Cengkareng - Pesawat Garuda Indonesia rutin dibersihkan dengan disemprot disinfektan. Hal tersebut dilakukan sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran COVID-19.
Foto Travel
Mengintip Perawatan Pesawat Garuda untuk Cegah COVID-19

Pekerja Garuda Maintenance Facility (GMF) membersihkan body pesawat bagian luar dan lambung bawah di hanggar Garuda, Cengkareng, Banten.
Beginilah proses perawatan dan pemeliharaan pesawat Garuda Indonesia. Baik untuk perawatan mesin, bagian interior dan eksterior hingga seluruh kebersihan pesawat yang akan digunakan.
Para petugas membersihkan lambung pesawat dengan seragam lengkap di hanggar GMF, di Cengkareng, Banten.
Tak hanya bagian interior saja yang dibersihkan, bagian luar atau badan pesawat pun tak luput dibersihkan guna mencegah dan memutus tali penyebaran virus Corona.
Hal itu dilakukan untuk memberi keamanan dan kenyamanan bagi para pengguna jasa moda transportasi udara, khususnya penumpang Garuda Indonesia.
Para pekerja Garuda Maintenance Facility (GMF) juga membersihkan bagian dalam pesawat dengan menggunakan alat pelindung diri (APD) lengkap.
Petugas dengan bermasker melakukan penyemprotan cairan disinfektan pada bagian kabin pesawat Garuda Indonesia di Hanggar GMF AeroAsia Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten.
Penyemprotan rutin itu dilakukan untuk memutus mata rantai penyebaran COVID-19.
Terlebih disaat masa pandemi ini, protokol kesehatan amat sangat berperan penting untuk memutus penyebaran virus Corona di moda transportasi udara.
Pesawat Garuda Indonesia rutin menjalani perawatan dan pembersihan secara menyeluruh guna memutus mata rantai penyebaran COVID-19.
Tak hanya bagian eksterior, bagian interior juga tak luput dibersihkan di semprot disinfektan selama perawatan.
Petugas membersihkan bagian eksterior body pesawat Garuda Indonesia.
Pemberian jarak untuk para penumpang juga dilakukan oleh maskapai plat merah ini dengan memberi lowong (oranye) atau kursi kosong guna menerapkan protokol kesehatan yang berlaku dimasa pandemi.
Kebersihan dan kenyamanan terlihat saat di hanggar GMF, Soekarno Hatta, Cengkareng, Banten.
Usai dilarang terbang selama beberapa bulan, kini maskapai sedikit demi sedikit mulai berangsur membuka kembali penerbangannya dimasa pandemi COVID-19. Semua dilaksanakan dan dijalankan oleh maskapai penerbangan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
Jadi travellers masih takut untuk terbang atau nggak nih? Asalkan tetap menerapkan protokol kesehatan dengan baik dan benar yaa.
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!