Mengenal Jesral Tambunan Sang Penggorga di Rumah-Rumah Batak

Yuk ceritain perjalananmu dan bagikan foto menariknya di sini!
bg-escape

Picture Story

Mengenal Jesral Tambunan Sang Penggorga di Rumah-Rumah Batak

Rifkianto Nugroho - detikTravel
Selasa, 16 Mei 2023 09:09 WIB

Sumatera Utara - Bila berlibur di Danau Toba, traveler akan dengan mudah menemukan Rumah Batak. Rumah tradisional itu gagah dan indah berhiaskan gorga.

Bila berlibur di Danau Toba, traveler akan dengan mudah menemukan Rumah Batak. Rumah tradisional itu gagah dan indah berhiaskan gorga.

Gorga merupakan ukiran yang menjadi ciri khas dalam kebudayaan Batak. Gorga umumnya dapat dengan mudah dijumpai di Rumah Batak yang sudah berdiri puluhan hingga ratusan tahun. Β 

Bila berlibur di Danau Toba, traveler akan dengan mudah menemukan Rumah Batak. Rumah tradisional itu gagah dan indah berhiaskan gorga.

Bukan sekadar ukiran, gorga rupanya dibuat dengan makna tertentu. Detikcom menemui pembuat gorga ternama yang tinggal di Desa Pardolok Lumban Lobu, Kecamatan Bonatualunasi, Kabupaten Toba, Sumatera Utara pada medio Februari 2023. Β 

Bila berlibur di Danau Toba, traveler akan dengan mudah menemukan Rumah Batak. Rumah tradisional itu gagah dan indah berhiaskan gorga.

Pembuat gorga (penggorga) itu adalah Jesral Tambun. Datang ke kediamannya yang asri di tengah hutan, kami disambut dengan ramah. Kami bahkan diajak melihat langsung proses pembuatan gorga di bengkelnya yang berjarak sekitar 30 meter dari rumahnya. Β 

Bila berlibur di Danau Toba, traveler akan dengan mudah menemukan Rumah Batak. Rumah tradisional itu gagah dan indah berhiaskan gorga.

Di sana, pria berambut gondrong itu tampak luwes mengukir kayu undi. Tangannya tampak begitu terampil membentuk kayu itu menjadi dekorasi apik. Β 

Bila berlibur di Danau Toba, traveler akan dengan mudah menemukan Rumah Batak. Rumah tradisional itu gagah dan indah berhiaskan gorga.

Pria kelahiran 1991 itu sudah menggorga sejak 2007. Boleh dibilang, dia sudah 16 tahun belajar membuat gorga (menggorga). Β 

Bila berlibur di Danau Toba, traveler akan dengan mudah menemukan Rumah Batak. Rumah tradisional itu gagah dan indah berhiaskan gorga.

Dalam artian umum gorga itu dekorasi, hiasan, ornamen. Tapi gorga ini menggambarkan cerita dari pemiliknya. Β 

Bila berlibur di Danau Toba, traveler akan dengan mudah menemukan Rumah Batak. Rumah tradisional itu gagah dan indah berhiaskan gorga.

Jesral membeberkan, gorga punya filosofi penting buat orang Batak. Melalui gorga ini, cerita pemilik rumah diukir dan diabadikan. Maka dari itu, bentuk gorga bisa berbeda-beda karena setiap pemilik Rumah Batak punya kisahnya sendiri. Β 

Bila berlibur di Danau Toba, traveler akan dengan mudah menemukan Rumah Batak. Rumah tradisional itu gagah dan indah berhiaskan gorga.

Sebagai penggorga, Jesral harus peka terhadap karakter orang yang memesan gorga padanya. Ia juga harus bisa menuangkan cerita setiap orang dalam ukiran gorga. Misalnya, pemilik rumah yang memiliki banyak kerbau, ukiran gorganya pasti bertema kerbau. Β 

Bila berlibur di Danau Toba, traveler akan dengan mudah menemukan Rumah Batak. Rumah tradisional itu gagah dan indah berhiaskan gorga.

Meski akan dibuat berbeda-beda, Jesral menjelaskan setidaknya ada sejumlah jenis gorga yang dikenal orang Batak. Mereka adalah gorga ipon-ipon, gorga simarogung-ogung, gorga singa-singa, gorga boras pati, gorga adop-adop, gorga ulu paung, dan lain-lain. Β 

Bila berlibur di Danau Toba, traveler akan dengan mudah menemukan Rumah Batak. Rumah tradisional itu gagah dan indah berhiaskan gorga.

Dari semua jenis itu, ada 3 warna utama yang pasti digunakan untuk seluruh gorga. Ketiga warna itu adalah putih, merah, dan hitam. Β 

Bila berlibur di Danau Toba, traveler akan dengan mudah menemukan Rumah Batak. Rumah tradisional itu gagah dan indah berhiaskan gorga.

Karena bukan ukiran sembarangan, membuat gorga juga memakan waktu lama. "Membuat gorga untuk satu Rumah Batak bisa sampai 7 bulan," ujarnya. Β 

Bila berlibur di Danau Toba, traveler akan dengan mudah menemukan Rumah Batak. Rumah tradisional itu gagah dan indah berhiaskan gorga.

Dari penjelasan Jesral, dapat dibayangkan bahwa membuat gorga bukanlah perkara mudah. Apalagi masih ada saja segelintir orang yang mencibir profesinya karena dinilai tidak sesuai standar di masyarakat. Β 

Bila berlibur di Danau Toba, traveler akan dengan mudah menemukan Rumah Batak. Rumah tradisional itu gagah dan indah berhiaskan gorga.

Namun Jesral sanggup membuktikan bahwa dengan menggorga ia dapat menorehkan prestasi, salah satunya desain gorganya digunakan untuk medali Virtual Series Duathlon Toba 2020. Dia juga dapat menghidup keluarganya dari menggorga. Β 

Bila berlibur di Danau Toba, traveler akan dengan mudah menemukan Rumah Batak. Rumah tradisional itu gagah dan indah berhiaskan gorga.

Dengan menjadi penggorga, Jesral juga mengaku bahagia. Ini merupakan dedikasinya untuk para leluhur Batak yang lebih dahulu membuat gorga. Β 

Mengenal Jesral Tambunan Sang Penggorga di Rumah-Rumah Batak
Mengenal Jesral Tambunan Sang Penggorga di Rumah-Rumah Batak
Mengenal Jesral Tambunan Sang Penggorga di Rumah-Rumah Batak
Mengenal Jesral Tambunan Sang Penggorga di Rumah-Rumah Batak
Mengenal Jesral Tambunan Sang Penggorga di Rumah-Rumah Batak
Mengenal Jesral Tambunan Sang Penggorga di Rumah-Rumah Batak
Mengenal Jesral Tambunan Sang Penggorga di Rumah-Rumah Batak
Mengenal Jesral Tambunan Sang Penggorga di Rumah-Rumah Batak
Mengenal Jesral Tambunan Sang Penggorga di Rumah-Rumah Batak
Mengenal Jesral Tambunan Sang Penggorga di Rumah-Rumah Batak
Mengenal Jesral Tambunan Sang Penggorga di Rumah-Rumah Batak
Mengenal Jesral Tambunan Sang Penggorga di Rumah-Rumah Batak
Mengenal Jesral Tambunan Sang Penggorga di Rumah-Rumah Batak
Mengenal Jesral Tambunan Sang Penggorga di Rumah-Rumah Batak
Hide Ads