ketika klitoris dipotong. Setelah itu vagina mereka akan dijahit, tanpa dibius dan obat penahan nyeri. Ngeri! (Siegfried Modola/REUTERS)
Setelah prosesi sunat selesai, para gadis akan disirami dengan air cat berwarna putih (Siegfried Modola/REUTERS)
Selain meninggalkan rasa sakit, prosesi ini juga meninggalkan batu berlumuran darah. Bisa dibayangkan bagaimana rasa sakitnya? (Siegfried Modola/REUTERS)
Setelah prosesi selesai, para gadis kembali ke pengasingan untuk istirahat (Siegfried Modola/REUTERS)
Komentar Terbanyak
Traveler Muslim Tak Sengaja Makan Babi di Penerbangan, Salah Awak Kabin
Pesona Patung Rp 53 Miliar di Baubau, Sulawesi Tenggara Ini Faktanya!
Buntut Insiden Pembakaran Turis Malaysia, Thailand Ketar-ketir