Dunia Hari Ini: Kilas Balik Berakhirnya Perang Vietnam 45 Tahun Lalu

Tanggal 30 April tahun 1975 jadi tanggal bersejarah bagi dunia. Tepat 45 tahun yang lalu Perang Vietnam yang juga disebut Perang Indocina Kedua berakhir.

Para pasukan Viet Cong bergerak maju di bawah perlindungan senapan mesin berat di masa Perang Vietnam. Foto ini diabadikan sekitar tahun 1968.Three Lions/Hulton Archive/Getty Images.

Pasukan Viet Cong melakukan berpatroli di salah satu sungai yang berada di kawasan Vietnam di masa Perang Vietnam. Foto ini diabadikan pada bulan Maret 1966. Keystone/Getty Images.

Perang Vietnam diketahui mulai terjadi saat Amerika Serikat melakukan invasi ke wilayah Vietnam pada tahun 1955. Perang ini merupakan bagian dari Perang Dingin antara dua kubu ideologi besar yakni Komunis dan SEATO. Dalam perang tersebut kubu Vietnam Selatan disokong bantuan dari Amerika Serikat dan beberapa negara sekutu AS, sementara Vietnam Utara disokong bantuan dari Uni Soviet, China, dan aliansi negara komunis lainnya. Keystone/Getty Images.

Dilansir dari CNN Indonesia, ekskalasi tinggi membuat Perang Vietnam meluas hingga Laos dan Kamboja. Keystone/Getty Images.

Dua orang petugas mengevakuasi seorang prajurit yang terluka di masa Perang Vietnam atau disebut juga dengan Perang Indo-China. Central Press/Getty Images.

Sejumlah wanita Vietnam Selatan tengah berlatih menembak pada tahun 1962. Dilansir dari Getty Images, para wanita tersebut direkrut pemerintah setempat untuk bergabung menjadi pasukan pertahanan sipil pemerintahan Vietnam Selatan. Keystone/Hulton Archive/Getty Images.

Foto yang diabadikan sekitar pertengahan tahun 1960-an ini menunjukkan sejumlah prajurit bersiaga di masa-masa Perang Vietnam tengah berkecamuk di kawasan Indo-China. Hulton Archive/Getty Images.

Perang yang berkecamuk di wilayah Vietnam dan sekitarnya itu turut berdampak kepada warga sipil. Tak sedikit rumah warga yang hancur dan nyawa berjatuhan akibat menjadi korban peperangan di wilayah tersebut. erry Fincher/Express/Getty Images.

Sejumlah warga sipil pun berbondong-bondong meninggalkan kota asal mereka yang telah porak-poranda akibat perang yang berkecamuk di wilayah tersebut. Express Newspapers/Hulton Archive/Getty Images.

Selain meninggalkan kota asal mereka untuk menuju ke wilayah lain, tak sedikit pula warga sipil yang mencari perlindungan di tempat penampungan serangan udara di kawasan Hanoi, saat Perang Vietnam tengah terjadi di kawasan itu. Keystone/Getty Images.

Kondisi memprihatinkan warga sipil yang menjadi korban peperangan di wilayah Vietnam dan sekitarnya, serta jumlah korban tewas yang mencapai 58 ribu jiwa, mendorong sejumlah masyarakat dari berbagai negara di dunia, tak kecuali warga Amerika Serikat menggelar aksi protes menuntut agar Amerika menarik para tentara mereka dan menghentikan Perang Vietnam. Keystone/Getty Images.

Aksi protes menuntut dihentikannya Perang Vietnam juga digelar di kawasan London pada tahun 1966. Seorang wanita yang membawa poster anti-perang diamankan sejumlah petugas saat ikut serta dalam aksi unjuk rasa menolak perang di kawasan Grosvenor Square, London, Inggris. Clive Limpkin/Express/Getty Images.

Sejumlah tokoh publik pun ikut serta menyuarakan kritik dan penolakan mereka terhadap perang. Salah satu tokoh publik yang mengecam Perang Vietnam adalah filosof Inggris Bertrand Russell. Russell bersama sang istri, yang juga seorang penulis, Edith Russell, ikut serta dalam aksi unjuk rasa menuntut dihentikannya Perang Vietnam yang digelar di London, pada tahun 1965. Daily Express/Hulton Archive/Getty Images.

Setelah 20 tahun berlangsung sejak tahun 1955, Perang Vietnam pun berakhir di tanggal 30 April 1975 saat Vietnam Selatan menyatakan menyerah kepada Vietnam Utara. Di tahun 1976, Vietnam Selatan dan Vietnam Utara pun bersatu di bawah pemerintahan Komunis. Patrick Christain/Getty Images.