Ciamis - Sambut Tahun Baru Islam, warga Desa Jagabaya, Panawangan, Ciamis, Jawa Barat, menggelar Hajat Bumi. Setahun sekali di awal Bulan Muharram acara ini digelar.
Potret Tradisi Hajat Bumi dari Warga Jagabaya Ciamis

Prosesi puncak Hajat Bumi ini ditandai dengan berkumpulnya di depan kantor desa. Lalu mereka bersama-sama menuju Situs Gunung Dukuh Jagabaya sambil membawa makanan sesaji seperti tumpeng, buah-buahan, kopi, bubur dan makanan ringan (Dadang Hermansyah/detikcom)
Tradisi Hajat Bumi ini sebagai ungkapan rasa syukur yang selama setahun telah diberikan nikmat rezeki dari pertanian, persawahan, perkebunan dan hasil bumi lainnya. Mereka sekaligus mempererat tali silaturahmi (Dadang Hermansyah/detikcom)
Setelah berdoa, kemudian dilanjutkan dengan acara di Aula Desa Jagabaya. Setelah selesai ditutup dengan acara makan bersama (Dadang Hermansyah/detikcom)
Di Situs Gunung Dukuh Jagabaya warga berdoa. Sebelum berdoa, warga melaksanakan penyembelihan kambing (embe) kendit berwarna hitam yang dimasak dan dimakan bersama-sama (Dadang Hermansyah/detikcom)
Sesaji itu disimpan di makam sesepuh, salah satu tokoh penyebar agama islam di Desa Jagabaya. Hajat Bumi kali ini juga dihadiri langsung oleh Bupati Ciamis Herdiat Sunarya (Dadang Hermansyah/detikcom)
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Brasil Ancam Seret Kasus Kematian Juliana ke Jalur Hukum