Mustang - Mustang, salah satu suku yang hidup terpencil di Nepal punya keyakinan kalau Bumi ini datar. Beginilah kehidupan mereka.
Foto: Suku Mustang, Orang-orang yang Percaya Bumi Datar

Suku Mustang tinggal di distrik Mustang yang terbagi dalam delapan desa. Masuk dalam kawasan Jomson, jaraknya sekitar 360 km dari Kathmandu (Eric Campbell/ABC Australia)
Suku Mustang ini tinggal di daratan tinggi Pegunungan Himalaya yang benar-benar tepat di perbatasan Nepal dan Tiongkok. Meski masuk dalam wilayah Nepal, mereka aslinya berasal dari Tibet dan menganut kepercayaan Buddha (Eric Campbell/ABC Australia)
Suku Mustang begitu menjaga dan mempertahankan tradisi dan adat dari Tibet. Termasuk salah satunya, mereka percaya kalau Bumi ini bentuknya datar (Ram Sharan Upreti/Youtube)
Sehingga, suku Mustang tidak berani untuk menjelajahi dunia karena akan terperosok ke dalam jurang di ujungnya (Eric Campbell/ABC Australia)
Beberapa peneliti budaya menilai, Suku Mustang juga menolak masuknya dunia luar seperti teknologi ke tanah mereka. Mereka masih tetap setia menggunakan kuda dan berjalan kaki, walah pemerintah Nepal sudah memberikan bantuan kendaraan dan lain-lain (Eric Campbell/ABC Australia)
Bahkan sampai tahun 1991, mereka menolak para pendatang untuk datang dan hidup di sana (Ram Sharan Upreti/Youtube)
Walau kehidupannya masih sangat 'orisinil', tak sedikit turis yang datang ke sana untuk melihat dan berkenalan dengan Suku Mustang dari dekat. Kabarnya, dalam satu tahun Suku Mustang punya banyak perayaan semacam festival dari tari-tarian sampai musik (Ram Sharan Upreti/Youtube)
Butuh perjalanan yang tidak mudah dan tidak murah untuk bertemu dengan Suku Mustang yang menetap di ketinggian di atas 3.000 mdpl ini. Beberapa operator tur mematok harga nyaris Rp 50 juta untuk bisa bertemu Suku Mustang. Sebab, medan perjalanannya tidaklah mudah (Eric Campbell/ABC Australia)
Suku Mustang hidup dalam damai sampai sekarang. menjaga teguh tradisi, budaya dan adat istiadatnya. Termasuk keyakinan, kalau Bumi ini datar (Ram Sharan Upreti/Youtube)
Komentar Terbanyak
Turis Brasil yang Jatuh di Gunung Rinjani Itu Sudah Tidak Bergerak
Keluarga Indonesia Diserang Pria di Singapura, Anak Kecil Dipukul dengan Botol
Tragedi Juliana di Rinjani, Pakar Brasil Soroti Lambatnya Proses Penyelamatan