Mekkah - Sepuluh hari Ramadan sudah 8 juta liter air zamzam dibagikan kepada para jamaah. Seperti inilah pendistribusian air zamzam saat Ramadan di Masjidil Haram.
Melihat Distribusi Air Zamzam di Masjidil Haram Saat Ramadan

Selama 10 hari Ramadah, sebanyak 8 juta liter Air Zamzam telah dibagikan kepada para jamaah atau pengunjung.
Delapan juta liter tersebut didistribusikan dalam tiga juta botol sekali pakai.
Airi zamzam juga didistribusikan dalam 250 tas punggung yang dibawa oleh karyawan, 58 gerobak pintar dengan kapasitas masing-masing 80 liter, dan 33 gerobak khusus yang masing-masing menampung 100 botol.
Juga melalui 25.000 kontainer yang tersebar di sekitar masjid,
Lebih dari 100 pekerja dikerahkan ke berbagai pintu masuk masjid, yang 100 di antaranya digunakan saat ini untuk menyambut pengunjung. Mereka juga mengarahkan jemah, mengatur arus pengunjung, dan mendukung personel keamanan dalam mengarahkan orang dari satu bagian ke bagian lain ketika berdoa.
Selama berabad-abad cara melindungi sumur Zamzam masih dilakukan secara manual. Namun,Β sejakΒ pemerintahan almarhum Raja Abdullah membuat gebrakan besarΒ soalΒ air Zamzam. Pada tahun 2013, pembukaan Proyek Air Zamzam Raja Abdullah bin Abdulaziz (KPZW) yang dibangun dengan biaya SR700 juta (USD 187 juta), merevolusi cara air dari sumur diekstraksi, dipantau, diolah, dan didistribusikan.
Cara modern ini mengubah drastisΒ metode lama yang tidak profesional, misalnya pemompaan, penyaringan dan distribusinya. Juga dulu pembotolannya dilakukan secara manual dan mengakibatkan polusi. Dengan proyek terbaru ini, air Zamzam dikemas dalam wadah resmi yaitu 5 dan 10 liter dan melewati proses yang higenis dan modern.
Komentar Terbanyak
Bandung Juara Kota Macet di Indonesia, MTI: Angkot Buruk, Perumahan Amburadul
Prabowo Mau Beli 50 Pesawat Boeing dari Trump: Kita Perlu Membesarkan Garuda
Bandara Kertajati Siap Jadi Aerospace Park, Ekosistem Industri Penerbangan