Bandung - Wilayah Dago, Kota Bandung terkenal dengan kawasan heritage dengan bangunan khas Belanda dengan pemilik asli pribumi. Kini bisa dilihat lewat pameran foto.
Foto Travel
Mengintip Arsitektur Dago 'Baheula' Lewat Pameran Foto
Bangunan di Dago memiliki daya tarik tersendiri bagi siapapun yang kelihatnya. Namun dengan semakin banyaknya perubahan yang terjadi di sekitar Kota Bandung, tak jarang gedung Heritage ini lepas dari perhatian publik. Bahkan beberapa diantaranya meratakan bangunan yang sebenarnya memiliki sejarah sejak zaman Belanda.Β Β
Di Herbal House, Dago, Kota Bandung saat ini tengah digelar pameran foto bangunan 'baheula' (dulu) yang melibatkan orang-orang pribumi sebagai pemilik sekaligus yang pernah tinggal di dalamnya. Pajangan foto khas zaman dulu terpajang di sebuah ruangan berukuran 2x3 meter.Β Β

Heni Smith selaku CEO The Lodge Group sekaligus Pelaksana Pameran Dago Baheula mengatakan, pameran ini pada dasarnya menceritakan arsitektur bangunan dago dan kehidupan sosial masyarakat pribumi saat zaman Belanda.Β Β
Terlebih, dia mengatakan, bangunan herbal house yang saat ini menjadi lokasi pameran juga termasuk bangunan lama sejak 1930.Β Β
Heni menilai, bangunan heritage memiliki nilai yang sangat tinggi mengenai asal usul kehidupan seseorang. Β
Sementara itu, Kontributor Foto Dina Danubrata putri dari Enoch Brata mengatakan, ada sekitar ratusan foto yang dipajang dalam pameran tersebut. Seluruhnya merupakan koleksi pribadi yang ia kumpulkan dari komunitas Tetangga Jadoel.Β Β
Rata-rata rumah heritage khas Belanda pada tempo dulu memiliki halaman yang luas dan megah. Begitupun dengan kehidupan sosialnya, konon zaman dahulu pribumi yang tinggal di gedung heritage ini merupakan bangsawan-bangsawan.Β Β
Pameran foto hasil kolaborasi The Lodge Group dan Tetangga Jadoel ini diharapan dapat memberikan inspirasi sekaligus edukasi bagi masyarakat umum serta memberikan perhatian lebih bagi pemerintah.Β Β
Komentar Terbanyak
Bangunan yang Dirusak Massa di Sukabumi Itu Villa, Bukan Gereja
Aturan Baru Bagasi Lion Air, Berlaku Mulai 17 Juli 2025
Viral Keluhan Traveler soal Parkir Jakarta Fair 2025: Chaos!