Bandung - Dalam gelaran West Java Festival 2023 terdapat fasilitas Tur Gedung Sate yang dapat pengunjung nikmati. Yuk, intip keseruannya.
Foto Travel
Menikmati Sisi Lain Bandung dari Puncak Gedung Sate

detikTravel memutuskan untuk mengikuti tur yang dimulai pukul 11.00 WIB. Peserta tur berjumlah sekitar 20 orang itu diajak masuk melalui pintu Museum Gedung Sate. Tujuan kami adalah puncak Gedung Sate yang terletak di lantai 4.
Untuk mencapainya, kami harus melewati tangga marmer lalu menemukan ruangan serba putih. Sekilas, kami sempatkan mengagumi arsitektur bangunan yang bergaya hybrid itu.
Mengutip situs Pemerintah Kota Bandung, gedung sate memadukan beberapa model mulai dari Rennaisance Italia, desain jendela mengusung konsep Moor Spanyol, dan bagian atap yang mengadopsi arsitektur Asia seperti pura di Bali.Β
Setelah menaiki puluhan anak tangga, akhirnya sampai juga di puncak Gedung Sate. Kami dibuat takjub dengan pemandangan Kota Bandung yang tampak jelas dari atas sana.
Pada bagian timur, pengunjung dapat melihat Gunung Manglayang. Kemudian di utara terdapat Gunung Tangkuban Perahu, dan di sisi selatan adalah Gunung Ciremai.
Selain itu, traveler juga dapat melihat Lapangan Gasibu hingga Monumen Perjuangan dari atas sana. Pemandangan ini sebenarnya akan tampak lebih indah di pagi hari.
Naik lagi ke atas, pengunjung akan menemukan ruang kaca. Di dalamnya terdapat benda bersejarah yakni sirine yang dulunya digunakan untuk memperingatkan dari serangan musuh.
Sebagai informasi, Gedung Sate diresmikan pada 27 Juli 1920. Gedung ini mulanya dibangun Pemerintah Hindia Belanda sebagai pusat militer yang dipindahkan dari Meester Cornelis ke wilayah Bandung. Kemudian gedung sempat beberapa kali berganti fungsi sebelum menjadi kantor gubernur seperti sekarang. Perihal nama Gedung Sate, hal itu tak terlepas dari ornamen 6 tusuk sate pada atap gedung. Enam tusuk sate itu melambangkan 6 juta Gulden yang merupakan biaya pembangunan gedung.Β
Komentar Terbanyak
Forum Orang Tua Siswa: Study Tour Ngabisin Duit!
Pendemo: Dedi Mulyadi Tidak Punya Nyali Ketemu Peserta Demo Study Tour
Study Tour Dilarang, Bus Pariwisata Tak Ada yang Sewa, Karyawan Merana